Disclaimer : Semua artikel dan konten yang terdapat dalam portal ini hanya bersifat informasi saja. Kami tidak bertanggung jawab terhadap semua kerugian baik langsung maupun tidak langsung yang dialami oleh pembaca atau pihak lain akibat menggunakan informasi dari portal kami.

07 Agustus 2013

Saham Asia Menelusuri A.S Turun Lebih Rendah

MarketWatch (07/8) - LOS ANGELES — Market saham Asia ditransaksikan lebih rendah secara luas dihari Rabu ini setelah penurunan semalam di A.S pada kecemasan terhadap jebijakan moneter, dengan Jepang yang mengambil sebuah hantaman keras dari gain terhadap yen.Index blue chip Nikkei mengakhiri sesi pagi di Tokyo sebesar 1.9% lebih rendah, sementara Index S&P/ASX 200 Australia jatuh sebanyak 1.2% bersama dengan Index Kospi Korea Selatan telah melepaskan sebanyak 1%.Selain itu di China, Inedx Hang Seng Hong Kong telah mundur sebanyak 0.4%, sementara Index Shanghai Composite berayun kedalam dan keluar dari gain, yang juga ditransaksikan lebih rendah pada akhir pagi hari.Denyut yang lemah di Asia mengikuti hari kedua penurunan bagu acuan A.S, dengan Index S&P 500 yang turun kembali dibawah level 1.700 setelah mengakhiri hari dengan turun sebanyak 0.6%.(tito)

Jepang Mendorong Indeks Saham Asia turun terhadap Yen, seiring Gas dan emas turun

Bloomberg (07/8) - Saham Asia turun, dipimpin oleh saham Jepang, dan yen menguat ke level tertinggi selama enam minggu pada prospek bank sentral Negara ini akan menahan diri dari penambahan stimulus. Gas alam berjangka memperpanjang penurunan dan logam mulia tergelincir.MSCI Asia Pacific Index turun 1% ke level 134,35 pada pukul 12:15 di Tokyo, menuju penurunan terbesarnya pada bulan ini. Indeks Topix Jepang merosot 1,6%. Indeks Standard & Poor 500 berjangka turun 0,2% setelah indeks jatuh terbesar sejak bulan Juni kemarin. Yen menguat 0,3% terhadap dolar dalam empat hari keuntungan, sementara yuan China naik ke level tertinggi 19 tahun. Gas berjangka tergelincir untuk hari kelima, emas turun 0,5% dan tembaga turun 0,5%.Bank of Japan mungkin tidak akan menambah stimulus dan menjaga kebijakan ditahan pada pertemuan dua hari yang dimulai hari ini, menurut semua 25 ekonom yang disurvei Bloomberg News. Sejumlah pejabat Federal Reserve telah mengindikasikan pekan ini bahwa pemotongan untuk pembelian aset yang telah memicu saham global dan keuntungan obligasi yang mungkin karena prospek ekonomi AS yang mulai membaik. Tata Motors Ltd dan Marubeni Corp adalah di antara perusahaan di Asia melaporkan pendapatan hari ini.

WTI Menghentikan Tiga Hari Penurunan pada Sinyal Turunnya Cadangan Bahan Bakar

Bloomberg (07/8) – Minyak WTI telah menghentikan tiga hari penurunan berturut sebelum perkiraan data pemerintah A.S yang dapat memperlihatkan cadangan minyak mentah yang jatuh menuju enam bulan terendahnya dinegara tersebut, yang merupakan konsumen minyak terbesar dunia.Kontrak berjangka naik sebanyak 0.4%, memangkas penurunan sebesar 2.4% sejak tanggal 1 Agustus, dengan sisa cadangan yang turun sebanyak 1.5 Juta barel menjadi sebanyak 363.1 Juta dipekan lalu, berdasarkan survey dari Bloomberg sebelum dirilisnya laporan dari pihak Energy Information Administration, tingkat cadangan jatuh sebanyak 3.7 Juta barel, menurut American Petroleum Institute dihari kemarin.WTI untuk pengiriman September naik sebanyak 41 sen ke level harga $105.71 per barel dalam perdagangan elektronik di New York Mercantile Exchange dan berada dilevel harga $105.48 per barel pada jam 10:18 waktu Singapura.Volume seluruh kontrak yang diperdagangkan berada sebanyak 36% dibawah rata-rata 100 hari, kontrak berjangka naik sebanyak 15% di tahun 2013.Brent oil untuk settlement dibulan September tergelincir sebanyak 3 sen menuju ke level harga $108.15 per barel pada London-based ICE Futures Europe exchange, kontrak tersebut turun sebanyak 52 sen atau sebesar 0.5% ke level harga $108.18 dihari kemarin, dengan spread yang meluas ke level harga $2.88 kemarin untuk hari ketiga.(tito)

Saham China Berayun Antara Gain dan Loss, Reli Developer

Bloomberg (07/8) – Saham-saham China berayun diantara gain dan juga loss setelah Index acuan tersebut membukukan rentang gain terpanjang selama empat bulan terakhir, selain itu developer sektor properti naik, sementara sektor farmasi menurun.Index Shanghai Composite tergelincir sebanyak 0.1% menuju ke level 2,057.98 pada jam 9:59 pagi waktu local, setelah naik selama enam hari dalm reli terpanjang sejak Februari, para developer telah mendapatkan dorongan dari penjualan salam pedagang China seiring dengan adanya sinyal relaksasi dalam pengendalian properti, sementara sektor farmasi terjatuh setelah gain terakhirnya, menurut Deng Wenyuan, seorang analis dari Soochow Securities Co.Sementara itu volume trading pada Index Shanghai berada sebanyak 27% lebih tinggi dari rata-rata 30 hari, berdasarkan data dari Bloomberg, Index CSI 300 sedikit berubah dilevel 2,293.27, Index Hang Seng China Enterprises turun sebanyak 0.5%, Index Bloomberg China-US 55 jatuh sebanyak 0.7% di New York kemarin.(tito)

