Bloomberg ( 19/11 ) - Indeks Topix Jepang menuju penurunan pertamanya
dalam empat hari terakhir seiring menguatnya yen di bawah 100 per dolar
dan saham-saham eksportir turun.Honda Motor Co, produsen mobil
yang mendapat 83 persen penjualan di luar negeri, turun 0,9 persen,
mengakhiri enam hari keuntungannya. Nippon Electric Glass Co merosot 2,4
persen setelah SMBC Nikko Securities Inc memangkas rekomendasinya
terhadap saham glassmaker tersebut. Olympus Corp memimpin kenaikan pada
indeks Nikkei 225 Stock Average atas laporan perusahaan yang akan
meningkatkan kapasitas produksi endoskopi sebesar 30 persen.Indeks
Topix turun 0,5 persen diposisi 1,236.13 pada pukul 12:54 siang di
Tokyo, dengan hampir dua saham jatuh untuk setiap satu saham yang naik.
Indeks itu naik 3,1 persen dalam tiga hari sebelumnya hingga membukukan
gain sebesar 2,7 persen ke level tertingginya tahun ini yang tercatat
pada tanggal 22 Mei lalu. Indeks Nikkei 225 turun 0,5 persen pada hari
ini ke level 15,096.29, setelah pekan lalu melonjak 7,7 persen pada reli
mingguan terbesarnya sejak tahun 2009. Yen menguat 0,2 persen dan
diperdagangan pada level 99,84 per dolar.Indeks Nikkei 225 telah
melonjak 80 persen dari level terendah bulan November 2012 hingga
penutupan tertinggi dalam 5,5 tahun pada tanggal 22 Mei lalu di tengah
spekulasi bahwa Perdana Menteri Shinzo Abe dan Bank of Japan akan
memimpin Jepang keluar dari deflasi.Indeks kemudian merosot 20
persen sampai tanggal 13 Juni hingga memasuki bear market, sebelum
akhirnya pulih pada penutupan level tertingginya pekan lalu sejak bulan
Mei. (rk)
19 November 2013
Indeks Topix Jepang Jatuh Untuk Pertama Kalinya Dalam Empat Hari Terakhir
November 19, 2013
News Market
Bloomberg ( 19/11 ) - Indeks Topix Jepang menuju penurunan pertamanya
dalam empat hari terakhir seiring menguatnya yen di bawah 100 per dolar
dan saham-saham eksportir turun.Honda Motor Co, produsen mobil
yang mendapat 83 persen penjualan di luar negeri, turun 0,9 persen,
mengakhiri enam hari keuntungannya. Nippon Electric Glass Co merosot 2,4
persen setelah SMBC Nikko Securities Inc memangkas rekomendasinya
terhadap saham glassmaker tersebut. Olympus Corp memimpin kenaikan pada
indeks Nikkei 225 Stock Average atas laporan perusahaan yang akan
meningkatkan kapasitas produksi endoskopi sebesar 30 persen.Indeks
Topix turun 0,5 persen diposisi 1,236.13 pada pukul 12:54 siang di
Tokyo, dengan hampir dua saham jatuh untuk setiap satu saham yang naik.
Indeks itu naik 3,1 persen dalam tiga hari sebelumnya hingga membukukan
gain sebesar 2,7 persen ke level tertingginya tahun ini yang tercatat
pada tanggal 22 Mei lalu. Indeks Nikkei 225 turun 0,5 persen pada hari
ini ke level 15,096.29, setelah pekan lalu melonjak 7,7 persen pada reli
mingguan terbesarnya sejak tahun 2009. Yen menguat 0,2 persen dan
diperdagangan pada level 99,84 per dolar.Indeks Nikkei 225 telah
melonjak 80 persen dari level terendah bulan November 2012 hingga
penutupan tertinggi dalam 5,5 tahun pada tanggal 22 Mei lalu di tengah
spekulasi bahwa Perdana Menteri Shinzo Abe dan Bank of Japan akan
memimpin Jepang keluar dari deflasi.Indeks kemudian merosot 20
persen sampai tanggal 13 Juni hingga memasuki bear market, sebelum
akhirnya pulih pada penutupan level tertingginya pekan lalu sejak bulan
Mei. (rk)
Yen Menguat Bersama Saham H-Shares China Gain; Tembaga Menurun
November 19, 2013
News Market
Bloomberg ( 19/11 ) --- Yen menguat
terhadap semua mata uang utama, sementara Indeks saham Cina di Hong Kong
naik untuk hari keempat. Tembaga menurun dan perak merosot ke level
terendah tiga bulan ditengah pertimbangan prospek stimulus AS.Yen menguat 0,3 persen menjadi 99,73 per
dolar pada pukul 11:51 pagi di Tokyo. Indeks Hang Seng China
Enterprises naik 1,3 persen ke level sembilan bulan tertingginya,
sedangkan Indeks MSCI Asia Pacific dan Standard & Poor 500 ( SPA )
berjangka sedikit berubah. Tembaga turun 0,5 persen dan minyak mentah
jenis Brent melemah 0,3 persen. Sementara, perak merosot ke level tiga
bulan terendahnya.Ketua Federal Reserve, Ben S. Bernanke
dijadwalkan akan berpidato di Washington pada hari ini setelah Presiden
Fed Bank of New York, William Dudley kemarin mengatakan bahwa dia lebih
mengharapkan ekonomi AS sementara tumbuh secara berkelanjutan karena
untuk saat ini masih belum cukup untuk menjamin pemotongan stimulus.
Rencana China untuk melaksanakan paket reformasi terbesarnya sejak tahun
1990 telah meningkatkan spekulasi bahwa ekonomi terbesar kedua di dunia
tersebut dapat mencapai pertumbuhan yang lebih berkelanjutan.Sekitar lima saham turun untuk setiap
empat yang menguat pada indeks MSCI Asia, yang kemarin mencatat
penutupan bulanan tertingginya. Indeks Topix Jepang mengakhiri
keuntungan selama tiga hari, jatuh 0,6 persen , dan indeks Kospi Korea
Selatan naik 1 persen. ( rk )
Index Berjangka Cina Naik Jelang Laporan Investasi Asing
November 19, 2013
News Market
Bloomberg ( 19/11 ) --- Indeks saham
berjangka China naik mengikuti indeks acuannya yang melonjak ke level
tertinggi dalam dua bulan terakhir pada sesi kemarin setelah pemerintah
mengumumkan paket reformasi ekonomi terbesar sejak tahun 1990.Indeks berjangka CSI 300 untuk bulan
Desember naik 0,2 persen menjadi 2,416.80 pada pukul 09:18 pagi waktu
setempat sebelum rilis laporan data investasi asing langsung. Saham CSR
Corp kemungkinan akan naik setelah perusahaan tersebut memenangkan
tender dari pemerintah untuk kereta bawah tanah Guangzhou.Indeks Shanghai Composite naik 2,9
persen menjadi 2,197.22 kemarin, tertinggi sejak tanggal 9 September,
sementara Indeks Hang Seng China Enterprises naik 5,7 persen. China
telah berjanji untuk memungkinkan investasi swasta pada perusahaan BUMN
China.China meliberalisasikan kebijakan dalam
upaya untuk meningkatkan perekonomian yang saat ini menuju ekspansi
tahunan terlemah sejak tahun 1999. Indeks Shanghai telah merosot 3,2
persen tahun ini karena melambatnya pertumbuhan yang menahan pendapatan
perusahaan.Investasi asing langsung China
kemungkinan meningkat sebesar 6,1 persen pada bulan Oktober, menurut
estimasi median dari empat ekonom yang disurvei oleh Bloomberg,
dibandingkan dengan kenaikan 4,9 persen pada bulan September. Data
tersebut dijadwalkan akan dirilis Departemen Perdagangan hari ini. ( rk
)
Emas turun karena investor menimbang prospek stimulus
November 19, 2013
News Market
Bloomberg, (19/11) - Emas jatuh pagi ini karena para investor menimbang
komentar dari para pembuat kebijakan the Fed AS tentang prospek stimulus
di tengah reli ekuitas yang mengurangi permintaan untuk logam sebagai
alternatif investasi.Bullion untuk pengiriman segera turun
sebanyak 0,4 persen menjadi $ 1,270.97 per ounce, dan berada di $
1,273.16 pada pukul 09:59 pagi di Singapura. Bullion, yang telah merosot
24 persen tahun ini, turun ke level $ 1,270.15 kemarin, terendah sejak
13 November.Presiden Federal Reserve Bank of Philadelphia,
Charles Plosser kemarin mengatakan bahwa Fed perlu mengatur ukuran akhir
untuk program stimulus dan rencana untuk mengakhirinya setelah mencapai
jumlah tersebut ($85 milyar). Janet Yellen, calon pengganti Ben S.
