Bloomberg (24/12) - Dolar
menguat ke level tertingginya dalam 5 tahun terakhir terhadap yen
seiring para pedagang berspekulasi pada perbedaan dalam kebijakan
moneter dengan Federal Reserve mengurangi stimulus sedangkan Bank of
Japan terus dengan pelonggaran belum pernah terjadi sebelumnya.Mata
uang AS menguat terhadap sebagian besar rekan-rekan utama seiring
laporan menunjukkan pesanan barang tahan lama naik lebih dari perkiraan
pada bulan November. Yen melemah untuk hari kedua seiring indeks Nikkei
225 Stock Average menduduki level 16.000 untuk pertama kalinya sejak
tahun 2007 dan China melakukan operasi untuk meringankan krisis uang
tunai, permintaan untuk mata uang Jepang sebagai asset safe haven. Baht
Thailand turun ke level terendahnya dalam tiga tahun terakhir terhadap
dolar.Dolar
naik 0,2 persen menjadi ¥104,29 pada pukul 08:55 di New York. Dolar
naik menjadi ¥104,64 pada 20 Desember, tertinggi sejak Oktober 2008.
Mata uang AS menguat 0,2 persen menjadi US$1,3675 per euro. Mata uang
umum 17-negara sedikit berubah pada kisaran ¥142,61. (izr)