Emas jatuh ke level terendah 3-pekan pada spekulasi pengurangan stimulus

Bloomberg, (7/8) - Emas mundur ke level terendah dalam tiga minggu terakhir, penurunan untuk hari ketiga pada spekulasi bahwa Federal Reserve akan mulai mengurangi pembelian obligasi di akhir tahun ini karena prospek ekonomi AS yang terus membaik.Bullion untuk pengiriman segera turun sebanyak 0,8 persen menjadi $ 1,273.55 per ounce, terendah sejak 17 Juli dan berada di posisi $ 1,276.22 pada pukul 09:20 di Singapura. Emas untuk pengiriman Desember turun sebanyak 0,8 persen menjadi $ 1,272.50 per ounce di Comex, terendah untuk kontrak paling aktif sejak 17 Juli. Kontrak berjangka emas merosot hari ketujuh dalam penurunan beruntun terpanjang sejak pertengahan Mei.Presiden the Fed Bank of Chicago, Charles Evans yang selama ini telah mendukung stimulus moneter kemarin mengatakan bahwa telah ada 'perkembangan yang baik' di pasar tenaga kerja dan menunjukkan bahwa pemangkasan program pembelian obligasi pada bulan September adalah mungkin saja. Emas jatuh 24 persen tahun ini di tengah spekulasi bahwa the Fed akan menurunkan program pelonggaran kuantitatifnya, dan menurunnya kepemilikan investasi.'Pasar masih mencemaskan tentang apa yang akan terjadi dengan pelonggaran moneter the Fed,' kata David Lennox, analis sumber daya dari Fat Prophets di Sydney. Emas naik 7,4 persen pada bulan Juli, yang paling besar sejak Januari 2012 setelah Ketua the Fed, Ben S. Bernanke mengatakan bahwa masih terlalu dini untuk memutuskan apakah akan menurunkan skala pembeli aset bulanan pada bulan depan. Sementara, pekan lalu The Fed juga mengatakan akan tetap mempertahankan program pembelian aset senilai $ 85 milyar secara bulanan tersebut dan peringatan bahwa inflasi yang masih rendah bisa menghambat ekspansi ekonomi.Presiden Fed Bank of Dallas, Richard Fisher yang adalah seorang kritikus terhadap pelonggaran kuantitatif mengatakan pada 5 Agustus bahwa bank sentral kini lebih dekat untuk memperlambat laju stimulus moneter. Setengah dari 54 ekonom dalam survei Bloomberg bulan lalu memperkirakan bahwa the Fed akan memangkas pembelian obligasi pada pertemuan bulan September mendatang. (brc)

Saham Hong Kong Jatuh Hari Kedua pada Kecemasan Penurunan Stimulus the Fed

Bloomberg (07/8) – Saham-saham Hong Kong jatuh, dengan Index acuan yang tergelincir untuk hari kedua, seiring dengan kuatnya data perdagangan A.S yang menambahkan kecemasan bahwa pihak the Fed akan segera mempertimbangkan kembali rekor stimulusnya.Index Hang Seng turun sebanyak 0.6% menuju ke level 21,795.08 pada jam 9:31 pagi di Hong Kong, dengan enam saham yang jatuh untuk untuk tiap saham yang bangkit, Index Hang Seng China Enterprises turun sebanyak 0.9% menuju ke level 9,562.09, sementara data perdagangan dari daratan utama dijadwalkan untuk dirilis besok.Index Hang Seng mundur sebanyak 3.2% tahun ini hingga kemarin, yang merupakan satu-satunya penurunan diantara market utama yang ditelusuri oleh Bloomberg, yang berada ditengah kecemasan bahwa pertumbuhan di China sedang melambat dan spekulasi the Fed akan memangkas pembelian obligasi, acuan tersebut ditransaksikan sebanyak 10.5 kali estimasi terhadap laba dihari kemarin, dibandingkan dengan sebanyak 15.4 bagi index Standard & Poor’s 500.(tito)

Dollar Turun Menuju 6 Pekan Terendah Terhadap Yen, Euro Naik

Reuters (07/8) – Mata uang dollar tergelincir menuju enam pekan terendah terhadap yen dihari Rabu ini, sementara euro memiliki arah lain pada chart resistance dalam apa yang dideskripsikan oleh para dealer sebagai sebuah teknis trading secara besar yang berada ditengah market musim panas yang sangat tipis.Dollar muncul dibawah tekanan awal seiring dengan sebuah jeda dilevel harga 97.50 yen yang telah memicu sebuah stop-loss selling yang membawanya menuju ke level 97.21, yang merupakan level terendahnya sejak akhir Juni, para dealer mengatakan bahwa tidak ada event khusus dibalik pergerakan tersebut meski tidak ada pembicaraan pada pencairan obligasi A.S yang dijadwalkan hingga bulan ini.Sementara itu target support yang berikutnya berada dilevel 96.75/85, sebuah level rendah sejak tanggal 25 Juni dan 61.8% pelacakan terhadap pergerakan tersebut dari level 93.75 menjadi 101.55.Index dollar turun dilevel 81.579, dan mengancam support pada level rendah pada bulan Juli dilevel 81.407, sama halnya dengan euro yang bergerak lebih tinggi menuju ke level harga $1.3314 namun menghadapi perlawanan yang keras dalam rentang harga $1.3323/44 yang telah menghentikannya selama pekan terakhir.(tito)

