Disclaimer : Semua artikel dan konten yang terdapat dalam portal ini hanya bersifat informasi saja. Kami tidak bertanggung jawab terhadap semua kerugian baik langsung maupun tidak langsung yang dialami oleh pembaca atau pihak lain akibat menggunakan informasi dari portal kami.

20 November 2013

Sentimen Stimulus, Dolar Melemah pada Hari Kedua Terhadap Yen

Bloomberg (19/11) - Dolar jatuh untuk hari kedua terhadap yen pada spekulasi juru bicara Federal Reserve termasuk Ketua Ben S.Bernanke akan mengulangi pertumbuhan ekonomi yang belum cukup untuk di lakukannya pemangkasan stimulus.The Bloomberg US Dollar Index mendekati level terendahnya dalam lebih dari seminggu terakhir setelah Presiden The Fed New York William C. Dudley mengatakan kemarin dia lebih berharap tentang ekonomi sementara menunjukkan tidak adanya perubahan pembelian obligasi. Mata uang Australia naik untuk hari ketiga seiring risalah rapat bank sentral yang menunjukkan pembuat kebijakan melihat 'Mengumpulkan bukti' pemotongan suku bunga bekerja. Euro berada mendekati dua minggu level tertingginya sebelum laporan yang diperkirakan akan menunjukkan kepercayaan investor Jerman meningkat.Dolar jatuh 0,1 persen ke level 99,85 yen pada pukul 7:37 waktu London, menambah penurunan sebesar 0,2 persen kemarin. Dolar meluncur 0,1 persen menjadi US$ 1,3516 per euro setelah kemarin menyentuh level harga US$ 1,3542 , terlemah sejak 6 November. Mata uang Jepang naik 0,1 persen menjadi 134,96 per euro.Indeks Bloomberg US Dollar, yang memantau greenback terhadap 10 mata uang utama, turun sebesar 0,1 persen menjadi 1,014.84 kemarin, ketika menyentuh level 1,013.49, terendah sejak 7 November lalu. (izr)