Disclaimer : Semua artikel dan konten yang terdapat dalam portal ini hanya bersifat informasi saja. Kami tidak bertanggung jawab terhadap semua kerugian baik langsung maupun tidak langsung yang dialami oleh pembaca atau pihak lain akibat menggunakan informasi dari portal kami.

24 Maret 2020

Harga Emas Melonjak 4 Persen Usai The Fed Umumkan Stimulus Moneter


Kontak Perkasa Futures - Harga emas melonjak lebih dari 4 persen pada penutupan perdagangan Senin, usai Bank Sentral Amerika Serikat atau the Federal Reserve (the Fed) mengambil langkah baru yang sangat agresif untuk memerangi kemunduran ekonomi akibat virus Corona.

Bank Sentral AS akan memberikan relaksasi ketentuan kredit kepada rumah tangga, usaha kecil dan termasuk juga para pengusaha untuk mengurangi dampak dari virus Corona. Stimulus ini belum pernah dilakukan oleh the Fed sebelumnya.

Mengutip CNBC, Selasa (24/3/2020), harga emas di pasar spot melonjak 4,1 persen menjadi USD 1.559,55 per ounce. Sedangkan harga emas berjangka AS naik 5,5 persen pada USD 1,567.60 per ounce.

"The Fed meluncurkan meriam terbesarnya, bahkan lebih besar dari pada krisis keuangan sebelumnya," kata kepala perdagangan derivatif logam mulia dan dasar BMO, Tai Wong.

“Pasar langsung bereaksi secara instan dengan pasar saham dan harga emas melonjak udai pengumuman kebijakan the Fed. Namun, ini sebenarnya masih hanya optimisme dan kemungkinan hanya bertahan dalam jangka pendek," lanjut dia.

Setelah secara agresif melonggarkan kebijakan moneter bulan ini, termasuk memangkas suku bunga mendekati nol persen, bank sentral AS akan melonggarkan syarat pinjaman pelajar dan pinjaman kartu kredit serta membeli obligasi dari para pengusaha besar.

Bank-bank sentral utama di seluruh dunia juga telah meluncurkan gelombang kebijakan fiskal dan moneter untuk membendung kerusakan ekonomi akibat virus Corona. Pandemi ini telah menginfeksi lebih dari 300.000 orang di seluruh dunia.



Source liputan 6