Yen sentuh tertinggi 6-pekan jelang rapat BOJ

Bloomberg, (7/8) - Yen menyentuh enam minggu tertinggi seiring dengan Bank of Japan yang memulai pertemuan kebijakannya hari ini dan menjelang rilis data ekonomi besok yang mungkin akan menunjukan surplus transaksi berjalan.Poundsterling mempertahankan penurunan terhadap euro sebelum Gubernur Bank of England, Mark Carney menyajikan analisisnya hari ini terkait pelaksanaan arahan yang bertujuan untuk penahanan suku bunga. Euro berada 0,3 persen dari level tertinggi tujuh minggu terhadap dolar sebelum rilis data Jerman yang diperkirakan akan menunjukkan tingkat produksi industri yang naik pada ekonomi terbesar blok mata uang Eropa tersebut.Yen menguat 0,5 persen menjadi 97,24 per dolar pada pukul 08:32 pagi di Tokyo setelah menyentuh level 97,11, terkuat sejak 25 Juni lalu. Mata uang Jepang itu menguat 0,5 persen menjadi 129,43 terhadap euro. Pound sedikit berubah pada posisi 86,65 pence per euro setelah kehilangan 0,4 persen kemarin. Mata uang 17 negara Eropa tersebut tercatat di $ 1,3311 dari level sebelumnya di $ 1,3305. Ini mencapai $ 1,3345 pada 31 Juli lalu, tertinggi sejak 19 Juni.
Yen telah menguat sebesar 4 persen dalam tiga bulan terakhir, sama dengan euro sebagai mata uang berkinerja terbaik diantara 10 mata uang negara berkembang yang dilacak oleh Bloomberg Correlation-Weighted Indexes. Sementara, dolar hanya naik 2 persen. (brc)

Jepang Menggerakkan Index Saham Asia Lebih Rendah Terhadap Yen

Bloomberg (07/8) – Saham-saham Asia jatuh, mendorong Index regional dari level tertingginya selama lebih dari sepekan, seiring dengan tergelincirnya saham Jepang ditengah sebuah reli mata uang yen, mata uang tersebut telah menyentuh enam pekan tertinggi versus dollar, sementara gas alam berjangka memperpanjang penurunan.Index MSCI Asia Pacific jatuh sebanyak 0.9% pada jam 9:17 pagi di Tokyo, mundur dari penutupan tertingginya dalam lebih dari sepekan, Index Topix Jepang turun sebanyak 1.8% seiring yen menguat sebanyak 0.3% versus greenback selama empat hari gain.Index Standard & Poor’s 500 jatuh sebanyak 0.1% setelah acuan tersebut turun sebanyak 0.6% di New York, yang merupakan penurunan satu hari tertajamnya sejak tanggal 24 Juni, gas berjangka tergelincir dihari kelima, sementara komoditi emas turun sebanyak 0.6%, perak dan tembaga juga terjatuh.Pihak BOJ memulai rapat kebijakannya dihari ini, menjelang rilis data besok yang dapat memperlihatkan Negara tersebut membukukan sebuah surplus current account dibulan Juni, berdasarkan survey ekonom dari Bloomberg.
Sementara itu terdapat sejumlah pejabat the Fed yang telah member sinyal pekan ini bahwa pengurangan terhadap pembelian asset yang telah memicu saham global dan gain pada obligasi sangat memungkinkan seiring dengan meningkatnya outlook ekonomi A.S.(tito)

Index Nikkei siap Terjatuh seiring Naiknya Yen vs Dollar

Reuters (07/8) - TOKYO – Index Nikkei Jepang kemungkinan melemah dihari Rabu ini seiring dengan para eksportir yang terlihat siap berjuang lagi setelah dollar jatuh menuju enam pekan terendah terhadap yen, sementara para investor juga kemungkinan mencari arah pada laba perusahaan.Para pemain di market mengatakan bahwa Index Nikkei kemungkinan ditransaksikan diantara level 14.000 dan 14.400 setelah naik sebanyak 1% menuju ke level 14,401.06 dihari Selasa, Index Nikkei ditutup pada level 14.200 di Chicago, turun sebanyak 1.4% dari penutupan di Osaka pada level 14.400.Para analis mengatakan bahwa para eksportir kemungkinan akan memimpin penurunan, dan perusahaan seperti Kubota Corp dan Marubeni Corp diperkirakan melaporkan hasil pada hari Rabu ini.(tito)

Cina Gold Impor Dari Hong Kong Tolak Permintaan seiringi Permintaan Melemah

7 Agustus (Bloomberg) - impor emas bersih China dari Hong Kong jatuh 4,8 persen pada bulan Juni sebagai anjloknya harga teredam permintaan dan pemerintah menahan penggunaan emas dalam transaksi pembiayaan.Pembeli daratan membeli 101 metrik ton, setelah dikurangi arus dari China ke Hong Kong, dibandingkan dengan 106 ton bulan sebelumnya, menurut perhitungan Bloomberg berdasarkan data dari departemen statistik Kong Hong kemarin. Pengiriman Inbound termasuk memo yang 113 ton, dari 127 ton pada Mei.Emas menuju penurunan tahunan pertama dalam 13 tahun karena investor kehilangan kepercayaan dalam logam sebagai penyimpan nilai dan di tengah spekulasi Federal Reserve AS akan mengekang utang-beli. Logam turun ke level terendah selama 34 bulan pada bulan Juni, setelah jatuh 13 persen pada April dan Mei.Beberapa pedagang menggunakan emas untuk kembali pinjaman mata uang asing dari bank-bank di Hong Kong, maka uang dipulangkan ke daratan dan dikonversi menjadi yuan, sebelum tindakan keras mengurangi perdagangan praktek, katanya.Investor menahan diri dari investasi emas bulan Juni setelah mereka bergegas untuk membeli di pertengahan April, hanya untuk menemukan bahwa harga turun lebih lanjut, kata Wang.Sementara emas untuk pengiriman segera di London turun serendah $ 1,321.95 per ounce pada bulan April, harga terendah bulan Juni adalah $ 1,180.50. Ini diperdagangkan di $ 1,292.85 pada pukul  17:24 sore di Shanghai kemarin.

