Saham China Naik setelah Data Manufaktur Mengalahkan Perkiraan

Bloomberg, (23/9) - Saham China menguat, dipimpin oleh perusahaan industri dan produsen komoditas, setelah indeks manufaktur naik ke tertinggi enam bulan pada bulan September. GoerTek Inc, sebuah pemasok Apple Inc. naik 4,4 persen setelah analis memperkirakan rekor penjualan pembukaan akhir pekan untuk iPhone baru. Zoomlion Heavy Industry Science & Technology Co. dan Yanzhou Coal Mining Co. menuju kenaikan terbesar dalam hampir dua minggu. Shanghai Pudong Road & Bridge Construction Co naik 4,7 persen setelah memenangkan kontrak. Indeks Shanghai Composite naik 0,6 persen menjadi 2,205.32 pada pukul 10:24, perdagangan untuk pertama kalinya sejak 18 September setelah libur dua hari. Pembacaan awal 51,2 untuk Indeks Manajer Pembelian yang disusun oleh HSBC Holdings Plc dan Markit Economics dibandingkan dengan estimasi median dari 50,9 dalam survei Bloomberg News. Indeks Shanghai telah naik 13 persen dari penutupan terendah tahun ini pada 27 Juni seiring data dari ekspor ke output industri menunjukkan pertumbuhan ekonomi yang mengalami kemajuan. Pembacaan PMI 'jelas memberikan dukungan pasar,' Gerry Alfonso, seorang pedagang di Shenyin & Wanguo Securities Co. di Shanghai. 'Data ekonomi yang berasal dari China selama beberapa bulan terakhir telah memberikan kepercayaan investor.' MSCI Asia Pacific Index telah naik 1,8 persen sejak 18 September setelah Federal Reserve mempertahankan program pembelian obligasi bulanannya $ 85 miliar. Hang Seng China Enterprises Index perusahaan daratan di Hong Kong naik 1,7 persen pada 19 September dan ditutup pada 20 September.  (frk)

Read More

Perdagangan Efek dan Derivatif Pasar Hong Kong akan Dilanjutkan pada pukul 12:00 WIB setelah Pembatalan Sesi I Karena Sinyal Topan No 8

HKEx, (23/9) - Hong Kong Exchanges and Clearing Limited (HKEx) mengumumkan bahwa perdagangan efek dan pasar derivatif akan dilanjutkan pukul 01:00 waktu setempat atau pukul 12:00 WIB, setelah membatalkan perdagangan pagi karena sinyal topan no. 8. Ketika pasar sekuritas meresume perdagangan nanti, tidak akan ada sesi pra-pembukaan. Untuk kontrak-kontrak berjangka berlaku sesi pra-pembukaan, sesi pra-pembukaan akan dimulai 30 menit sebelum resume perdagangan. Untuk rincian pengaturan perdagangan dapat diakses melalui situs HKEx.

Read More

Hong Kong tetap pertahankan sinyal badai dan membuat perdagangan saham ditunda pagi ini

Bloomberg, (23/9) - Hong Kong pertahankan sinyal badai ketiga tertingginya karena Topan Usagi, yang telah menewaskan sedikitnya 20 orang di China selatan dan menyebabkan kota ini menunda pembukaan pasar sahamnya hari ini. Hong Kong Observatory mengulangi peringatan badai No.8 pada pukul 7 pagi waktu setempat seiring dengan kecepatan angin minimal 63 kilometer (39 mil) per jam menyapu pusat keuangan. Hong Kong Exchanges and Clearing Ltd mengatakan bahwa sesi perdagangan pagi akan dibatalkan jika sinyal tetap berlaku pada 09:00. Ribuan orang diungsikan dari daerah pesisir China setelah badai merusak saluran listrik, sedangkan wisatawan menunda perayaan Chinese Mid-autumn Festival di seluruh wilayah dengan lebih dari 440 penerbangan terkena dampak di Hong Kong. Setidaknya 20 orang tewas di provinsi Guangdong, di mana badai menerjang pukul 19:40 kemarin di kota Shanwei, seperti dilaporkan Nanfang Daily, mengutip pemerintah setempat.

