Bloomberg (12/12) – Komoditi emas terjatuh untuk hari kedua di New York
yang berada ditengah kecemasan bahwa the Fed akan mengurangi pembelian
obligasinya seiring pihak otoritas A.S yang telah mencapai sebuah
kesepakatan pada sebuah anggaran.Sebuah kesepakatan anggaran A.S
selama dua tahun sedang berada dijalur untuk memenangkan sebuah bagian
di Kongres, sementara penjualan retail Amerika dibulan November naik
0.7%, yang terbanyak sejak Juni, berdasarkan angka yang diperlihatkan
dari pihak pemerintahan pada hari ini, the Fed kemungkinan akan mulai
mengurangi stimulusnya pada rapat ditanggal 17-18 Desember, berdasarkan
survey ekonom Bloomberg sebesar 34% pada tanggal 6 Desember pekan lalu,
yang naik dari 17% ditanggal 8 November bulan lalu.Emas
berjangka untuk pengiriman Februari jatuh 1.8% ke level harga $1,235 per
ons pada jam 8:51 pagi pada bursa Comex New York, sebuah penutupan pada
level harga yang akan menandakan penurunan terbesar sejak tanggal 2
Desember hingga kemarin, tahun ini emas turun 25% pada spekulasi bahwa
the Fed akan mempertimbangkan kembali pembelian obligasi bulanannya yang
dikenal sebagai program quantitative easing (QE).Sedangkan
kepemilikan dalam SPDR Gold Trust, yang merupakan ETP terbesar berbasis
bullion, kemarin telah turun 0.3% dilevel 833.60 metrik ton yang
terendah sejak Januari 2009 dan berkontraksi sebanyak 38% ditahun ini.Selain itu komoditi perak berjangka untuk pengiriman bulan Maret turun 3.2% ke level harga $19.70 per ons di New York.(tito)