Saham-Saham AS Jatuh Seiring Kemerosotan Pengecer Ditengah Kepedulian Stimulus Fed

6 Agustus (Bloomberg) – Saham-saham AS jatuh, memberikan  Indeks Standard & Poor 500 penurunan terbesar sejak 24 Juni sebagai hasil pengecer 'kecewa dan data perdagangan memicu kekhawatiran Federal Reserve akan mengurangi pembelian obligasi tahun ini.American Eagle Outfitters Inc dan CVS Caremark Corp merosot lebih dari 2,8 persen. Newmont Mining Corp kehilangan 6,5 persen karena emas jatuh. International Business Machines Corp melemah 2,3 persen setelah membutuhkan kebanyakan karyawan AS di divisi perangkat keras untuk mengambil libur seminggu di tengah melambatnya permintaan. Washington Post Co menguat 4,3 persen karena Amazon.com Inc Chief Executive Officer Jeff Bezos setuju untuk membeli aset surat kabarnya.The S & P 500 turun 0,6 persen menjadi 1,697.37 pada pukul 4 pm di New York, memperpanjang kerugian kemarin setelah rekor tertinggi pekan lalu. Indeks Dow Jones Industrial Average turun 93,39 poin, atau 0,6 persen ke posisi 15,518.74. Sekitar 5,6 miliar saham berpindah tangan di bursa AS 12 persen di bawah rata-rata tiga bulan.Defisit perdagangan AS menyempit lebih dari perkiraan pada bulan Juni ke level terendah sejak Oktober 2009 karena impor minyak mentah menurun dan perusahaan-perusahaan Amerika mengirimkan barang ke luar negeri lebih, menunjukkan pertumbuhan kuartal kedua lebih kuat dari yang diperkirakan.

Gap Perdagangan AS Pada Bulan Juni Terkecil Sejak 2009

MarketWatch, (6/8) WASHINGTON - Defisit perdagangan AS menyusut pada bulan Juni ke level terendah sejak musim gugur tahun 2009, penurunan mengejutkan cenderung memberikan dorongan untuk menagangkat angka pertumbuhan Negara 1,7% untuk kuartal kedua.Gap perdagangan anjlok 22,4% menjadi $ 34.2 miliar dari revisi $ 44.1 miliar pada bulan Mei, Departemen Perdagangan mengatakan, Selasa. Ekonom yang disurvei oleh MarketWatch memperkirakan defisit turun menjadi $ 43 miliar secara musiman disesuaikan.Investor tampaknya mendiskon laporan perdagangan, bagaimanapun juga, dan terfokus pada komentar dari pejabat senior Federal Reserve, yang mengatakan bahwa bank bisa mengurangi pembelian obligasi pada awal musim gugur. Saham AS jatuh dalam perdagangan terakhir. Penurunan tajam dari defisit perdagangan mencerminkan ekspor yang lebih tinggi dan impor yang lebih rendah.Impor AS turun sebesar 2,5% pada bulan Juni menjadi $ 225.4 miliar, seperti kurangnya AS dalam pembelian minyak bumi, untuk pasokan industri dan ponsel. Dan melalui enam bulan pertama tahun 2013, impor telah jatuh hampir 1% dibandingkan dengan periode yang sama tahun sebelumnya.Melemahnya permintaan juga mencerminkan sikap hati-hati dari perusahaan Amerika dan konsumen, dan juga membantu menjelaskan mengapa pertumbuhan ekonomi AS masih di bawah standar.Namun ekspor AS naik 2,2% ke rekor $ 191.2 miliar - peningkatan terbesar dalam sembilan bulan - sebagai tanda bahwa ekonomi global kemungkinan akan reli sedikit setelah berbulan-bulan melemah.Indikator lain seperti survei produsen AS menunjukkan permintaan luar negeri untuk barang-barang berat meningkat. Pengiriman ekspor AS lebih pada jet komersial, minyak, bahan kimia dan perhiasan ke luar negeri pada bulan Juni.Defisit yang lebih kecil berdampak positif bagi produk domestik bruto karena itu berarti sebuah bangsa dapat membeli lebih banyak barang dan jasa sendiri atau menjual lebih ke luar negeri.Penurunan gap perdagangan di bulan Juni diperkirakan akan mendongkrak laju pertumbuhan untuk kuartal kedua ketika itu direvisi pada akhir Agustus. Dengan hasil: AS kemungkinan akan tumbuh lebih cepat pada periode April hingga Juni dari sebelumnya yang diyakini.Sejumlah perusahaan Wall Street pada Selasa meningkatkan perkiraan kuartal kedua mereka, dengan sebagian mengelompokkan PDB sebesar 2,0% menjadi 2,5%.Sementara itu perbaikan atas pembacaan awal 1,7%, AS masih berkembang pada tingkat yang lebih lambat dari norma sejarah. Ekonomi biasanya tumbuh sekitar 3% per tahun dan bahkan lebih cepat selama pemulihan.Untuk kuartal kedua, sementara itu, masih melihat kelanjutan dari tren di mana AS telah mempersempit gap antara berapa banyak minyak yang akan di impor dan yang akan di ekspor. Menyebabkan jatuhnya defisit minyak ke level terendah dalam hampir empat tahun.Penurunan ini sebagian besar mencerminkan meningkatnya output industri minyak dalam negeri yang berhubungan dengan produksi lebih dari endapan shale-rock. Amerika juga telah beralih ke mobil yang lebih hemat bahan bakar dan menemukan cara lain untuk melestarikan. Semakin rendah gap AS sebagian besar mencerminkan neraca perdagangan yang baik dengan Eropa. Defisit perdagangan barang dengan wilayah Eropa turun menjadi $ 6.74 miliar pada Juni dari $ 12.36 miliar pada bulan Mei di skala yang tidak disesuaikan. Eropa telah terperangkap dalam cengkeraman resesi yang kuat selama tahun lalu.Defisit dengan negara-negara Pasifik seperti Korea Selatan dan China juga turun tetapi dengan jumlah yang kecil.Defisit AS untuk barang - barang seperti komputer atau pesawat terbang - turun sebesar $ 9,7 miliar dari $ 53,2 miliar.Surplus dalam bidang jasa sedikit naik ke rekor $ 18,9 miliar pada bulan Juni. AS tetap konstan mempertahankan surplus di bidang jasa, seperti nasihat keuangan atau hiburan Hollywood.