Bernanke sebagai ketua the Fed, pekan lalu mengisyaratkan bahwa ia akan
melanjutkan program stimulus sampai ekonomi AS menjadi benar-benar lebih
kuat. Ekuitas global mencatat kenaikan di dekat level tertingginya
sejak tahun 2008 dan telah menguat sebesar 18 persen tahun ini pada
prospek pemulihan ekonomi.'Kami telah melihat banyak dana yang
mengalir ke ekuitas,' kata David Lennox, analis sumber daya dari Fat
Prophets di Sydney. 'Kita punya salah satu bagian dari the Fed yang
mengatakan satu hal dan sebagian lain mengatakan sebaliknya.'Indeks
Dow Jones Industrial Average naik di atas 16.000 untuk pertama kalinya
kemarin, dengan index Stoxx Europe 600 menguat ke level penutupan
tertinggi sejak Mei 2008. Sementara Standard & Poor 500 kehilangan
0,4 persen kemarin setelah capai puncak 1.800.Presiden Fed Bank
of New York, William C. Dudley kemarin mengatakan bahwa dia lebih
berharap perekonomian untuk terus menguat, pertumbuhan belum cukup untuk
menjamin peningkatan di pasar tenaga kerja yang sebelumnya telah
dikatakan oleh the Fed bahwa itu diperlukan sebelum mengurangi
stimulusnya. The Fed akan merilis risalah rapat FOMC tanggal 29-30
Oktober pada besok hari. (brc)
H- Shares Hong Kong Menuju Level Tertinggi Sejak Februari
November 19, 2013
News Market
Bloomberg , ( 19/11 ) - Saham-saham Hong
Kong menguat, dengan saham-saham China yang terdaftar di bursa Hong
Kong menuju level tertingginya sejak bulan Februari. Saham perusahaan
asuransi memperpanjang gain sejak kemarin setelah China mengumumkan
rencana reformasi.Indeks Hang Seng China Enterprises, yang
juga dikenal sebagai indeks H - shares, naik sebesar 1,7 persen menjadi
11,499.72 pada pukul 9:32 pagi di Hong Kong, menuju penutupan
tertingginya sejak tanggal 20 Februari. Indeks Hang Seng naik 0,5 persen
menjadi 23,780.8.Indeks Hang Seng telah mencatat kenaikan
sebesar 19 persen dari level terendahnya tahun ini yang tercatat pada
tanggal 24 Juni hingga kemarin pada tanda-tanda menguatnya perekonomian
China. Indeks H - shares kemarin juga mencatat gain terbesar sejak
Desember 2011.China hari ini dijadualkan akan
mengumumkan data investasi asing langsung untuk bulan Oktober yang
diperkirakan naik sebesar 6,1 persen dari tahun sebelumnya pada bulan
Oktober, menurut perkiraan ekonom yang disurvei oleh Bloomberg. Angka
tersebut dibandingkan dengan 4,9 persen peningkatan bulan sebelumnya. (rk )
Fed tunda tapering, dolar pada dua pekan terendahnya
November 19, 2013
News Market
Bloomberg, (19/11) - Dolar 0,2 persen dari hampir dua minggu terendahnya
terhadap euro pada spekulasi pejabat Federal Reserve termasuk Ketuanya,
Ben S. Bernanke akan mengulangi kata-katanya bahwa pertumbuhan ekonomi
masih belum cukup untuk memangkas stimulus moneter saat ini.Kemarin
Index US Dollar Bloomberg menyentuh terendah dalam lebih dari seminggu
terakhir setelah Presiden Fed of New York, William C. Dudley mengatakan
bahwa dia lebih berharap pertumbuhan ekonomi untuk terus berlangsung,
tapi tidak menunjukkan adanya perubahan skema pembelian obligasi.Dolar
AS telah berada di bawah tekanan yang berbasis luas, kata Emma Lawson
senior strategist mata uang dari National Australia Bank Ltd. Tentu
saja, kalimat dovish lebih dominan untuk saat ini. Kebanyakan investor
sudah beralih dari ekspektasi tapering bulan Desember ke jangka waktu
yang lebih lama.Dolar jatuh 0,1 persen menjadi $ 1,3518 per euro
pada pukul 10:40 pagi di Tokyo dibandingkan sesi kemarin ketika
menyentuh $ 1,3542, terlemah sejak 6 November. Greenback itu tergelincir
0,3 persen menjadi 99,67 terhadap yen. Sementara itu, mata uang Jepang
naik 032 persen menjadi 134,72 per euro.Index US Dollar
Bloomberg, yang memantau greenback terhadap 10 mata uang utama lain,
jatuh 0,1 persen menjadi 1,014.27 kemarin, ketika menyentuh 1,013.49,
level terendah sejak 7 November. (brc)
Saham Asia mundur dari dua minggu, dolar tetap bertahan
November 19, 2013
News Market
Reuters ( 19/11 ) - Saham Asia
tergelincir dari dua minggu tertingginya pada hari Selasa pagi pasca
kenaikan tajam di sesi sebelumnya karena dukungan rencana reformasi
ekonomi China, sementara dolar berada pada level defensif karena
ekspektasi Federal Reserve yang akan mempertahankan stimulus sedikit
lebih lama.Indeks MSCI Asia Pasifik di luar Jepang
turun 0.1 persen, menyerahkan sebagian gain 1,4 persen pada hari Senin
yang didorong oleh lompatan tajam pada saham-saham China.Indeks CSI300China naik 3,3 persen pada
hari Senin, kenaikan satu hari terbesar dalam dua bulan terakhir dan
mencapai puncak tertinggi empat minggu.Di Tokyo, Nikkei berjangka sedikit
menyusut, karena pengutannya terhadap dolar. Indeks acuan Nikkei 225
tertahan setelah Senin membukukan kenaikan terbesar mingguan dalam
empat tahun terakhir pada pekan lalu.Yen naik 0,1 persen pada level 99,925
terhadap dolar, menambah kenaikan 0,2 persen semalam dan mengakhiri
kerugian selam dua hari terakhir.Euro sedikit berubah pada level$ 1,350 ,
tidak jauh dari dua minggu tertingginya di level $ 1,3542 yang dicapai
pada hari Senin. ( rk )
Penguatan yen tahan kelanjutan reli indeks Topix Jepang
November 19, 2013
News Market
Bloomberg, (19/11) - Indeks Topix Jepang menuju penurunan pertamanya
dalam empat hari terakhir karena penguatan yen di bawah 100 per dolar
dan saham asuransi dan produsen ban memimpin kerugian.Indeks
Topix turun 0,3 persen di posisi 1,238.28 pada pukul 09:42 pagi di
Tokyo. Indeks itu naik 3,1 persen dalam tiga hari sebelumnya, membawa
gain 2,7 persen ke level tertinggi tahun ini yang tercatat pada 22 Mei
lalu. Indeks Nikkei 225 kehilangan 0,2 persen ke 15,128.13, setelah
pekan lalu melonjak 7,7 persen pada reli mingguan terbesarnya sejak
2009. Yen tercatat menguat 0,1 persen dan diperdagangan pada level 99,88
per dolar.'Pasar telah meningkat pada laju yang tajam sehingga
kita bisa dengan mudah melihat aksi profit taking,' kata Hiroaki Hiwada,
analis Toyo Securities Co. 'Namun tren ke atas akan terus berlanjut.
