Bloomberg, (21/11) - Saham Asia kecuali Jepang mengalami penurunan
dan mata uang negara berkembang melemah setelah hasil dari indeks
manufaktur Cina meleset dari perkiraan dan Federal Reserve mengisyaratkan stimulus dapat dikurangi dalam beberapa bulan mendatang.Index MSCI Asia Pacific selain Jepang
mengalami penurunan sebesar 1,1 persen pada pukul 11.06 pagi di Tokyo,
sementara itu Shanghai Composite Index turun 0,8 persen. Index Topix
Jepang naik 0,8 persen dikarenakan pelemahan yen terhadap dollar
sebesar 0,4 persen. Index berjangka Standard & Poor 500 turun 0,1
persen. Mata uang ringgit dan baht merosot ke level terendah dalam dua
bulan sementara rupiah jatuh ke level terlemah sejak April 2009.Index manufaktur swasta China mengalami penurunan untuk pertama
kalinya dalam empat bulan terakhir, membatasi pemulihan ekonomi
terbesar kedua di dunia tersebut. Bank of Japan hari ini mungkin akan
tetap mempertahankan kebijakan pada akhir rapat hari ini The Fed, yang
dirilis kemarin, mengisyaratkan pembelian aset dapat dikurangi karena
ekonomi membaik