Treasuries Jatuh Sebelum $ 72 Miliar dari Penjualan Utang Ditengah Taruhan Fed (EDT)

Bloomberg, (6/8) - Treasuries menurun sebelum pemerintah menjual $ 32 miliar catatan tiga tahun di tengah spekulasi bahwa Federal Reserve akan mengurangi program pembelian obligasi hingga akhir tahun.Perbedaan antara yields antara surat berharga 5-tahun dan obligasi 10-tahun diperluas ke hampir dua tahun setelah laporan kemarin menunjukkan bahwa industri jasa berekspansi pada bulan Juli lebih dari perkiraan. Pemerintah AS dijadwalkan akan menjual $ 24 miliar catatan 10-tahun besok dan $ 16 miliar obligasi 30-tahun pada hari berikutnya.
'Pasar telah dibangun pada konsesi yang pantas diluar kurva dan kembali ke tingkat yang cukup menarik,' kata Justin Lederer, seorang ahli strategi suku bunga dari Cantor Fitzgerald LP di New York, yang merupakan salah satu dari 21 dealer utama perdagangan dengan The Fed . 'Pasokan merupaka fokus utama pada minggu ini.'Patokan yield 10-tahun naik satu basis poin, atau 0,01 persen poin, menjadi 2,65 persen pada pukul 08:55 pagi di New York, menurut harga obligasi yang diperdagangkan di Bloomberg. 1,75 persen catatan yang jatuh tempo Mei 2023 turun 3/32, atau 94 sen per jumlah nominal $ 1.000, sampai 92 10/32. (frk)

Treasuries Jatuh Sebelum $ 72 Miliar dari Penjualan Utang Ditengah Taruhan Fed

Bloomberg, (6/8) - Treasuries menurun sebelum pemerintah menjual $ 32 miliar catatan tiga tahun di tengah spekulasi bahwa Federal Reserve akan mengurangi program pembelian obligasi hingga akhir tahun.Perbedaan antara yields antara surat berharga 5-tahun dan obligasi 10-tahun diperluas ke hampir dua tahun setelah laporan kemarin menunjukkan bahwa industri jasa berekspansi pada bulan Juli lebih dari perkiraan. Pemerintah AS dijadwalkan akan menjual $ 24 miliar catatan 10-tahun besok dan $ 16 miliar obligasi 30-tahun pada hari berikutnya.
'Pasar telah dibangun pada konsesi yang pantas diluar kurva dan kembali ke tingkat yang cukup menarik,' kata Justin Lederer, seorang ahli strategi suku bunga dari Cantor Fitzgerald LP di New York, yang merupakan salah satu dari 21 dealer utama perdagangan dengan The Fed . 'Pasokan merupaka fokus utama pada minggu ini.'Patokan yield 10-tahun naik satu basis poin, atau 0,01 persen poin, menjadi 2,65 persen pada pukul 08:55 pagi di New York, menurut harga obligasi yang diperdagangkan di Bloomberg. 1,75 persen catatan yang jatuh tempo Mei 2023 turun 3/32, atau 94 sen per jumlah nominal $ 1.000, sampai 92 10/32. (frk)

Saham AS-Index Berjangka Turun Sebelum Pidato Evans

Bloomberg, (6/8) - Saham AS untuk indeks berjangka turun, menunjukkan Indeks Standard & Poor 500 akan memperpanjang penurunan dari rekornya, seiring para investor yang menunggu pidato dari Presiden Federal Reserve Bank Chicago, Charles Evans untuk indikasi kebijakan bank sentral. Plains All American Pipeline LP turun 4,3 persen di Jerman seiring keuntungan yang membuntuti perkiraan analis. International Business Machines Corp melemah 1,2 persen setelah kebanyakan karyawan AS di divisi perangkat keras mengharuskan untuk mengambil libur seminggu di tengah melambatnya permintaan. Washington Post Co. menguat 5,5 persen seiring Chief Executive Officer Amazon.com Inc. Jeff Bezos setuju untuk membeli aset surat kabar $ 250 juta.Indeks S & P 500 yang berakhir pada bulan September turun 0,2 persen menjadi 1,699.1 pada pukul 07:13 pagi di New York. Kontrak pada indeks Dow Jones Industrial Average turun 34 poin atau 0,2 persen ke 15.520.S & P 500 turun 0,2 persen dari rekornya kemarin setelah Presiden The Fed Bank of Dallas, Richard Fisher memperingatkan para investor untuk tidak bergantung pada bank sentral $ 85 miliar dalam pembelian obligasi bulanan. Evans dijadwalkan untuk berbicara kepada wartawan hari ini pada pukul 8:30 pagi di Chicago hari ini. Pernyataannya akan diumumkan pada siang hari waktu setempat. (frk)

