Bloomberg (17/10) – Emas melonjak tajam dalam empat pekan terakhir di
London pasca Dagong Global Credit Rating Co. memangkas rating kredit AS
dan terkait spekulasi bahwa Federal Reserve akan menunda pengurangan
stimulus. Sementara perak mengalami reli.Kongres melakukan
voting kemarin untuk menaikkan batas utang AS, mengakhiri shutdown
pemerintah yang berawal 1 Oktober lalu. Dagong memangkas rating kredit
mata uang asing dan lokal AS hari ini ke “A-” dari “A.”Emas
bersiap untuk penurunan tahunan pertama kali dalam tiga belas terakhir
seiring beberapa investor kehilangan kepercayaan terhadap logam akibat
tempat untuk penyimpanan nilai dan spekulasi Federal Reserve akan
memperlambat pembelian utangnya. Pembuat kebijakan secara tak terduga
menahan diri dari peredaman pembelian obligasinya pada pertemuan tanggal
17-18 September lalu. Indeks Bloomberg U.S. Dollar merosot ke level
terendahnya sejak bulan Februari lalu akibat BlackRock Inc. dan Pacific
Investment Management Co. mengatakan bahwa Federal Reserve akan
mempertahankan stimulus.Emas untuk pengiriman langsung naik
sebesar 3%ke level $1,321.38 per ounce, kenaikan tajam sejak tanggal 18
September lalu. Emas berada pada $1,307.40 pukul 9:28 pagi di London.
Emas Bullion untuk pengiriman bulan Desember naik sebesar 1.9% ke level
$1,306.90 per ounce pada Comex di New York. Volume transaksi kontrak
berjangka sebesar 86% diatas rata-rata dari seratus hari lalu untuk
waktu hari ini, data diterbitkan oleh Bloomberg. (bgs)