Bloomberg, (31/5) - Indeks Topix rebound dari kejatuhannya kemarin setelah produksi industri Jepang naik lebih dari yang diharapkan dan sebuah laporan mengatakan bahwa dana pensiun publik Jepang akan membeli banyak saham. Saham-saham real estate naik 3,2 persen hari ini, rebound setelah kemarin memimpin penurunan pada kelompok industri Topix. Indeks Topix naik 1,1 persen menjadi 1,147.23 pada pukul 10:21 am di Tokyo, dengan 30 dari 33 sektor meningkat. Index kemarin melemah sebesar 3,8 persen, memperpanjang penurunan dari level tertinggi lima tahun pada pekan lalu menjadi 11 persen. Penurunan lebih dari 10 persen dari puncaknya baru-baru ini dianggap sebagai fase koreksi. Indeks Nikkei 225 naik 2 persen menjadi 13,859.16 setelah kemarin jatuh 5,2 persen. "Koreksi harus dilihat dalam konteks pasar bullish secara keseluruhan untuk saham Jepang," kata Nader Naeimi, kepala alokasi aset dari AMP Capital Investors Ltd. "Kami baru saja mulai melihat dampak dari pelonggaran moneter Jepang. Perusahaan-perusahaan di Jepang mencatat pertumbuhan laba yang positif dan indikator ekonomi membaik. "Produksi industri Jepang naik 1,7 persen pada bulan April, naik dari 0,9 persen pada bulan sebelumnya dan melampaui semua perkiraan dalam survei Bloomberg atas 25 ekonom. Sebuah laporan terpisah juga menunjukkan indeks harga konsumen turun untuk bulan keenam. (brc)
31 Mei 2013
Saham China menuju gain bulanan terbesar tahun ini
Mei 31, 2013
News Market
Bloomberg, (31/5) - Indeks saham berjangka China naik sebelum rilis laporan manufaktur besok, menandakan bahwa indeks acuannya dapat memperpanjang kenaikan bulanan terbesar tahun ini. Kontrak pada Indeks CSI 300 yang berakhir pada bulan Juni naik 0,3 persen menjadi 2,635.60 pukul 09:20 waktu setempat. Shanghai Composite Index turun 0,3 persen menjadi 2,317.75 kemarin. Indeks itu telah naik 6,4 persen selama bulan Mei, terbesar sejak Desember 2012. Sementara, indeks CSI 300 turun 0,3 persen menjadi 2,634.32 kemarin, dan Hang Seng China Enterprises Index turun 0,6 persen. Pemerintah dijadwalkan akan merilis hasil indeks manufaktur resmi (PMI) untuk bulan Mei besok. Pembacaan angka tersebut diperkirakan menjadi 50, turun dari bulan sebelumnya di 50,6, menurut estimasi median dari 27 ekonom. Pembacaan awal oleh HSBC dan Markit untuk data PMI minggu lalu adalah 49,6, dimana dibawah level 50 adalah indikasi terhadap kontraksi aktivitas. (brc)
Permintaan emas di China diprediksi menurun pasca kenaikan di April
Mei 31, 2013
News Market
Bloomberg, (31/5) - Permintaan emas di China, konsumen emas terbesar di dunia setelah India mungkin melambat pada semester kedua tahun ini setelah melonjak pada bulan April, kata Zhang Bingnan, sekretaris jenderal Asosiasi Emas China. Konsumen China bergegas untuk membeli perhiasan, batangan dan koin mengikuti penurunan 14 persen dalam dua hari hingga 15 April lalu yang dipandang sebagai kesempatan beli, Zhang mengatakan dalam sebuah wawancara dari Shanghai pada 28 Mei. Ketidakpastian tentang apakah emas akan jatuh lebih jauh tahun ini mungkin dapat mencegah sebagian investor di China untuk membeli di semester kedua, katanya. Emas turun sebanyak 31 persen dari rekor harga pada bulan September 2011 hingga 16 April lalu di $ 1,321.95 per ounce. Logam mulia itu diperdagangkan pada posisi $ 1,414.78 pukul 08:16 am di Shanghai, sementara emas dengan kemurnian 99,99 persen di Shanghai Gold