Euro Mendekati 7-Minggu Tertinggi Setelah Pesanan Jerman Meningkat

Bloomberg, (6/8) - Euro mendekati kenaikan tujuh minggu terhadap dolar setelah laporan yang menunjukkan bahwa pesanan terhadap pabrikan Jerman mulai pulih pada bulan Juni melebihi perkiraan para ekonom, memberikan tanda-tanda bahwa regional sudah mulai pulih.Mata uang 17-negara naik terhadap sebagian besar 16 mata uang utama setelah data terpisah menunjukkan resesi Italia mereda pada kuartal kedua. Dolar Australia menguat untuk hari kedua terhadap dolar setelah Reserve Bank meredam ekspektasi penurunan suku bunga lebih lanjut setelah mengurangi patokannya ke rekor terendah. 'Euro tampak sepertinya cukup berharga versus dolar di sini,' kata Jeremy Stretch, kepala strategi mata uang dari Canadian Imperial Bank of Commerce di London. 'Data tersebut mengatakan bahwa kemungkinan kita telah memukul bagian bawah di kawasan euro dan kami sedang menuju beberapa pertumbuhan moderat. Sementara itu kita melihat beberapa derajat perbaikan itu pulih lebih lambat dari yang kita lihat di tempat lain. ' Euro naik 0,1 persen menjadi $ 1,3273 pada pukul 07:04 pagi waktu New York setelah naik ke $ 1,3345 pada 31 Juli, level tertinggi sejak 19 Juni. Mata uang bersama sedikit berubah pada 130,28 ¥. Dolar turun 0,2 persen menjadi 98,15 ¥.Pesanan pabrikan Jerman, disesuaikan dengan perubahan musiman dan inflasi, meningkat 3,8 persen dari bulan Mei, saat mereka jatuh 0.5 persen, Kementerian Ekonomi di Berlin mengatakan hari ini. Analis memperkirakan kenaikan sebesar 1 persen pada bulan Juni, menurut median dari 42 perkiraan dalam survei Bloomberg News. (frk)

Bursa saham Hong Kong ditutup turun 1,3%

Reuters, (6/8) - Bursa saham Hong Kong menderita kerugian harian terberat mereka dalam satu bulan pada hari Selasa, tertekan ke bawah oleh jatuhnya indeks HSBC Holdings sebanyak 5 persen setelah laba semester pertama yang mengecewakan para investor.Indeks Hang Seng ditutup turun 1,3 persen pada 21,923.7 poin dalam kerugian harian terbesar sejak 8 Juli. Indeks China Enterprises yang terdaftar di Hong Kong melemah 0,8 persen.Kerugian hari Selasa menyingkirkan saham HSBC pada hari Senin untuk 11-minggu penutupan tinggi setelah mereka melonjak 13 persen dari 24 Juni rendah. Setelah pasar Hong Kong ditutup hari Senin, bank terbesar di Eropa melaporkan $ 14.1 miliar laba sebelum pajak pada semester pertama, kurang dari yang diharapkan $ 14.6 miliar. (frk)

Output Industri Inggris Naik Seiring Rebound di Sektor Manufaktur

Bloomberg, (6/8) - Produksi industri Inggris rebound lebih dari perkiraan para ekonom pada bulan Juni seiring sektor manufaktur melonjak tertinggi dalam setahun, menambah tanda-tanda penguatan pemulihan.Output industri naik 1,1 persen dari bulan Mei setelah mengalami stagnasi selama tiga bulan, Kantor Statistik Nasional mengatakan hari ini di London. Para ekonom memperkirakan kenaikan 0,7 persen, menurut median dari 33 perkiraan dalam survei Bloomberg News. Output pabrikan naik 1,9 persen, juga melebihi perkiraan para ekonom.
Setelah terekspansi 0,6 persen pada kuartal kedua, ekonomi Inggris mulai menunjukkan tanda-tanda traksi kenaikan, dengan sektor manufaktur dan konstruksi dan jasa semua ikut menguat pada bulan Juli dan rumah-harga naik. Gubernur Bank of England, Mark Carney besok akan menyajikan perkiraan ekonomi baru bank sentral serta penilaian pejabat sebagai pedoman ke depannya.

U.K. Industrial Output Increases as Manufacturing Rebounds

Bloomberg, (6/8) -- U.K. industrial production rebounded more than economists forecast in June as manufacturing surged the most in a year, adding to signs of a strengthening recovery.
Industrial output increased 1.1 percent from May after stagnating for three months, the Office for National Statistics said today in London. 
Economists forecast a 0.7 percent increase, according to the median of 33 estimates in a Bloomberg News survey. Factory output jumped 1.9 percent, also exceeding economists’ forecasts.
After expanding 0.6 percent in the second quarter, the U.K. economy is showing signs of gaining traction, with manufacturing and construction and services all strengthening in July and house-prices rising. Bank of England Governor Mark Carney will tomorrow present the central bank’s new economic forecasts as well as officials’ assessment of using forward guidance.
The pound rose 0.1 percent to $1.5373 against the dollar as of 10:45 a.m. in London. It was little changed versus the euro, at 86.40 pence.

Emas Turun ke $ 1.300 Seiring Investor Menimbang Outlook dari Stimulus

Bloomberg, (6/8) - Emas jatuh untuk hari kedua, diperdagangkan di bawah $ 1.300 per ounce, seiring para investor mulai menimbang saat Federal Reserve AS akan mulai memperlambat laju pembelian obligasi. Presiden Federal Reserve Bank of Dallas, Richard Fisher, merupakan salah satu kritikus paling vokal terhadap pelonggaran kuantitatif, kemarin mengatakan bahwa bank sentral lebih dekat untuk memperlambat pembelian obligasi. Emas naik 7,3 persen pada Juli, kenaikan pertama sejak Maret, setelah Ketua The Fed, Ben S. Bernanke mengatakan bahwa terlalu dini untuk memutuskan apakah akan mulai memperlambat pembelian aset pada bulan September. Emas untuk pengiriman segera turun 0,9 persen menjadi $ 1,291.04 per ounce pada pukul 9:29 pagi di London, memperpanjang kerugian 0,7 persen kemarin. Emas untuk pengiriman Desember turun 0,9 persen menjadi $ 1,290.30 di Comex, New York, kerugian keenam dan kekalahan beruntun terpanjang sejak Mei. Emas jatuh 23 persen tahun ini di tengah spekulasi The Fed yang mungkin akan memperlambat program stimulus yang membantu batas atas bullion 12 tahun bullish berjalan di 2012. The Fed mengatakan pekan lalu akan mempertahankan program pembelian obligasinya $ 85 miliar bulanan, dan memperingatkan bahwa inflasi yang masih rendah dapat menghambat ekspansi ekonomi. Fisher mengatakan dalam sebuah pidato di Portland, Oregon, kemarin bahwa keputusan untuk memperlambat pembelian akan 'lebih dekat ke mode eksekusi,' dan bahwa 'pasar keuangan mungkin telah menjadi terlalu terbiasa dengan apa yang telah digambarkan sebagai pernyataan The Fed,' atau gagasan bahwa bank sentral akan segera melonggarkan kredit setelah penurunan pasar. Emas juga turun seiring kepemilikan yang diperdagangkan di bursa produk bullion terbesar yang memperpanjang penurunannya. Kepemilikan di SPDR Gold Trust turun 0,2 persen menjadi 917,14 metrik ton kemarin, terendah sejak Februari 2009, menurut data dari website tersebut. (frk)