Ini hanya masalah waktu sebelum pasar melampaui level tertinggi Mei
lalu.'Indeks Nikkei 225 melonjak 80 persen dari November 2012
hingga penutupan tertinggi dalam 5,5 tahun pada 22 Mei lalu di tengah
spekulasi bahwa Perdana Menteri Shinzo Abe dan Bank of Japan akan
memimpin negara tersebut keluar dari deflasi. Musim laporan laba
hampir selesai, laba bersih mencapai dua kali lipat pada lebih dari
1.280 perusahaan non-keuangan terbesar yang terdaftar di negara itu,
menurut data yang dikumpulkan oleh Bloomberg. (brc)
Sebagian saham AS turun setelah Dow Jones sentuh 16000
November 19, 2013
Nasdaq
New York, Bloomberg (18/11) - Sebagian besar saham AS jatuh setelah Dow Jones Industrial Average naik di atas 16.000 untuk pertama kalinya, memacu kekhawatiran bahwa valuasi ekuitas yang sudah terlalu tinggi.The Standard & Poor 500 Index tergelincir 0,4 persen menjadi 1,791.54 pada pukul 16:00 sore di New York. Dow Jones naik kurang dari 0,1 persen menjadi 15,976.02. Perdagangan di S & P 500 adalah 3 persen di bawah rata-rata 30 - harinya. Saham AS naik selama enam minggu terakhir, mencapai tertinggi sepanjang sejarah setelah Janet Yellen mengisyaratkan bahwa dia akan melanjutkan upaya stimulus sebagai ketua bank sentral. Presiden Fed Bank of New York, William C. Dudley mengatakan ia "mendapatkan penuh harapan" bahwa ekonomi AS terus mendapatkan kekuatan seiring hambatan dari kebijakan fiskal yang berkurang. Kebijakan moneter bank sentral kemungkinan akan akomodatif untuk waktu yang lama, katanya. Menurut estimasi median dari 32 ekonom yang disurvei Bloomberg News pada 8 November lalu, Pengaturan kebijakan Komite Pasar Terbuka Federal (FOMC) akan tetap membeli $ 85 milyar obligasi setiap bulan dan tidak akan taper pembeliannya sampai pertemuan 18-19 Maret mendatang. (brc)
Bursa Tokyo ditutup flat
November 19, 2013
Nikkei 225
Tokyo, AFP (18/11) – Bursa saham Tokyo berakhir datar setelah ada aksi profit taking di akhir sesi yang menghapus keuntungan awal sesi atas pelemahan yen dan mengikuti rekor baru di Wall Street. Indeks Nikkei 225 turun tipis 0,01 persen, atau 1,62 poin, menjadi 15,164.30, sedangkan indeks Topix dari seluruh saham bagian pertama naik 0,21 persen atau 2,63 poin menjadi 1,241.67. Pada hari Jumat lalu, Nikkei berakhir di level tertinggi enam bulan, penyambungan 7,7 persen selama seminggu berkat pelemahan yen dan harapan bahwa Federal Reserve AS akan mempertahankan kebijakan uang mudah. “Revisi perkiraan kenaikan laba dari perusahaan seperti Mitsubishi UFJ FG karena dolar relatif menguat di atas 100 yen, dan antusiasme berlanjut untuk saham AS seharusnya bisa mendukung saham-saham Jepang juga hingga ke pertengahan level 15,000 untuk jangka pendek," ungkap analis dari Tachibana Securities, Kenichi Hirano kepada Dow Jones Newswires. Pada perdagangan saham di Tokyo, Mitsubishi UFJ, bank terbesar Jepang, naik 0,91 persen menjadi ¥ 664 pada kinerja kuat pendapatan untuk enam bulan. Eksportir berakhir bervariasi; Sony naik 0,86 persen menjadi ¥ 1.862, sementara Toyota kehilangan 0,31 persen menjadi ¥ 6.350. Di pasar uang, dolar dibeli ¥ 100,11 pada Senin sore, dibandingkan ¥ 100,12 di New York pada Jumat sore. (brc)
Bursa HK, Hanghai reli pada rencana reformasi China
November 19, 2013
Hangseng
Hong Kong, AFP (18/11) – Bursa Hong Kong dan Shanghai melonjak pada Senin setelah pekan lalu China mengumumkan rincian reformasi yang mencakup peran perusahaan swasta yang lebih besar dalam perekonomian. Indeks acuan Hang Seng di Hong Kong berakhir 2,73 persen, atau 627,91 poin di 23,660.06 dengan volume transaksi sebesar HK $ 112.08 milyar ( $ 144.6 milyar ). Beijing pada Jumat merilis cetak biru untuk restrukturisasi ekonomi nomor dua terbesar di dunia tersebut dan berjanji untuk membuka sektor keuangan, mengendurkan pembatasan investasi dan meningkatkan sistemn penawaran umum perdana (IPO). Sebuah dokumen yang dikeluarkan oleh kantor berita resmi Xinhua mengatakan bahwa BUMN akan membayar dividen yang lebih besar kepada pemerintah, sementara perusahaan swasta akan diizinkan untuk memiliki peran yang lebih besar. Dalam dokumen tersebut juga dikatakan bahwa para pemimpin akan melanjutkan reformasi suku bunga, melonggarkan kontrol mata uang dan memungkinkan petani untuk lebih banyak ruang dalam memetik keuntungan dari tanah milik negara saat sampai pada kontrak dengan pemerintah selesai. Rencana tersebut memberikan beberapa dukungan kepada para pedagang yang telah kecewa pada Selasa lalu ketika sidang "Pleno Ketiga" pertemuan politik Partai Komunis berakhir dengan komunike yang menguraikan ide dasar untuk reformasi tetapi tidak memberikan rincian yang jelas. Saham China berakhir 2,87 persen lebih tinggi. Shanghai Composite Index naik 61,39 poin menjadi 2,197.22 dengan nilai transaksi 143.2 milyar yuan ( $ 23.5 milyar ). Kenaikan tersebut merupakan kenaikan satu hari terbesar untuk indeks Shanghai sejak 9 September, ketika naik 3,39 persen
Sejalan dengan perak dan paladium, emas turun ditengah reli ekuitas
November 19, 2013
Nasdaq
New York, 18/11 (Bloomberg) – Emas berjangka catat kejatuhan paling dalam di seminggu terakhir ditengah reli ekuitas global yang memangkas permintaan untuk logam mulia sebagai investasi alternatif. Perak merosot ke level terendah tiga bulan dan paladium ditutup pada penurunan terbesar dalam enam minggu terakhir. Index ekuitas MSCI All- Country World naik ke level tertinggi sejak Januari 2008. Investor menunggu rincian dari pertemuan terakhir Komite Pasar Terbuka Federal (FOMC) yang akan diterbitkan pada 20 November. Janet Yellen, calon pengganti Ben S. Bernanke sebagai ketua Federal Reserve telah mengisyaratkan bahwa ia akan meneruskan rekor stimulus sampai ekonomi AS lebih kuat. "Uang terbang menuju ekuitas," kata Michael Smith, presiden dari T & K Futures & Options di Port St Lucie, Florida. "Juga, orang menginginkan informasi lebih lanjut tentang apa yang para pejabat Fed lainnya pikir tentang tapering." Emas berjangka untuk pengiriman Desember turun 1,2 persen untuk diselesaikan pada level di $ 1,272.30 per ounce pukul 1:56 di Comex, New York, penurunan terbesar untuk kontrak teraktif sejak 8 November. Logam ini telah merosot sebesar 24 persen sejak awal tahun. Ekonom yang disurvei oleh Bloomberg News pada 8 November lalu memperkirakan bahwa Fed mungkin akan menunda penurunan pembelian obligasi sampai Maret tahun depan. Posisi net-long pada emas merosot 37 persen menjadi 55.456 futures dan options di Comex dalam pekan yang berakhir 12 November, berdasarkan data dari US Commodity Futures Trading Commission, penurunan terbesar sejak Februari. Taruhan short (jual) naik ke 54.143, tertinggi sejak pertengahan Agustus. Perak berjangka untuk pengiriman Desember turun 1,8 persen menjadi $ 20,357 per ounce . Sebelumnya, harga menyentuh $ 20,29, terendah sejak 9 Agustus. Di New York Mercantile Exchange, paladium untuk pengiriman Desember juga melemah 2,2 persen menjadi $ 716,75 per ounce, penurunan terbesar sejak 3 Oktober. (brc)
