Bloomberg
 (30/10) – Emas ditransaksikan dibawah lima pekan tertingginya di New 
York sejalan dengan para investor mempertimbangkan prospek para pembuat 
kebijakan Federal Reserve untuk mempertahankan stimulus terhadap 
spekulasi bahwa permintaan emas fisik akan menurun. Platina berjangka 
mencapai lima pekan tertingginya. Indeks Bloomberg U.S. Dollar 
sedikit mengalami perubahan pasca naik ke level tertingginya selama 
hampir dua pekan menjelang berakhirnya pertemuan Federal Reserve hari 
ini.Bank sentral akan memangkas pembelian obligasi bulanan sebesar 
$85 miliar hingga pertemuan bulan Maret tahun depan, menurut survey para
 ekonom di Bloomberg News survey pada tanggal 17-18 Oktober lalu.  
Platina naik sebesar 1.2%.Emas bersiap menghadapi penurunan 
tahunan pertama kalinya dalam 13 tahun terakhir seiring para investor 
kehilangan kepercayaan pada logam sebagai tempat lindung nilai. Para 
pembuat kebijakan AS pada bulan lalu menahan diri dari pengurangan 
stimulus dalam rangka menunggu tanda-tanda pemulihan ekonomi. Enam belas
 hari shutdown pemerintah AS pada awal bulan ini telah memangkas 
pertumbuhan ekonomi sebesar 0.3% pada kuartal ini, beradasrkan pada 
survey di Bloomberg News oleh para ekonom.Emas untuk pengiriman 
bulan Desember naik sebesar 0.8% ke level $1,355.70 per ounce pukul 8:31
 pagi pada Comex di New York. Emas mencapai level harga $1,361.80 pada 
tanggal 28 Oktober lalu, level harga tertinggi sejak tanggal 20 
September. Volume kontrak berjangka saat ini ditransaksikan sebesar 23% 
dibawah rata-rata 100 hari terakhir , menurut rilis data yang dihimpun 
oleh Bloomberg. Emas untuk pengiriman langsung di London naik 0.7% ke 
level harga $1,354.22. (bgs)
 