Bursa Eropa Bergairah Dengan Keuntungan Tujuh Hari Beruntun

MarketWatch, (6/8) LONDON - Pasar saham Eropa bergerak lebih tinggi pada pembukaan pasar hari Selasa, membuat keuntungan pada indeks patokan Eropa untuk hari ketujuh berturut-turut. Indeks Stoxx Europe 600 naik 0,2% menjadi 305,33. Saham Sky Deutschland AG menguat 6,9% setelah perusahaan media tersebut melaporkan laba. Credit Agricole SA naik 4,7%, juga setelah laporan laba mereka diterima dengan baik. Untuk catatan penurunan, saham Salzgitter AG turun 9,7% setelah peringatan keuntungan. Perusahaan pembuat obat GlaxoSmithKline PLC turun 1,1% setelah Citigroup memotong menjadi netral dari beli. Di antara indeks negara tertentu, indeks CAC 40 Prancis naik 0,2% menjadi 4,059.16, sementara indeks DAX 30 Jerman sedikit lebih rendah pada 8,397.14. Indeks FTSE 100 Inggris turun 0,1% menjadi 6,615.89. (frk)

Saham Cina Naik Untuk Hari Keenam, Keuntungan Terpanjang Dalam

Bloomberg (06/8) - Saham China naik untuk hari keenam, keuntungan terpanjang dalam empat bulan, setelah sektor pabrikan kendaraan reli untuk peningkatan pendapatan dan merekomendasikan untuk valuasi produsen listrik Shenyin & Wanguo Securities Co.  Index Shanghai Composite naik 0,5 persen menjadi 2,060.50 pada sesi penutupan, merupakan level tertinggi sejak 16 Juli. Kebijakan Perdana Menteri Li Keqiang untuk meningkatkan konsumsi domestik yang bekerja di tengah data pemerintah terbaru menunjukkan perbaikan dalam perdagangan jasa, Zhang Haidong, seorang analis dari Tebon Securities Co. Volume perdagangan pada indeks Shanghai berada di 10 persen lebih tinggi dari rata-rata 30-hari, menurut data yang dikumpulkan oleh Bloomberg. Index CSI 300 naik 0,7 persen menjadi 2,293.64. Index Hang Seng China Enterprises turun 0,8 persen. Indeks Bloomberg 55 China-AS turun 0,8 persen di New York kemarin. (frk)

Euro berada Hampir 7 Minggu Tertinggi Setelah Pesanan Pabrik Jerman; Aussie Melonjak

6 Agustus (Bloomberg) - Euro diperdagangkan hampir tertinggi selama tujuh minggu terhadap dolar setelah laporan menunjukkan pesanan pabrik Jerman pulih pada bulan Juni lebih dari perkiraan ekonom, menambah tanda-tanda wilayah sudah mulai pulih.Mata uang 17-negara naik terhadap sebagian besar 16 mata uang utama setelah data terpisah menunjukkan resesi Italia mereda pada kuartal kedua. Yen menyentuh hampir enam minggu tertinggi terhadap greenback. Dolar Australia naik untuk hari kedua terhadap mata uang AS setelah bank sentral teredam ekspektasi penurunan suku bunga lebih lanjut setelah mengurangi acuan ke rekor terendah.Euro naik 0,4 persen menjadi $ 1,3308 pada pukul 16:31 sore waktu New York setelah naik ke posisi $ 1,3345 pada 31 Juli, level tertinggi sejak 19 Juni. Mata uang umum turun 0,2 persen menjadi 130,04 ¥. Mata uang Jepang naik 0,6 persen menjadi ¥ 97,72 per dolar setelah mencapai 97,51, menguat sejak 26 Juni.

Emas tandai penurunan beruntun terpanjang dalam 11 pekan pada prospek stimulus

New York, 6/08 (Bloomberg) – Emas berjangka jatuh, menandai kemerosotan terpanjang dalam 11 minggu terakhir pada spekulasi bahwa Federal Reserve akan tetap menurunkan skala pembelian obligasi AS. Presiden the Fed Bank of Chicago, Charles Evans, yang telah mendukung stimulus moneter hingga saat ini, mengatakan hari ini bahwa pasar tenaga kerja menunjukkan "peningkatan yang baik." Dia mengisyaratkan bahwa penurunan pembelian obligasi dapat dimulai pada bulan September. Pada bulan Juli lalu, emas naik sebesar 7,3 persen, terbesar sejak Januari 2012 setelah Ketua the Fed, Ben S. Bernanke mengatakan bahwa mungkin masih terlalu dini untuk memutuskan apakah akan menurunkan membeli aset pada bulan depan. "Tekanan penurunan emas merupakan bukti keyakinan bahwa kemungkinan penurunan skala akan dimulai lebih cepat daripada perkiraan sebelumnya," kata Carlos Perez-Santalla, broker dari Marex LLC, dalam sebuah wawancara telepon. "Mood kini sangat bearish." Emas berjangka untuk pengiriman Desember turun 1,5 persen untuk menetap di $ 1,282.50 per ounce di Comex, New York, penurunan terbesar untuk kontrak paling aktif sejak 5 Juli. Sebelumnya, harga menyentuh $ 1,278.10, terendah sejak 18 Juli.  Komoditas ini telah melemah untuk sesi keenam, penurunan terpanjang sejak pertengahan Mei lalu. Kontrak berjangka emas telah jatuh 23 persen tahun ini karena sebagian investor kehilangan kepercayaan kepada emas sebagai penyimpan nilai di tengah reli ekuitas dan inflasi yang rendah. Kepemilikan di SPDR Gold Trust, produk reksadana berbasis emas terbesar di dunia yang diperdagangkan di bursa telah merosot 32 persen pada tahun 2013 ke level terendah sejak Februari 2009. (brc)