Indeks Berjangka Asia Naik seiring Saham Australia Melemah
November 19, 2013
News Market
Bloomberg ( 19/11 ) - Indeks berjangka
Asia menguat sementara saham Australia melemah pada hari kedua. Tembaga
berjangka turun sebagai logam mulia dan minyak mentah berada pada
penurunan setelah dolar melemah terhadap prospek untuk kelanjutan
stimulus Federal Reserve.Indeks Nikkei 225 Stock Average
berjangka yang ditawarkan pada level 15.190 di Osaka pra - pasar, dari
15.170 di Chicago kemarin dan 15.180 di Jepang. Indeks berjangka di Hong
Kong dan Korea Selatan naik, sedangkan Indeks Australia S & P / ASX
200 kehilangan 0,5 persen pada pukul 10:27 di Sydney. Indeks Standard
& Poor 500 berjangka sedikit berubah setelah indeks tersebut naik di
atas angka 1.800 untuk pertama kalinya. Tembaga berjangka turun 0,6
persen seiring perak menuju dalam level tiga bulan terendahnya dan
paladium turun. Minyak di New York berada dalam lima bulan terendahnya.Dolar melemah terhadap sebagian besar
mata uang utama kemarin setelah Fed Bank of New York William Dudley
Presiden mengatakan bahwa sementara dia ' mendapatkan lebih penuh
harapan ' ekonomi AS mendapatkan keuntungan, kebijakan mungkin akan
tetap akomodatif untuk waktu yang lama. Keyakinan homebuilder AS
diadakan di level empat bulan terendahnya, indeks swasta menunjukkannya,
dengan adanya indeks biaya kerja jatuh tempo pada hari ini. Bank
sentral Australia menerbitkan risalah pertemuan terakhir, sementara Cina
dapat melaporkan langsung pada investasi asing. (rk )
Nikkei Berjangka Turun Di AS Akibat Yen Rebound
November 19, 2013
News Market
Bloomberg (19/11) - Indeks berjangka Jepang jatuh untuk pertama kalinya
dalam tujuh hari di Chicago karena yen menguat terhadap dolar. Patokan
indeks saham AS jatuh atau memangkas keuntungan setelah naik ke rekornya
karena logam mulia dan minyak turun.Nikkei 225 Stock Average
berjangka turun 0,9 persen menjadi 15.170 di Chicago Mercantile
Exchange, sementara yen stabil di level 99,98 per dolar setelah naik 0,2
persen kemarin. Indeks berjangka di Hong Kong dan Korea Selatan
mengalami kenaikan, sementara kontrak pada Indeks acuan Australia turun.
Indeks Dow Jones Industrial Average memangkas kenaikan ke level
15,976.02 di New York setelah menembus level 16.000 untuk pertama
kalinya. Emas dan perak turun lebih dari 1 persen karena harga minyak
mentah ditutup pada level terendah lima bulan terakhir. Greenback melemah kemarin setelah Presiden Federal Reserve Bank of New
York, William Dudley mengatakan bahwa sementara dia ' berharap penuh '
bahwa ekonomi AS mendapatkan akan kekuatan, kebijakan mungkin akan tetap
akomodatif untuk waktu yang lama. Keyakinan homebuilder AS
mempertahankan level terendahnya dalam empat bulan terakhir, menurut
indeks swasta, dengan indeks biaya pekerja pada hari ini. Di Asia, bank
sentral Australia menerbitkan risalah pertemuan terakhir, sementara
China dapat melaporkan investasi asing langsung.' Dalam
kondisi seperti ini, investor idealnya harus tetap berhati-hati, '
Matthew Sherwood, kepala penelitian investasi pasar di Sydney pada
Investasi Abadi mengatakan melalui e -mail. ' Data ekonomi menunjukkan
terus berjuang untuk menempatkan pada keuntungan yang berarti meskipun
stimulus bank sentral besar. '(frk)
Sebagian Besar Saham AS Berakhir Lebih Rendah
November 19, 2013
News Market
NEW YORK, MarketWatch (19/11) – Saham-saham AS sebagian besar ditutup
lebih rendah pada sesi hari Senin setelah jatuh ke posisi terendah
terhadap komentar bearish dari investor terkenal Carl Icahn.Mencetak
rekor penutupan tertinggi, naik 14,32 poin, atau 0,1%, menjadi berakhir
pada 15,796.02. Tetapi indeks blue-chip tidak bisa menyelesaikan di
atas 16.000 setelah menghabiskan seharian berada di atas level
milestone.Indeks S & P 500 jatuh 6,65 poin, atau 0,4%,
ditutup pada 1,791.53 setelah diperdagangkan di atas 1.800 untuk pertama
kalinya. Indeks Nasdaq Composite merosot 36,90 poin, atau 0,9%, untuk
berakhir pada 3,949.07.(frk)
Dudley ‘Lebih Berharap’ Pertumbuhan Rebound sejalan Pudarnya Hambatan Fiskal
November 19, 2013
News Market
Bloomberg (19/11) – Ketua the Fed New York William C. Dudley mengatakan
bahwa beliau “menjadi lebih banyak berharap” pada penguatan kondisi
ekonomi A.S seiring dengan adanya hambatan dari memudarnya kebijakan
fiskal.Dudley mengatakan bahwa “Sementara pertumbuhan ditahun
2013 telah sangat mengecewakan, saya yakin bahwa sebuah perkara yang
baik dapat dihasilkan bahwa sebagian laju pertumbuhan akan naik ditahun
2014 dan juga ditahun 2015.” dalam pidatonya hari ini di Flushing, New
York, “Seiring naiknya pertumbuhan, saya mengharapkan agar dapat melihat
lebih banyak peningkatan yang substansial dalam kondisi market
ketenagakerjaan.”Beliau juga mengatakan bahwa pertumbuhan
ekonomi belum cukup memadai guna memastikan gain pada market
ketenagakerjaan yang telah dikatakan oleh the Fed yang merupakan
prasyarat bagi pengurangan manapun dalam pembelian obligasinya, para
pihak otoritas, bertujuan untuk menurunkan tingkat pengangguran saat ini
pada level 7.3%, yang telah memompa neraca keuangan bank sentral menuju
sebuah rekor dilevel $3.91 Trilyun.“Kita telah melihat adanya
sedikit peningkatan” seiring menurunnya tingkat pengangguran, “namun
saya berfikir bahwa kita belum benar-benar melihat momentum pertumbuhan
yang cukup untuk memberikan kita keyakinan yang akan kita lanjutkan dan
lihat nantinya” gain dalam outlook lapangan pekerjaan, dalam pernyataan
Dudley sebagai respon terhadap pertanyaan dari khalayak.Penentuan
kebijakan FOMC tidak akan mengurangi pembelian obligasinya hingga rapat
ditanggal 18-19 Maret nanti, menurut estimasi median yang terdiri dari
32 ekonom yang disurvey oleh Bloomberg pada tanggal 8 November yang
lalu.(tito)
Emas Turun Melebihi 1% Selama Tiga Sesi Terakhir
November 19, 2013
News Market
SAN FRANCISCO (19/11) MarketWatch – Komoditi emas berjangka ditutup
lebih rendah dihari Senin, dengan membukukan penurunan pertamanya selama
