Bloomberg (15/01) - Minyak mentah West Texas Intermediate naik setelah
sebuah laporan pemerintah menunjukkan bahwa persediaan minyak mentah AS
jatuh ke level terendah dalam hampir 22 bulan terakhir.Minyak
berjangka naik sebanyak 1,5 persen. Energy Information Administration
mengatakan bahwa persediaan minyak mentah turun 7.660 juta barel menjadi
350.2 juta barel, membawa penurunan sejak 22 November yang lalu menjadi
41,2 juta barel. Hal tersebut merupakan penurunan terbesar dalam tujuh
minggu terakhir untuk data mingguan yang membuat kembali ke tahun 1982.
WTI juga meningkat setelah manufaktur di wilayah New York tumbuh.WTI untuk pengiriman Februari naik US $ 1,20, atau 1,3 persen, ke $
93,79 per barel pada pukul 10:43 pagi di New York Mercantile Exchange.
Kontrak diperdagangkan pada $ 93,46 sebelum rilis laporan pada pukul
10:30 pagi di Washington. Volume untuk semua berjangka yang
diperdagangkan adalah 14 persen di atas rata-rata 100 hari. Nilai WTI
telah kehilangan 4,7 persen pada tahun 2014.Minyak Brent untuk
pengiriman Februari naik 56 sen, atau 0,5 persen, ke $ 106,95 per barel
di bursa ICE Futures Europe. Minyak berjangka tergelincir sebanyak 59
sen, atau 0,6 persen, ke $ 105,80 sebelumnya pada hari ini, level
terendah sejak 12 November lalu. Volume adalah 15 persen di atas
rata-rata 100 hari.Premi patokan minyak mentah Eropa untuk WTI
turun sesedikit menjadi $ 12,81, merupakan yang tersempit sejak 6
Januari lalu.(frk)