Exchange diperdagangkan 282,4 yuan per gram ($ 1,432.47 per ounce). Permintaan mencapai rekor 294,3 metrik ton dalam periode tiga bulan sampai bulan Maret, berdasarkan perkiraan dari gold council. Pembelian oleh China pada 2013 seharusnya lebih baik dari tahun lalu, katanya. Negara itu mengkonsumsi 776,1 ton pada tahun 2012, sedikit berubah dari tahun sebelumnya, menurut gold council. Konsumsi China mencapai 320,54 ton pada kuartal pertama, dengan pembelian emas batangan melonjak 49 persen menjadi 120,39 ton dan perhiasan naik 16 persen menjadi 178,59 ton, menurut asosiasi emas. Sekitar 6,6 juta pengantin di China akan menerima emas dalam pernikahan mereka tahun ini, dan lebih dari 80 persen dari perhiasan yang terbuat dari logam mulia di negara ini adalah 24 karat. (brc)
Emas menuju gain mingguan terbaik sejak April
Mei 31, 2013
News Market
Bloomberg, (31/5) - Emas diperdagangkan mendekati level tertinggi dua minggu pagi ini dan menuju kinerja mingguan terbaik dalam satu bulan terakhir yang dipicu oleh spekulasi bahwa Federal Reserve AS akan mempertahankan rekor stimulus untuk mendorong pertumbuhan. Bullion untuk pengiriman segera diperdagangkan sedikit berubah pada posisi $ 1,414.95 per ounce pukul 8:25 am di Singapura setelah naik sebanyak 0,2 persen di $ 1,417.25. Harga mencapai $ 1,418.25 kemarin, level tertinggi sejak 15 Mei, dan mencatat kenaikan sebesar 2 persen selama minggu ini sekaligus memperkecil kerugian bulanannya. Emas untuk pengiriman Agustus naik 0,2 persen di $ 1,415.10 per ounce di Comex. Emas turun 16 persen tahun ini karena reli pada ekuitas dan dolar di tengah kekhawatiran bahwa the Fed akan memperlambat laju stimulus moneternya. Rilis data ekonomi kemarin menunjukkan bahwa ekonomi AS tumbuh pada laju tahunan sebesar 2,4 persen pada kuartal pertama, turun dari pembacaan awal sebesar 2,5 persen, sementara klaim pengangguran meningkat. Kepemilikan di SPDR Gold Trust mengalami penguatan kemarin untuk pertama kalinya dalam sejak 9 Mei. "Hal ini cenderung untuk mensugestikan bahwa ekonomi AS secara keseluruhan masih cukup lemah," kata David Lennox, analis sumber daya dari Fat Prophets di Sydney, mengacu pada data ekonomi. "Ini menjadikanya pintu terbuka untuk tetap adanya pelonggaran kuantitatif." Ketua the Fed, Ben S. Bernanke mengatakan pekan lalu bahwa bank sentral dapat memperlambat laju pembelian utang bulanannya senilai $85 milyar jika ekonomi menunjukkan tanda-tanda perbaikan yang berkelanjutan. Bullion telah naik 70 persen karena pembelian obligasi dari the Fed hingga $ 2.3 trilyun dalam dua putaran pelonggaran kuantitatif sampai Juni 2011. (brc)
MSCI Asia Pasifik naik pada optimisme ekonomi
Mei 31, 2013
News Market
Bloomberg, (31/5) -- Index MSCI Asia Pacific naik 0,2 persen menjadi 135,83 pada pukul 11:25 pagi di Tokyo, dengan sekitar tiga saham naik untuk setiap dua yang jatuh. Tujuh dari 10 kelompok industri pada indeks tersebut menguat. Index ini menuju penurunan bulanan pertamanya dalam tujuh bulan terakhir setelah indeks Jepang memasuki fase koreksi kemarin paca mencapai level tertinggi sekitar lima tahun pada 22 Mei lalu. Indeks Topix Jepang naik 0,6 persen dan Nikkei 225 Stock Average naik 1,5 persen. Kedua acuan tersebut jatuh lebih dari 10 persen hingga kemarin dari level tertingg 22 Mei, memasuki apa yang beberapa investor definisikan sebagai koreksi. Indeks Kospi Korea Selatan naik 0,5 persen, sedangkan Indeks Taiex Taiwan naik 0,6 persen. Indeks NZX 50 Selandia Baru naik 0,9 persen dan Index S&P/ASX 200 Australia berayun dua arah. China Shanghai Composite Index turun 0,2 persen, sedangkan indeks Hang Seng Hong Kong turun 0,3 persen. Sementara, Index Strait Times Singapura turun sebesar 0,9 persen. "Menjadi lebih mungkin bahwa the Fed tidak akan buru-buru keluar dari program stimulus," kata Juichi Wako, strategist pada Nomura Securities Co, broker terbesar di Jepang. (brc)
