Saham-saham di Wall
Street turun pada Jumat, setelah pesawat Malaysia
jatuh di Ukraina timur yang dikuasai kelompok pemberontak dalam sebuah
insiden yang beberapa pejabat Ukraina menyalahkan pasukan separatis
pro-Rusia.
Pada bel penutupan, Dow Jones Industrial Average merosot 161,48 poin (0,94 persen) menjadi 16.976,72.
Indeks berbasis luas S&P 500 anjlok 23,41 poin (1,18 persen)
menjadi 1.958,16, sementara indeks komposit teknologi Nasdaq kehilangan
62,52 poin (1,41 persen) pada 4.363,45.
"Jelas itu semua tentang tragedi di Ukraina," kata Peter Cardillo,
kepala ekonom pasar di Rockwell Global Capital. "Ini menimbulkan tingkat
faktor ketakutan mengenai masalah geopolitik."
Tidak ada tanda-tanda korban selamat dari kecelakaan pesawat
Malaysia Airlines MH17, yang membawa 295 orang dari Amsterdam ke Kuala
Lumpur.
Presiden Ukraina Petro Poroshenko mengatakan dia tidak bisa
mengesampingkan bahwa pesawat itu ditembak jatuh. Juru bicara resmi
Poroshenko mengatakan ia percaya pemberontak pro-Rusia menembak jatuh
pesawat jet tersebut.
"Kejadian ini bukan bencana. Ini adalah aksi teroris," Juru bicara
Poroshenko mengatakan dalam Twitter-nya. Demikian laporan AFP.
18 Juli 2014
Harga minyak dunia naik setelah jet malaysia jatuh di Ukraina
Juli 18, 2014
News Market
Dolar turun terhadap yen setelah kecelakaan pesawat Malaysia
Juli 18, 2014
News Market
Kurs dolar AS
melemah terhadap sebagian besar mata uang utama pada Jumat, dan jatuh terhadap yen karena permintaan terhadap aset-aset aman
meningkat setelah jet penumpang Malaysia jatuh di Ukraina timur.
Sebuah pesawat Airliner Malaysia jatuh pada Kamis di Ukraina timur
dekat perbatasan Rusia, dengan semua 280 penumpang dan 15 awak pesawat
dikhawatirkan tewas.
Presiden Ukraina Petro Poroshenko mengatakan, pesawat bisa saja
ditembak jatuh, namun menegaskan Angkatan Bersenjata Ukraina tidak ada
hubungannya dengan itu.
Karena pasar mengkhawatirkan meningkatnya ketegangan di kawasan itu
dan mencari aset-aset "safe haven" untuk perlindungan, yen menguat
terhadap dolar dan melambung ke posisi tertinggi lima bulan terhadap
euro.
Data ekonomi AS yang dirilis Kamis keluar bervariasi. Departemen
Perdagangan AS pada Kamis melaporkan bahwa perumahan yang baru dibangun
milik pribadi pada Juni turun tajam sebesar 9,3 persen ke tingkat
tahunan yang disesuaikan secara musiman 893.000, terendah dalam sembilan
bulan.
Namun, jumlah orang Amerika yang mengajukan klaim awal tunjangan
pengangguran pekan lalu turun 3.000 menjadi 302.000 disesuaikan secara
musiman, kata Departemen Tenaga Kerja AS.
Pada akhir perdagangan New York, euro naik menjadi 1,3527 dolar
dari 1,3523 dolar pada sesi sebelumnya, dan pound Inggris turun menjadi
1,7113 dolar dari 1,7134 dolar. Dolar Australia naik ke 0,9379 dolar
dari 0,9363 dolar.
Dolar AS dibeli 101,31 yen Jepang, lebih rendah dari 101,72 yen
pada sesi sebelumnya. Dolar AS turun menjadi 0,8976 franc Swiss dari
0,8987 franc Swiss, dan bergerak naik ke 1,0747 dolar Kanada dari 1,0745
dolar Kanada. Demikian laporan Xinhua.
Emas melonjak setelah pesawat Malaysia Airlines jatuh
Juli 18, 2014
Loco Gold
Emas berjangka di
divisi COMEX New York Mercantile Exchange berakhir lebih tinggi pada Jumat, setelah penerbangan Malaysia Airlines jatuh di
Ukraina dekat perbatasan Rusia.
Kontrak emas yang paling aktif untuk pengiriman Agustus, naik 17,1
dolar AS atau 1,32 persen, menjadi menetap di 1.316,9 dolar AS per
ounce.
Sebuah jet penumpang Malaysia jatuh pada Kamis di dekat perbatasan
Rusia-Ukraina, dengan semua 280 penumpang dan 15 awak pesawat dilaporkan
tewas.
Laporan yang belum dikonfirmasi mengatakan, pesawat itu ditembak
jatuh oleh gerilyawan, yang mengirim investasi "safe haven" seperti emas
naik karena pasar menyuarakan kekhawatirannya atas meningkatnya risiko
geopolitik.
Pembangunan rumah AS turun 9,3 persen pada bulan lalu ke tingkat
tahunan yang disesuaikan secara musiman 893.000, Departemen Perdagangan
AS melaporkan Kamis. Ini merupakan laju paling lambat dalam sembilan
bulan terakhir, sebuah kemunduran harapan bahwa pasar perumahan AS sudah
mulai pulih.
Perak untuk pengiriman September naik 35,9 sen, atau 1,73 persen,
menjadi ditutup pada 21,134 dolar AS per ounce. Platinum untuk
pengiriman Oktober naik 18 dolar AS, atau 1,21 persen, menjadi berakhir
di 1.503,7 dolar AS per ounce. Demikian laporan Xinhua.
Langganan:
Postingan (Atom)