tiga sesi terakhir, seiring dengan komentar dari pejabat the Fed yang
mengarah pada kemungkinan bahwa bank sentral akan segera memulai langkah
pengurangan pada program pembelian obligasinya.Penguatan
keseluruhan dalam ekuitas A.S juga telah menarik perhatian menjauh dari
logam berharga tersebut, emas untuk Desember jatuh 1.2% sejumlah $15.10
menuju penetapan harga dilevel $1,272.30 per ons pada divisi Comex dari
New York Mercantile Exchange. Sementara dalam pidato yang
terpisah dihari Senin, ketua the Fed Philadelphia Charles Plosser
mengatakan bahwa bank sentral harus berhenti memainkan “permainan
pembelian obligasi ini dengan segera” dan juga ketua the Fed New York
William Dudley mengatakan bahwa terdapat sinyal bahwa kondisi ekonomi
A.S sedang mengalami pertumbuhan yang kuat.(tito)
Saham A.S Fluktuasi, Dow Sentuh level 16.000 sebelum Pidato the Fed
November 19, 2013
News Market
Bloomberg (18/11) – Saham A.S berayun diantara gain dan juga loss,
sementara Dow Jones Industrial Average naik diatas 16.000 untuk pertama
kalinya, sebelum pernyataan dari pejabat the Fed yang kemungkinan akan
menegaskan kembali keputusan untuk stimulus ekonomi.Saham dari
Boeing Co. naik 2.8% setelah mengamankan rekor pesanan pesawat dihari
pertama pada Dubai Air Show, selain itu Tyson Foods Inc., pengolah
daging terbesar di A.S naik 2.6% setelah melaporkan laba yang berada
diatas estimasi analis pada gain dalam harga serta volume penjualan
untuk daging sapi dan juga ayam.Selain itu saham dari Microsoft
Corp. jatuh 1.5% setelah Bank of America Corp. memangkas peringkatnya
menjadi underperform dari posisi netral.Index S&P 500 naik
kurang dari 0.1% ke level 1,799.25 pada jam 11:52 pagi di New York, yang
sebelumnya jatuh 0.1%, sementara Dow bertambah 0.3% sebanyak 41 poin
bergerak ke level 16,002.76, selain itu perdagangan index saham S&P
500 berada 8% dibawah rata-rata 30 hari selama kurun waktu sekarang ini.Ketua
the Fed New York William C. Dudley dan ketua bank federal Philadelphia
Charles Plosser dijadwalkan untuk berpidato pada hari ini.Saham
A.S telah naik selama enam pekan terakhir, mencapai level tertinggi
sepanjang waktunya seiring dengan Janet Yellen yang memberi sinyal bahwa
beliau akan meneruskan upaya stimulus sebagai ketua bank sentral, pekan
lalu Yellen mengatakan bahwa kondisi ekonomi dan market tenaga kerja
sedang berperforma baik “jauh dibawah potensinya” dan harus meningkat
sebelum bank sentral dapat mulai mengurangi langkah pengurangan
stimulus.(tito)
Saham A.S Fluktuasi, Dow Sentuh level 16.000 sebelum Pidato the Fed
November 19, 2013
News Market
Bloomberg (18/11) – Saham A.S berayun diantara gain dan juga loss,
sementara Dow Jones Industrial Average naik diatas 16.000 untuk pertama
kalinya, sebelum pernyataan dari pejabat the Fed yang kemungkinan akan
menegaskan kembali keputusan untuk stimulus ekonomi.Saham dari
Boeing Co. naik 2.8% setelah mengamankan rekor pesanan pesawat dihari
pertama pada Dubai Air Show, selain itu Tyson Foods Inc., pengolah
daging terbesar di A.S naik 2.6% setelah melaporkan laba yang berada
diatas estimasi analis pada gain dalam harga serta volume penjualan
untuk daging sapi dan juga ayam.Selain itu saham dari Microsoft
Corp. jatuh 1.5% setelah Bank of America Corp. memangkas peringkatnya
menjadi underperform dari posisi netral.Index S&P 500 naik
kurang dari 0.1% ke level 1,799.25 pada jam 11:52 pagi di New York, yang
sebelumnya jatuh 0.1%, sementara Dow bertambah 0.3% sebanyak 41 poin
bergerak ke level 16,002.76, selain itu perdagangan index saham S&P
500 berada 8% dibawah rata-rata 30 hari selama kurun waktu sekarang ini.Ketua
the Fed New York William C. Dudley dan ketua bank federal Philadelphia
Charles Plosser dijadwalkan untuk berpidato pada hari ini.Saham
A.S telah naik selama enam pekan terakhir, mencapai level tertinggi
sepanjang waktunya seiring dengan Janet Yellen yang memberi sinyal bahwa
beliau akan meneruskan upaya stimulus sebagai ketua bank sentral, pekan
lalu Yellen mengatakan bahwa kondisi ekonomi dan market tenaga kerja
sedang berperforma baik “jauh dibawah potensinya” dan harus meningkat
sebelum bank sentral dapat mulai mengurangi langkah pengurangan
stimulus.(tito)
Minyak Mentah WTI Meningkat Akibat Reformasi China Memperkuat Pertumbuhan Ek
November 19, 2013
News Market
Bloomberg (18/11) - Minyak mentah West Texas Intermediate naik karena
China berjanji untuk memperluas kebebasan ekonominya yang memacu
optimisme bahwa negara tersebut sedang bergerak menuju pertumbuhan yang
lebih berkelanjutan.Minyak mentah berjangka naik sebanyak 0,5
persen dan ekuitas naik. Para pemimpin China berjanji untuk memungkinkan
investasi yang lebih di industri swasta yang dikendalikan oleh negara
dan memperluas hak atas tanah pertanian sebagai bagian dari paket
terbesar Partai Komunis yang berkuasa terhadap reformasi ekonomi sejak
tahun 1990. Harga merosot sebelumnya setelah data dari Gabungan
Organisasi data Initiative menunjukkan bahwa Arab Saudi mengekspor lebih
banyak minyak mentah pada bulan September daripada di bulan sejak
November 2005.WTI untuk pengiriman Desember naik 28 sen, atau
0,3 persen, ke level $ 94,12 per barel pada pukul 11:03 siang di New
York Mercantile Exchange. Kontrak tergelincir sebanyak 0,6 persen
sebelumnya. Harga pada pekan lalu menutup penurunan mingguan keenam,
kerugian terpanjang WTI sejak tahun 1998. Volume semua berjangka yang
diperdagangkan adalah 30 persen di bawah rata-rata 100 hari.Minyak
mentah brent untuk pengiriman Januari meningkat 9 sen menjadi $ 108,59
per barel di ICE Futures Europe exchange yang berbasis di London. Volume
adalah 32 persen lebih rendah dari rata-rata 100 hari. Minyak mentah
patokan Eropa dengan premi $ 13,71 sampai Januari, turun dari $ 14,01
pada 15 November yang lalu.(frk)
Penurunan Pertama Emas Selama Tiga Hari Terakhir Terkait Reli Ekuitas
November 19, 2013
News Market
Bloomberg (18/11) – Komoditi emas turun untuk pertama kalinya selama
tiga sesi terakhir seiring dengan ekuitas global yang memperpanjang
gain, mengurangi demand untuk logam berharga tersebut sebagai sebuah
aset alternatif, sementara palladium jatuh menuju level terendahnya
selama lebih dari sebulan lamanya.Index ekuitas MSCI All-Country
World naik ke level tertingginya sejak 2008, para investor telah
menunggu rincian dari rapat FOMC yang terdahulu guna dipublikasikan pada
tanggal 20 November, selain itu kandidat yang akan menggantikan Ben S.
