Bloomberg (23/01) – Aplikasi untuk klaim pengangguran menahan mendekati
level enam pekan terendahnya, menunjukkan bahwa pemberhentian tenaga
kerja masih tak terjadi mengikuti hari libur.Klaim pengangguran
naik sebesar 1,000 menjadi 326,000 diakhir periode pada tanggal 18
Januari lalu, menurut rilis data Departemen Tenaga Kerja AS pada hari
ini di Washington. Perkiraan rata-rata dari 50 survei ekonom oleh
Bloomberg memproyeksikan sebesar 330,000. Aplikasi untuk satu negara dan
District of Columbia diperkirakan dan tidak ada kondisi yang tidak
biasa, menurut juru bicara Departemen Tenaga Kerja AS pada hari ini saat
rilis data.Meningkatnya optimisme mengenai perkiraan
pertumbuhan pada ekonomi terbesar di dunia tersebut adanya bisnis yang
menggeliat dan belanja konsumen. Perekrutan tenaga kerja yang mengalami
gain dan kenaikan upah akan membantu permintaan rumah tangga pada
kuartal pertama.Estimasi pada survei Bloomberg oleh para ekonom
berkisar dari 303,000 hingga 355,000. Pada awal pekan direvisi menjadi
325,000, terendah sejak akhir bulan November, dari laporan awal sebesar
326,000.Pada pekan lalu menyampaikan survei periodik oleh
Departemen Tenaga Kerja AS pada kalkulasi data daftar gaji untuk bulan
Januari.Rata-rata dalam empat pekan terakhir mengenai klaim,
sedikit terjadi perubahan dari data mingguan, turun ke 331,500 dari
335,250 pada awal pekan. Dibanding denagn survei satu pekan terakhir di
bulan Desember, rata-rata sebesar 343,750. (bgs)