Bursa HK ditutup turun 1.34% pada penutupan perdagangan

Hong Kong, AFP (6/08) – Bursa saham Hong Kong jatuh 1,34 persen pada Selasa, terseret turun oleh penurunan tajam saham HSBC Holdings setelah raksasa perbankan tersebut memposting hasil semester pertama yang mengecewakan. Indeks acuan Hang Seng kehilangan 298,31 poin menjadi  21,923.7 dengan volume transaksi HK$49.02 milyar (US$63.20 milyar). Itu adalah penurunan terbesar satu hari HSBC di lebih dari satu tahun terakhir setelah bank terbesar di Eropa tersebut membukukan penurunan pendapatan di semester pertama yang turun lebih dari prediksi mengikuti menurunnya pertumbuhan emerging market. Laporan dari HSBC "bukanlah bencana bagi market tapi (mengingat) penguatan harga saham yang terjadi sebelum pengumuman, koreksi tampaknya tak terelakan lagi," ungkap kepala penasehat investasi Kim Eng, Edward Fung kepada Dow Jones Newswires. Sekedar catatan, saham itu telah meningkat 13 persen dalam 
enam minggu terakhir menjelang laporan pendapatannya. Saham tersebut memberikan bobot terbesar kepada HSIsekitar 15 persen dan mengkontribusi 170 poin penurunan indeks itu pada hari Selasa. Saham perusahaan internet terbesar China, Tencent sedikit mengimbangi kejatuhan di saham HSBC dengan kenaikan 1,2 persen menjadi HK$375,60. Sektor teknologi telah menjadi hot spot setelah Beijing mengisyaratkan bahwa teknologi sebagai salah satu industri berniat untuk fokus kepada reformasi pertumbuhannya. (brc) 

Bursa saham Tokyo ditutup naik 1.0 persen

Tokyo, AFP (6/08) – Bursa saham Tokyo berakhir 1,00 persen lebih tinggi pada Selasa setelah terjadi lonjakan pembelian di akhir sesi, sementara dolar rebound moderat terhadap yen.Indeks Nikkei 225 bertambah 143,02 poin menjadi 14,401.06, setelah jatuh 1,36 persen dalam perdagangan pagi, sedangkan indeks Topix dari seluruh saham bagian pertama naik 0,75 persen, atau 8,92 poin menjadi 1,193.66. Dolar, yang turun di bawah 98 yen pada hari sebelumnya, rebound ke 98,45 yen di perdagangan sore dibandingkan dengan 98,27 yen di New York pada Senin sore. Yen yang lemah cenderung menguntungkan bagi eksportir 
Jepang karena membuat produk mereka lebih kompetitif di luar negeri sementara menggembungkan pendapatan asing mereka ketika dikonversikan. Saham Toyota naik 0,31 persen menjadi 6.380 yen, sementara Sharp naik 0,47 persen menjadi 423 yen dan Panasonic naik 1,89 persen menjadi 914 yen. Saham-saham AS berakhir sebagian besar lebih rendah pada perdagangan Senin di sesi yang cukup tenang karena investor mencemaskan tentang kemungkinan mundurnya program pembelian obligasi yang agresif dari Federal Reserve. Prospek pertumbuhan ekonomi AS muncul lebih kuat setelah Institute for Supply Management merilis indeks pembelian manajer untuk sektor jasa untuk bulan Juli yang menunjukkan kenaikan sehat dalam aktivitasnya. Hal ini menimbulkan beberapa kekhawatiran bahwa Fed mungkin akan menurunkan program pembelian obligasi lebih awal di bulan September. Ini membebani saham sementara mendukung dolar. (brc)

Wall St. Berakhir lemah pada ketidakpastian stimulus

New York, Reuters (6/08) – Saham-saham AS turun untuk hari kedua berturut-turut Selasa setelah komentar dari sepasang pejabat Federal Reserve AS yang meninggalkan investor sebuah ketidakpastian tentang waktu kemungkinan penurunan program pembelian obligasi. Dennis Lockhart, presiden Federal Reserve Bank of Atlanta, mengatakan dalam sebuah wawancara Market News international bahwa the Fed bisa mulai memangkas ukuran program stimulus secepatnya di September, tapi mungkin bisa menunggu lebih lama lagi jika pertumbuhan ekonomi yang diharapkan pada semester kedua tahun ini gagal terwujud. Kemudian, Presiden the Fed of Chicago, Charles Evans menggemakan sentimen ketika ia mengatakan bahwa bank sentral mungkin akan menurunkan program stimulus akhir tahun ini dan bisa melakukannya pada awal bulan depan, tergantung pada data ekonomi. Satu katalis untuk penurunan Dow dan S & P 500 hari Senin di diberikan oleh Richard Fisher, presiden Federal Reserve Bank of Dallas. Dia mengatakan bahwa dia mendukung penurunan stimulus dari bank sentral bulan depan kecuali data ekonomi menjadi memburuk. Indeks Dow Jones industrial average turun 93,39 poin atau 0,60 persen, dan berakhir pada 15,518.74. Index S & P 500 turun 9,77 poin atau 0,57 persen ke 1,697.37 dan Nasdaq Composite turun 27,182 poin atau 0,74 persen ke 3,665.77. Saham-saham ritel menjadi pecundang terbesar dalam perdagangan hari ini. Saham American Eagle Outfitters anjlok 12 persen menjadi $ 17,57 sehari setelah peritel itu mengatakan bahwa laba kuartal kedua akan dirugikan oleh penjualan dan margin usaha yang lemah. Indeks S & P ritel tergelincir 0,4 persen. (brc)