Bernanke sebagai ketua the Fed, Janet Yellen pada tanggal 14 November
pekan lalu telah memberi sinyal bahwa beliau akan melanjutkan rekor
program stimulus hingga kondisi ekonomi A.S menguat.Emas
berjangka untuk pengiriman Desember turun 0.6% ke level harga $1,279.20
per ons pada jam 10:54 pagi pada bursa Comex di New York, pekan lalu
harga naik sebanyak 0.2%, perdagangan berada sebanyak 39% dibawah
rata-rata 100 hari untuk saat ini, berdasarkan data Bloomberg.Tahun
ini bullion turun 24%, bersiap untuk penurunan tahunan yang pertama
selama 13 tahun terakhir, dengan beberapa investor yang telah kehilangan
keyakinan terhadap logam kuning tersebut sebagai simpanan nilai dan
sebagian harga jatuh pada spekulasi bahwa sebuah penguatan ekonomi akan
memicu the Fed guna memperlambat pembelian obligasinya, para ekonom
berdasarkan survey Bloomberg pada tanggal 8 November telah memperkirakan
bahwa bank sentral A.S kemungkinan akan menunda langkah pengurangan
dalam pembelian obligasi hingga Maret nanti.Sementara itu
komoditi perak berjangka untuk pengiriman Desember turun 0.7% ke level
harga $20.575 per ons di New York pada the New York Mercantile
Exchange.(tito)
Jelang Pidato Fed, Dolar Jatuh Ke Level Terendahnya
November 19, 2013
News Market
Bloomberg (18/11) – Dolar jatuh ke level terendahnya dalam lebih satu
pekan terakhir ditengah spekulasi bahwa pidato Federal Reserve akan
menyerukan nominator ketua Janet Yellen menegaskan memerlukan untuk
stimulus moneter. Mata uang AS tergelincir dalam hari kedua
terhadap euro menejlang pernyataan Presiden Federal Reserve New York
William C. Dudley pada hari ini, pemilih tetap pada kebiajkan moneter,
dan koleganya Charles Plosser dan Narayana Kocherlakota. Rupee India dan
real Brazil pimpin gain diantara maat uang Negara berkembang sejalan
dengan ekuitas di Asia dan Eropa menguat paska China berjanji untuk
melaksanakan ekspansi yang luas pada reformasi ekonomi sejak tahun
1990an.Indeks Bloomberg U.S. Dollar, yang memonitor dolar AS
terhadap 10 mata uang lainnya, jatuh seebsar 0.3% ke level 1,013.63 pada
pukul 9:51 pagi waktu New York, dan menyentuh level 1,013.57, level
terendah sejak tanggal 6 November lalu.Dolar jatuh sebesar 0.3%
ke level $1.3537 per euro paska menyentuh level $1.3542, juga level
terendah sejak tanggal 6 November lalu. Mata uang AS telah mengalami
penurunan sebesar 0.3% ke level 99.94 yen paska naik ke level 100.44
pada tanggal 15 November lalu, level tertinggi sejak tanggal 11
September lalu. Mata uang Jepang sedikit berubah pada level 135.28 per
euro paska terdepresiasi pada level 135.40, level terendah sejak tanggal
30 Oktober lalu. (bgs)
Bursa Saham Eropa Menanjak setelah Gain 6 minggunya; Aberdeen, Sonova Naik
November 19, 2013
News Market
Bloomberg (18/11)
- Saham Eropa naik, menyusul gain mingguan secara beruntun terpanjang
dalam 15 bulan terakhir, seiring investor menunggu publikasi dari
risalah Federal Open Market Committee akhir pekan ini.Aberdeen
Asset Management Plc melonjak 14% setelah Lloyds Banking Group Plc
setuju untuk menjual Scottish Widows Investment Partnership divisi
manajer keuangan. Sonova Holding AG naik 6% seiring pembuat alat bantu
dengar terbesar di dunia menaikkan setahun penuh perkiraan laba dan
mengatakan pendapatan semester pertama mengalahkan estimasi analis.
Petrofac Ltd anjlok 16%, terbesar dalam hampir lima tahun terakhir.Indeks
Stoxx Europe 600 naik 0,4% ke level 324,32 pada pukul 03:01 di London,
pada kecepatan untuk penutupan tertinggi sejak bulan Mei 2008. Indeks
acuan naik selama enam minggu berturut-turut sejalan dengan tanda-tanda
yang muncul dari Federal Reserve yang tidak akan terburu-buru untuk
mengurangi laju stimulus, outweighing data yang menunjukkan pemulihan
ekonomi kawasan euro goyah.Volume
perdagangan saham di indeks Stoxx 600 perusahaan 20% lebih rendah dari
rata-rata perdagangan 30 hari terakhir, menurut data yang dikumpulkan
oleh Bloomberg. (izr)
Saham Naik, Indeks Dow Menembus Level 16,000, S&P Menatap 1,800
November 19, 2013
News Market
NEW YORK, MarketWatch (18/11) - Saham
AS di buka melangkah lebih tinggi pada hari Senin, dengan perdagangan
pada indeks Dow industrials di atas level 16.000 untuk pertama kalinya
dan indeks S & P 500 hampir menembus level 1.800. Pasar tergabung
dalam gain global yang terjadi setelah optimisnya data perdagangan Eropa
dan reaksi selanjutnya terhadap reformasi Cina.Kebijakan
easy money Federal Reserve juga terjebak seiring kunci pendorong utama
bagi investor, dan investor menunggu pidato The Fed pada Senin petang
bersama dengan data pasar perumahan. Indeks Dow Jones Industrial Average
ditutup menguat 61 poin, atau 0,4%, menjadi 16.022. Indeks S & P
500 berakhir naik 6 poin, atau 0,3%, menjadi 1.799. Indeks Nasdaq
Composite naik 7 poin, atau 0,2%, menjadi 3.993. (izr)
Emas Pikul Keuntungan Jelang Yellen Beri Sinyal Stimulus: Komoditas
November 19, 2013
News Market
Bloomberg (18/11) – Para investor mendapat sedikit kenaikan pada emas
sejalan dengan lindung nilai berlipat yang mengurangi kepemilikan
menjelang harga dihapus oleh penurunan mingguan dan Janet Yellen
berkomitmen untuk menekan terkait stimulus ekonomi jika dia dinyatakan
sebagai ketua Federal Reserve. Posisi emas telah mengalami
penurunan sebesar 37% ke level 55,456 pada kontrak berjangka dan opsi
akhir pekan pada tanggal 12 November lalu, data dari U.S. Commodity
Futures Trading Commission menunjukkan bahwa itu merupakan penurunan
terbesar sejak bulan Februari lalu. Spekulasi akan naik ke level 54,143,
tertinggi sejak pertengahan bulan Agustus, dari level 26,490 pada awal
pekan. Net-bullish yang meliputi 18 komoditas yang ditransaksikan di AS
turun sebesar 12% ke level 576,224 sejaaln dengan para investor akan
menjadi bearish pada gandum dan memangkas kepemilikan perak mereka dalam
lima bulan terakhir.Emas menuju penurunan tahunan pertama
kalinya sejak tahun 2000 paska beberapa investor kehilangan kepercayaan
mereka pada logam sebagai tempat lindung nilai. Pasar ekuitas global
naik ke level tertingginya dalam hampir enam tahun terakhir pada pekan
lalu dan inflasi AS berada pada kisaran 1.2%, yang merupakan setengah
dari tingkat inflasi pada dekade lalu. Emas bullion mencapai rekornya di
tahun 2001 sejalan dengan Federal Reserve menggelontorkan lebih dari $2
triliun ke dalam sistem keuangan. Emas mengalami rally seiring Yellen
mengatakan bahwa pada tanggal 14 November dia bersiap untuk kembali ke
stimulus hingga dia sudah melihat adanya pertumbuhan ekonomi yang kuat.Kontrak
berjangka telah turun sebesar 3.7% dalam lima sesi terakhir menjelang
testimoni sebelum Senate Banking Committee. Harga mengalami rebound
sebesar 1.5% dalam dua hari kedepan, menghapus penuruna mingguan dan
menandai rally terbesarnya dalam dua hari sejak tanggal 22 Oktober lalu.