Karena spekulasi the Fed akan pertahankan stimulus, emas capai tertinggi 2 pekan
Mei 31, 2013
Loco Gold
30/05 (Bloomberg) – Harga emas naik ke tingkat tertinggi dua pekan pada spekulasi bahwa the Fed akan mempertahankan nilai pembelian obligasi guna mendorong pertumbuhan ekonomi. GDP Amerika terekspansi pada tingkat rata-rata tahunan sebesar 2.4 persen di kuartal pertama, berdasarkan rilis dari data Departemen Perdagangan hari ini. Perkiraan rata-rata dalam survey Bloomberg adalah untuk tidak berubah dari periode sebelumnya sebesar 2.5 persen. Sementara klaim pengangguran naik sebesar 10.000 menjadi 354.000, diatas perkiraan sebesar 340.000. Dollar jatuh paling besar dalam sebulan terakhir terhadap sekeranjang mata uang utama lainnya. “Data hari ini memberikan indikasi bahwa ekonomi belum sepenuhnya pulih, jadi the Fed belum akan mengakhiri stimulusnya dalam waktu dekat,” ungkap Phil Streible, senior broker komoditi dari R.J. O’Brien & Associates di Chicago. “Dollar yang lemah juga membantu harga.” Emas berjangka untuk pengiriman Agustus naik 1,5 persen untuk menetap di $ 1.412 per ounce pada pukul 1:40 pm di Comex, New York, kenaikan terbesar untuk kontrak teraktif sejak 23 Mei. Sebelumnya, logam mulia itu melonjak ke $ 1,471.70, tertinggi sejak 15 Mei lalu. Sekedar catatan, Ketua Fed Ben S. Bernanke mengatakan pada 22 Mei lalu bahwa bank sentral dapat mengurangi pembelian obligasi bulanan senilai $85 milyar jika ekonomi menunjukkan tanda-tanda perbaikan yang berkelanjutan. (brc)
BursaHK tandai penutupan terendah sejak sebulan terakhir
Mei 31, 2013
Hangseng
Bloomberg (30/05) – Bursa Hong Kong menandai posisi penutupan terendahnya dalam sebulan terakhir karena mundurnya saham-saham utilitas dan property lokal ditengah kecemasan pengurangan stimulus moneter dari the Fed AS. Index acuan Hang Seng tergelincir sebesar 0.3 persen ke posisi 22484.31, terendah sejak 25 April, sementara index Hang Seng China Enterprises turun sebanyak 0.6 perseni di 10686.99. "Ada kekhawatiran ketika kapan Federal Reserve akanmenghentikan pelonggaran kuantitatifnya, dan ada risiko penurunan perekonomian China juga," kata Ben Kwong, chief operating officer dari KGI Asia Ltd di Hong Kong. "Saya pikir saat ini tidak ada insentif segar untuk pasar Hong Kong bisa bergerak ke atas, meski penurunan juga relatif maish kecil." Sun Hung Kai turun 2,5 persen di HK$103,20. Cheung Kong (Holdings) Ltd merosot 1,4 persen di HK$110. Tingkat suku bunga diperkirakan akan meningkat di Asia seiring dengan turunnya tingkat tabungan dan kendali the Fed atas pelonggaran kuantitatif, kata Morgan Stanley dalam catatan kemarin. Imbal hasil obligasi Treasury AS 10-tahun memperpanjang kenaikannya hari ini setelah melonjak kemarin ke level tertinggi 13-bulan. Suku bunga di Hong Kong biasanya akan mengikuti perubahan yang ada di AS karena mata uangnya yang dipatok terhadap dolar AS. Meningkatnya imbal hasil obligasi juga membebani saham utilitas, yang jatuh yang paling dalam di antara 11 kelompok industri pada Hang Seng Composite Index. CLP turun 3,3 persen di HK$66,95, sementara Power Asset Holdings Ltd mundur 3,7 persen menjadi HK$70,50. (brc)
