Bloomberg, (19/11) - Indeks Topix Jepang menuju penurunan pertamanya
dalam empat hari terakhir karena penguatan yen di bawah 100 per dolar
dan saham asuransi dan produsen ban memimpin kerugian.Indeks
Topix turun 0,3 persen di posisi 1,238.28 pada pukul 09:42 pagi di
Tokyo. Indeks itu naik 3,1 persen dalam tiga hari sebelumnya, membawa
gain 2,7 persen ke level tertinggi tahun ini yang tercatat pada 22 Mei
lalu. Indeks Nikkei 225 kehilangan 0,2 persen ke 15,128.13, setelah
pekan lalu melonjak 7,7 persen pada reli mingguan terbesarnya sejak
2009. Yen tercatat menguat 0,1 persen dan diperdagangan pada level 99,88
per dolar.'Pasar telah meningkat pada laju yang tajam sehingga
kita bisa dengan mudah melihat aksi profit taking,' kata Hiroaki Hiwada,
analis Toyo Securities Co. 'Namun tren ke atas akan terus berlanjut.
Ini hanya masalah waktu sebelum pasar melampaui level tertinggi Mei
lalu.'Indeks Nikkei 225 melonjak 80 persen dari November 2012
hingga penutupan tertinggi dalam 5,5 tahun pada 22 Mei lalu di tengah
spekulasi bahwa Perdana Menteri Shinzo Abe dan Bank of Japan akan
memimpin negara tersebut keluar dari deflasi. Musim laporan laba
hampir selesai, laba bersih mencapai dua kali lipat pada lebih dari
1.280 perusahaan non-keuangan terbesar yang terdaftar di negara itu,
menurut data yang dikumpulkan oleh Bloomberg. (brc)