Survei dari 18 analis oleh Bloomberg News memperkirakan harga mengalami
gain pada pekan ini, 9 bearish dan 2 netral, proporsi bullish terbesar
sejak tanggal 4 Oktober lalu.Emas telah mengalami penurunan
sebesar 23% di tahun ini pada Comex di New York, menuju penurunan
tahunan terbesar sejak tahun 1981. Indeks Standard & Poor’s, indeks
GSCI dari 24 komoditas jatuh sebesar 4.6%. Indeks ekuitas gain 18%,
sementara indeks Bloomberg Dollar, yangh merupakan indeks dolar terhadap
10 mata uang lainnya, naik 2.8%. Indeks Bloomberg Treasury bond turun
2.3%. (bgs)
Bursa HK, Hanghai reli pada rencana reformasi China
November 19, 2013
News Market
Bloomberg
(18/11) – Indeks Bloomberg dolar AS menuju level penutupan terendahnya
dalam lebih dari satu pekan ditengah spekulasi Federal Reserve akan
menyerukan nominator Janet Yellen menegaskan mengeai stimulus moneter. Dolar
tergelincir dalam hari kedua terhadap euro menjelang pernyataan pada
hari ini oleh Presiden Gederal Reserve New York William C. Dudley,
pemilih tetap pada kebijakan moneter. Koleganya Charles Plosser dan
Narayana Kocherlakota juga dijadwalkan berpidato pada hari ini. Rupee
India pimpin gain diantara ata uang Asia lainnya sejalan dengan ekuitas
pada regional menguat . Yen rebound dari terendahnya pada bulan ini
terhadap euro menjelang pertemuan para pembuat kebijakan Bank of Japan
pada pekan ini.Indeks Bloomberg dolar AS, yang memonitor dolar
AS terhadap 10 mata uang lainnya, jatuh 0.2% ke level 1,015.06 pada
pukul 10:41 pagi waktu London, menuju level penutupan terendahnya sejak
tanggal 6 November lalu.Dolar jatuh 0.1% ke level $1.3508 per
euro paska menyentuh level $1.3518, yang juga melemah sejak tanggal 7
November lalu. Mata uang AS turun 0.2% ke level 99.97 yen paska naik ke
level 100.44 pada tanggal 15 November, level tertinggi sejak tanggal 11
September lalu. Mata uang Jepang gain 0.1% ke level 135.04 per euro
paska terdepriasi ke level 135.40, terendah sejak tanggal 30 Oktober
lalu. (bgs)
Dolar Jatuh Ke Pekan Terendahnya Jelang Pidato Federal Reserve
November 19, 2013
News Market
Bloomberg (18/11) – Indeks Bloomberg dolar AS menuju level penutupan
terendahnya dalam lebih dari satu pekan ditengah spekulasi Federal
Reserve akan menyerukan nominator Janet Yellen menegaskan mengeai
stimulus moneter. Dolar tergelincir dalam hari kedua terhadap
euro menjelang pernyataan pada hari ini oleh Presiden Gederal Reserve
New York William C. Dudley, pemilih tetap pada kebijakan moneter.
Koleganya Charles Plosser dan Narayana Kocherlakota juga dijadwalkan
berpidato pada hari ini. Rupee India pimpin gain diantara ata uang Asia
lainnya sejalan dengan ekuitas pada regional menguat . Yen rebound dari
terendahnya pada bulan ini terhadap euro menjelang pertemuan para
pembuat kebijakan Bank of Japan pada pekan ini.Indeks Bloomberg
dolar AS, yang memonitor dolar AS terhadap 10 mata uang lainnya, jatuh
0.2% ke level 1,015.06 pada pukul 10:41 pagi waktu London, menuju level
penutupan terendahnya sejak tanggal 6 November lalu.Dolar jatuh
0.1% ke level $1.3508 per euro paska menyentuh level $1.3518, yang juga
melemah sejak tanggal 7 November lalu. Mata uang AS turun 0.2% ke level
99.97 yen paska naik ke level 100.44 pada tanggal 15 November, level
tertinggi sejak tanggal 11 September lalu. Mata uang Jepang gain 0.1%
ke level 135.04 per euro paska terdepriasi ke level 135.40, terendah
sejak tanggal 30 Oktober lalu. (bgs)
Indeks Saham A.S Berjangka Sedikit Berubah setelah S&P 500 Reli
November 19, 2013
News Market
Bloomberg (18/11) - Indeks
Saham AS berjangka sedikit berubah, setelah indeks membukukan kenaikan
selama enam pekan terakhir, seiring investor menunggu data pada sektor
manufaktur pekan ini, penjualan ritel dan harga konsumen untuk menilai
kekuatan ekonomi.Boeing
Co naik 3,2 persen dalam perdagangan Jerman setelah mengamankan rekor
pesanan pesawat pada hari pertama Dubai Air Show. ConAgra Foods Inc dan
Archer Daniels - Midland Co turun seiring tornado dan badai menyapu
pertengahan wilayah Barat AS. Nvidia Corp turun 2,3 persen setelah
Morgan Stanley menyarankan pangkas kepemilikan saham pada pembuat
prosesor grafis.Indeks
Standard & Poor 500 berjangka berakhir pada bulan Desember naik
kurang dari 0,1 persen ke level 1,794.6 pada pukul 10:31 di London.
Ekuitas Indeks naik untuk minggu keenam ke rekor tertingginya setelah
Janet Yellen mengisyaratkan dia akan melanjutkan upaya stimulus Federal
Reserve sebagai ketua bank sentral. Kontrak Indeks Dow Jones Industrial
Average naik 25 poin atau 0,2 persen ke level 15.938 hari ini.Departemen
Perdagangan akan merilis data penjualan ritel bulan Oktober pada 20
November, sementara Departemen Tenaga Kerja akan mempublikasikan laporan
harga konsumen. Investor juga akan meneliti risalah dari pertemuan FOMC
tanggal 29-20 Oktober untuk isyarat pada diskusi kebijakan moneter bank
sentral. Keesokan harinya, Markit Economics akan mengumumkan pembacaan
awal indeks aktivitas manufaktur AS. (izr)
Saham Asia Perpanjang Dua Pekan Tertingginya Paska Reformasi China
November 19, 2013
News Market
Bloomberg (18/11) – Saham-saham Asia naik pada hari ketiga, dengan
indeks acuan tersebut memperpanjang dua pekan tertingginya, paska China
berjanji akan melaksanakan ekspansi yang meluas terkait reformasi
ekonomi sejak tahun 1990an.China Mengniu Dairy Co. naik 4.8%
paska para pembuat kebijakan mengatakan bahwa mereka akan melonggarkan
kebijakan satu anak pada negaranya, mendorong perkiraan bagi pembuat
formula bayi. Citic Securities Co. naik 13% di Hong Kong, pimpin gain
diantara broker-broker China sejalan dengan pemerintah menyerukan
peruabahan kebijakan yang diperkirakan akan mengakhiri pelarangan IPO
(initial public offering) di Negara tersebut. Dwango Co. naik 17% di
Tokyo paska melonjak pada tanggal 15 November, ketika penyedia konten
telepon genggam mengatakan bahwa Nintendo Co. akan membeli saham pada
perusahaan tersebut.Indeks MSCI Asia Pacific naik 1.1% ke level
143.07 pada pukul 5:25 sore di Tokyo, menuju penutupan tertinggi sejak
tanggal 30 Oktober lalu. 10 dari grup industri di indeks tersebut
mengalami gain. China berkomitmen unutk mengijinkan investasi swasta
pada negara tersebut mengendalikan industri, meredam kebijakan keluarga
berencana dan memperluas hak kepemilikan tanah para petani, berdasarkan
pada keputusa pada kebijakan Partai KOmunis yang dipublikasikan oleh
Xinhua News Agency pada tanggal 15 November lalu. (bgs)
Investor Menjual setelah Penguatan terkait Perkiraan Stimulus, Emas Jatuh
November 19, 2013
News Market
Bloomberg (18/11)
- Emas turun untuk pertama kalinya dalam empat hari terakhir di London
terkait spekulasi bahwa beberapa investor dapat menjual logam setelah