Read More

Emas Stabil setelah Penurunan Tajam, Stimulus A.S dalam Fokus

Singapura, Reuters, (23/9) - Emas stabil pada hari Senin setelah meluncur tajam di sesi sebelumnya di tengah kekhawatiran baru Amerika Serikat bisa menurunkan stimulus ekonomi besar-besaran lebih awal dari yang diduga. Spot emas telah naik 0,09 persen menjadi $ 1,326.19 per ounce pada pukul 00:21 GMT, setelah mendekati penurunan 3-persen pada hari Jumat. Penurunan semua tapi terhapus pendakian 4,5 persen diposting Rabu lalu setelah Federal Reserve A.S mengatakan akan melanjutkan program pembelian obligasi untuk saat ini. Tapi Presiden The Fed St. Louis James, Bullard mengatakan pada hari Jumat bahwa bank sentral masih bisa menskala kembali stimulus pada pertemuan Oktober yang harus menunjukkan data ekonomi yang lebih kuat. Hedge fund dan manajer keuang memangkas taruhan bullish pada futures dan options emas A.S dan pasar perak, ditunjukkan oleh laporan mingguan Commodity Futures Trading Commission pada Jumat. SPDR Gold Trust, yang didukung dana yang diperdagangkan di bursa terbesar di dunia, mengatakan kepemilikan sahamnya jatuh 0,20 persen, atau 1,81 ton, untuk 910,19 ton pada hari Jumat. A.S aset manager PIMCO mengharapkan The Fed membeli obligasi untuk menempatkan di bawah harga emas untuk sisa tahun ini. India akan mulai membeli emas lagi setelah jeda dua bulan karena pemerintah dan bank telah sepakat bagaimana aturan baru pada impor harus bekerja, turunnya harga di pembeli emas terbesar dunia dan membantu pasokan hanya karena permintaan musiman kicks in. Pasar China, kunci dukungan untuk emas, buka pada hari Senin setelah festival pertengahan musim gugur. (frk)

Read More

Badai di Hong Kong Menunda Perdagangan, Dapat Membatalkan Sepanjang Hari

Los Angeles, MarketWatch, (23/9) - Pembukaan untuk saham dan pasar derivatif Hong Kong akan ditunda pada Senin dikarenakan badai tropis Usagi, dengan pembatalan sesi pagi dan bahkan perdagangan sepanjang hari masih mungkin, operator bursa Hong Kong Exchange & Clearing Ltd. mengatakan. Dengan Hong Kong Observatory masih memberikan peringatan untuk sinyal angin kencang pada level 8, HKEx menunda pembukaan pasar, mengatakan sesi pagi akan dibatalkan jika peringatan tersebut tidak diturunkan pada pukul 09:00 waktu setempat (21:00 waktu A.S Timur, Minggu). Jika peringatan level 8 tetap berlaku pada siang hari waktu setempat, aktivitas perdagangan sepanjang hari itu akan dibatalkan, meskipun Hong Kong Observatory mengatakan bahwa 'jika angin lokal terus melemah dan tetap di bawah kategori angin kencang, Observatorium akan mempertimbangkan' memotong peringatan ke level-3 'pada atau sebelum jam 10 pagi.'

Read More

Bullard Mengatakan Keputusan the Fed Mendorong Kredibilitas

NEW YORK (21/9) - MarketWatch – Ketua the Fed St.Louis James Bullard dihari Jumat mengatakan bahwa keputusan dibulan September dari pihak the Fed untuk mempertahankan program pembelian obligasi telah mendorong tingkat kredibilitas dari pihak bank sentral. “Kami mengatakan bahwa hal tersebut merupakan sebuah ketergantungan data, yang telah meningkatkan kredibilitas kami dalam pengertian bahwa hal tersebut telah memperlihatkan bahwa kami benar-benar memperhatikan pada data yang ada,” berdasarkan pernyataan dari Bullard kepada para wartawan setelah memberikan sebuah pidato di New York. Beliau juga mengatakan bahwa meski terdapat kenaikan terkini dalam tingkat hipotek, namun tetap berada relatif rendah dan “pemulihan pada sektor perumahan berada dalam kondisi yang baik.”(tito)

Read More

Bullard: Penurunan Lebih Mungkin Jika Pekerjaan Meningkat

NEW YORK, MarketWatch, (21/9) - Presiden The Fed St. Louis James Bullard mengatakan pada hari Jumat bahwa peningkatan berkelanjutan dalam pertumbuhan pekerjaan akan meningkatkan kemungkinan penurunan program pembelian obligasi Federal Reserve. Tapi ia juga mencatat bahwa diberikan inflasi yang rendah, The Fed mampu untuk bersabar dalam menilai pembelian aset. Komentar Bullard, disiapkan pada jamuan makan siang yang diselenggarakan oleh Asosiasi New York Ekonomi Bisnis di tengah kota Manhattan, memperkuat apa yang pejabat The Fed telah tekankan untuk sementara: ikatan membeli tergantung pada data ekonomi yang masuk. Sejak The Fed memulai putaran ketiga pelonggaran kuantitatif pada September 2012, pasar tenaga kerja telah meningkat secara substansial, kata Bullard. Nonfarm payrolls naik rata-rata sekitar 184.000 orang per bulan dari September 2012 hingga Agustus 2013, naik dari rata-rata sekitar 141.000 pekerjaan per bulan dari Maret 2012 hingga Agustus 2012. 'Sejauh ini dua indikator pasar tenaga kerja yang penting terus menunjukkan peningkatan, kemungkinan tindakan kebijakan penurunan akan terus meningkat,' kata Bullard. (frk)