Bursa saham Jepang anjlok lebih dari 5 persen
Mei 31, 2013
Nikkei 225
Telequote(30/05) –Bursa saham Tokyo anjlok lebih dari 5 persen pada perdagangan Kamis karena kegelisahaan investor sehingga membuang kepemilikan saham dibelakang penguatan yen dan setelah Wall Street jatuh pada kecemasan seputar pertumbuhan global. Indeks acuan Nikkei 225 kehilangan 5.15 persen atau 737.43 poin di 13589.03, sementara indeks Topix jatuh 3.77 persen atau 44.45 poin ke posisi 1134.42. Kerugian terakselerasi sejak pertengahan siang mengikuti apresiasi yen – nilai tukar yen sangat terkait dengan nilai dari unit saham terhadap kinerja perusahaan eksportir Jepang.Wall Street pada perdagangan Rabu jatuh tajam atas kecemasan seputar pemulihan ekonomi global yang menyebabkan kenaikan pada imbal hasil obligasi Treasury AS. Kejatuhan pasar ini membuat Menteri Ekonomi Jepang, Akira Amari mengatakan pasar untuk tenang dan berharap “market kembali normal ketika situasi domestic dan internasional kembali stabil,” mengutip Nikkei business daily. Beberapa jam sebelumnya, Kepala Sekretaris Kabinet Yoshihide Suga, juru bicara utama pemerintah, mengatakan bahwa Organisasi untuk Kerjasama Ekonomi dan Pembangunan (OECD) memangkas proyeksi pertumbuhan untuk ekonomi-ekonomi paling maju di dunia, kecuali Jepang. OECD pada Rabu memangkas perkiraan pertumbuhan ekonomi dunia yang untuk tahun 2013 menjadi 3,1 persen dari 3,4 persen, memicu kekhawatiran tentang keadaan ekonomi global. Di sore di Tokyo dolar merosot ke ¥ 100,71 terhadap ¥ 101,13 di New York Rabu sore, sementara euro juga melemah di ¥ 130,71, dari ¥ 130,87. (brc)
Saham AS naik pasca laporan GDP
Mei 31, 2013
Nasdaq
Bloomberg (30/05) – Saham-saham AS naik, menyusul penurunan terbesar Dow Jones Industrial Average dalam empat minggu terakhir karena data yang lebih lemah dari perkiraan pada pertumbuhan ekonomi dan klaim pengangguran mendorong spekulasi bahwa Federal Reserve akan mempertahankan stimulus moneternya. Saham perusahaan finansial mendapatkan gain terbesar dari 10 kelompok dalam indeks Standard & Poor 500, meningkat sebesar 1,1 persen. Bank of America Corp melonjak 2,6 persen, gain terbesar untuk komponen Dow Jones. Index S & P 500 menguat 0,4 persen menjadi 1,654.41 di New York, sementara Dow Jones Industrial Average bertambah 21,73 poin, atau 0,1 persen, ke level 15,324.53. Ekuitas AS menguat hari ini setelah rilis data yang meleset dari estimasi memicu spekulasi bahwa The Fed akan terus mendukung ekonomi terbesar di dunia melalui pembelian obligasi. Produk domestik bruto (GDP) tumbuh pada tingkat tahunan 2,4 persen di kuartal pertama, kurang dari perkiraan sebesar 2,5 persen. Data terpisah juga menunjukkan bahwa lebih banyak orang Amerika yang mengajukan klaim untuk pembayaran asuransi pengangguran pekan lalu, dan indeks penjualan rumah yang tertunda naik kurang dari perkiraan selama bulan April. Pekan lalu sebagai Ketua Fed Ben S. Bernanke mengatakan bahwa bank sentral dapat menurunkan skala stimulus moneternya yang dikenal sebagai pelonggaran kuantitatif, jika para pejabat melihat tanda-tanda perbaikan yang berkelanjutan dalam pertumbuhan.(brc)
Langganan:
Postingan (Atom)