harga naik mengikuti tanda-tanda Federal Reserve AS akan mempertahankan
stimulus.Janet
Yellen, calon yang menggantikan Ben S. Bernanke sebagai Ketua The Fed,
mengisyaratkan pada 14 November bahwa ia akan melanjutkan program
stimulus sampai ekonomi AS lebih kuat. Sementara emas naik sebanyak 2,6
persen sejak 12 November, harga menetap di bawah US$ 1.300 per ons
karena 'permintaan fisik memberikan sedikit jalan penyangga,' kata
Barclays Plc dalam laporannya hari ini.Emas
ditetapkan untuk penurunan tahunan pertamanya dalam 13 tahun terakhir
seiring beberapa investor kehilangan kepercayaan dalam logam sebagai
penyimpan nilai dan spekulasi penguatan ekonomi akan memacu The Fed
untuk memperlambat pembelian surat utang. Ekonom yang disurvei oleh
Bloomberg News pada 8 November memperkirakan The Fed mungkin akan
menunda penurunan pembelian obligasi sampai bulan Maret. Bank sentral
akan merilis risalah dari pertemuannya tanggal 29-30 Oktober pada 20
November.Emas
untuk pengiriman segera turun 0,5 persen ke level US$ 1,284.22 pada
pukul 09:25 di London. Bullion untuk pengiriman Desember tergelincir 0,3
persen ke level US$ 1,283.60 di Comex di New York. Volume perdagangan
berjangka adalah sebesar 42 persen di bawah rata-rata untuk 100 hari
terakhir pada hari ini, data yang dikumpulkan oleh Bloomberg
menunjukkan. (izr)
Aberdeen & Sonova Naik, Saham Eropa Sedikit Berubah
November 19, 2013
News Market
Bloomberg (18/11) – Saham-saham Eropa sedikit berubah, paska indeks
Stoxx Europe 600 menunjukkan kenaikan terpanjang berturut-turut dalam 15
bulan terakhir, sejalan dengan China berjanji untuk melaksanakan
rencana reformasi ekonomi sejak tahun 1990an. Sementara indeks berjangka
AS sedikit berubah dan saham-saham Asia naik.Aberdeen Asset
Management Plc naik 11% paska Lloyds Banking Group Plc menyetujui untuk
menjual divisi Scottish Widows Investment Partnership ke manajer
keuangan. Sonova Holding AG naik 6.9% sejalan dengan perusahaan pembuat
alat bantu pendengaran menaikkan perkiraan tahunannya paska pendapatan
semester pertamanya melebihi dari estimasi sebelumnya. Medica SA naik
8.6% paska perusahaan tersebut dan Korian SA mengatakan bahwa mereka
akan melakukan merger.Indeks Stoxx 600 turun 0.2% ke level
322.51 pada pukul 8:10 pagi di London. Indeks acuan tersebut naik dalam
gain enam pekan berturut-turut sejalan dengan tanda-tanda Federal
Reserve tidak akan mengurangi stimulus dalam waktu dekat ini, selain itu
data yang menunjukkan bahwa pemulihan ekonomi zona eropa goyah. Indeks
berjangka Standard & Poor 500 turun sebesar 0.1%, sementara indeks
MSCI Asia Pacific gain 1.1%. (bgs)
Saham China, Saham HK Gain Tertingginya sejak 2011 terhadap Reformasi
November 19, 2013
News Market
Bloomberg (18/11) - Saham
China naik, dengan indeks patokan bagi perusahaan China daratan di Hong
Kong melonjak lebih tinggi sejak Desember 2011, setelah pemerintah
berjanji untuk memudahkan kebijakan satu anak dan meningkatkan investasi
swasta seiring bagian dari paket terbesar reformasi ekonomi sejak tahun
1990.Citic
Securities Co dan China Life Insurance Co naik lebih dari 8% di Hong
Kong dan Shanghai memimpin kenaikan untuk saham keuangan. Pembuat
formula bayi Zhejiang Beingmate Teknologi Industri & Trade Co
melonjak 3,6 persen. Mata uang Yuan diperdagangkan naik 0,2% dari 20
tahun level tertingginya, sementara yield obligasi tenor 10 tahun naik
ke level tertingginya sejak tahun 2007 seiring China mengatakan akan
mempercepat langkah-langkah menuju konvertibilitas mata uang dan bebas
kenaikan suku bunga.Indeks
Hang Seng China Enterprises naik 5,2% ke level 11,258.44 pada pukul
3:16 di Hong Kong, sementara Indeks Shanghai Composite naik 2,9% ke
level 2,197.22 pada penutupan perdagangan. China berjanji untuk
memungkinkan investasi swasta yang lebih di sektor industri yang
dikendalikan negara, sementara pasangan dapat memiliki dua anak jika
salah satu orang tua adalah anak tunggal, menurut keputusan Partai
Komunis yang diterbitkan oleh kantor berita resmi Xinhua pada 15
November.Perdagangan
Indeks Shanghai sebesar 8,6 kali proyeksi laba, dibandingkan dengan
rata-rata lima tahun terakhir dari 12,5 kali, menurut data yang
dikumpulkan oleh Bloomberg. Volume perdagangan indeks adalah sebesar 37%
di atas rata-rata 30 hari. Indeks Hang Seng China AH Premium, merupakan
ukuran dari harga saham yang diperdagangkan di China daratan
dibandingkan dengan di Hong Kong, yang turun sebanyak 3,2% ke level
terendahnya sejak Oktober 2010. (izr)
Sonova Bergerak, Indeks Berjangka Eropa Sedikit Berubah
November 19, 2013
News Market
Bloomberg (18/11) – Indeks berjangka Eropa sedikit berubah paska indeks
Stoxx Europe 600 menunjukkan kenaikan terpanjang berturut-turut dalam 15
bulan terakhir, sejalan dengan China berjanji untuk melaksanakan
rencana reformasi ekonomi sejak tahun 1990an. Sementara indeks berjangka
AS sedikit berubah dan saham-saham Asia naik.Sonova Holding AG
kemungkinan bergerak sejalan dengan menaikkan perkiraan tahuanannya
paska pendapatan pada semester pertamanya melebihi dari estimasi
sebelumnya. Medica SA dan Korian SA kemungkinan akan aktif paska
perusahaan mengatakan bahwa mereka berencana akan melakukan merger.Kontrak
berjangka pada indeks Euro Stoxx 50 yang akan berakhir bulan depan
tergelincir 0.1% ke level 3,050 pada pukul 7:15 pagi di London. Indeks
Stoxx 600 naik dalam enam pekan berturut-turut sejalan dengan
tanda-tanda Federal Reserve tidak akan mengurangi stimulus pada waktu
dekat ini, selain itu data menunjukkan pemulihan ekonomi zona eropa
goyah. Kontrak berjangka pada indeks U.K. FTSE 100 sedikit. Indeks
berjangka Standard & Poor 500 turun 0.1%, sementara indeks MSCI Asia
Pacific gain 1%. (bgs)
Saham Keuangan Naik, Topix Jepang Menguat
November 19, 2013
News Market
Bloomberg (18/11) – Indeks Topix Jepang naik pada hari ketiga paska
penutupan pada pekan lalu berada pada level tertingginya sejalan dengan
saham-saham keuangan naik.Topix naik 0.2% ke level 1,241.67 pada
sesi penutupan di Tokyo paska penurunan sebesar 0.1%. Indeks Nikkei 225
Stock Average sedikit berubah pada level 15,164.30. Indeks acuan
tersebut naik 7.7% pada pekan lalu, kenaikan mingguan terbesar sejak
2009. Yen melemah 100 per dolar pada pekan lalu dan ditransaksikan pada
level 100.08 hari ini.Kontrak berjangka pada indeks Standard
& Poor 500 tergelincir 0.1% pada hari ini. Saham-saham AS menandai
gain selama enam pekan berturut-turut pada tanggal 15 November, dengan
indeks S&P 500 naik sebesar 0.4% ke rekornya, paska Janet Yellen
memberi sinyal bahwa dia akan melanjutkan stimulus Federal Reserve jika
dia menjadi ketua Bank Sentral berikutnya. (bgs)
Langganan:
Postingan (Atom)