Read More

Emas Berjangka Turun 2.7%, Gain 1.8% dalam Sepekan

SAN FRANCISCO (21/9) MarketWatch – Penutupan harga komoditi emas berjangka berada diposisi yang lebih rendah dihari Jumat, mengembalikan lebih dari setengah dari gain besar dari hari sebelumnya, namun masih mengakhiri pekan ini dengan sebanyak 1.8% lebih tinggi. Penurunan tersebut merupakan sebuah “Reaksi logis bagi lonjakan komoditi emas” setelah kejutan dari keputusan FOMC dihari Rabu untuk tetap pada program pembelian obligasi bank sentral, berdasarkan pernyataan dari James Turk, Pendiri dan ketua dari GoldMoney. Emas untuk bulan Desember jatuh 2.7% sejumlah $36.80, menuju penutupan dilevel harga $1,332.50 per ons pada divisi Comex dari New York Mercantile Exchange, dimana harga melonjak sebesar 4.7% sejumlah $61.70 dihari Kamis.(tito)

Read More

Saham Eropa Turun seiring Pernyataan Bullard

Bloomberg (20/9) – Saham Eropa jatuh dari lima tahun tertinggi seiring ketua bank Federal St. Louis James Bullard yang mengatakan bahwa bank sentral kemungkinan memutuskan untuk mengurangi pembelian obligasi pada rapat kebijakan yang berikutnya. Stoxx Europe 600 turun 0.3% menuju ke level 314.27 pada jam 4:30 di London setelah sebelumnya naik 0.2%, acuan ekuitas tersebut masih tetap naik 0.9% pekan ini, memperpanjang relinya sepanjang tahun ini menjadi 12%, seiring the Fed menahan penurunan laju dari program pembelian obligasinya pada rapat kebijakan yang terakhir ditanggal 17-18. “Komentar Bullard jelas merupakan sesuatu yang akan membuat cemas para investor seiring kita sering lihat reli yang cukup banyak dipekan ini dibalik dari indikasi the Fed yang akan menunda langkah pengurangan.” Bullard mengatakan bahwa laporan ekonomi selama bulan depan kemungkinan akan memimpin pihak FOMC untuk mengurangi pembelian bulanan treasury atau obligasi hipotek ketika pertemuan berikutnya ditanggal 29-30 Oktober. “Sangat memungkinkan untuk bisa mendapatkan beberapa data yang merubah rumitnya tingkat outlook dan dapat membuat pihak komite nyaman dengan sebuah sedikit pengurangan kecil dibulan Oktober,” menurut pernyataan beliau dalam sebuah interview dengan Tom Keene pada Televisi Bloomberg “Pengamatan Bloomberg.”(tito)

 

Read More

Saham A.S Mundur seiring Komentar Stimulus the Fed

Bloomberg (20/9) – Saham A.S jatuh untuk hari kedua, setelah index Standard & Poor’s 500 mencapai rekor diminggu ini, seiring dengan investor yang memperhatikan pidato dari otoritas the Fed terhadap petunjuk kapan waktunya bank sentral akan mempertimbangkan kembali stimulusnya. Index S&P 500 jatuh 0.3% menuju ke level 1,717.64 pada jam 11:48 pagi di New York setelah sebelumnya naik sebanyak 0.2%, saham Dow Jones Industrial Average turun 0.3% sejumlah 51.03 poin menuju ke level 15,585.52. Index S&P 500 ditraqnsaksikan sebanyak 47% diatas rata-rata 30 hari disaat ini seiring berakhirnya masa berlaku saham berjangka dan juga opsi dalam sebuah proses yang disebut sebagai pesona empat kali lipat yang dapat memimpin menuju ayunan harga yang tidak terduga. Perubahan index yang diumumkan, seperti tambahan dari Visa Inc., Goldman Sachs Group Inc. dan Nike Inc. yang disertakan pada Dow and the S&P 500 dari Vertex Pharmaceuticals Inc. dan Ametek Inc., yang juga berpengaruh pasca penutupan di market.(tito)

Read More