Saham AS turun, seiring Indeks 500
Standard & Poor menuju level terburuknya di bulan Januari sejak
2009, terkait laporan hasil pendapatan perusahaan seperti Amazon.com Inc
dan Wal-Mart Stores Inc mengecewakan para investor.Indeks S & P 500 turun 0,9 persen ke
level 1,777.94 pada pukul 09:32 pagi di New York memperpanjang
penurunan bulanan nya menjadi 3,9 persen. Indeks Dow Jones Industrial
Average turun sebanyak 169,35 poin, atau sekitar 1,1 persen, ke level
15,679.26.Indeks acuan AS menuju penurunan bulanan
pertamanya sejak Agustus, dengan S & P 500 turun sebanyak 2,9
persen, seiring mata uang emerging-market merosot di tengah tanda-tanda
ekonomi China yang melambat. Awal pekan ini, Federal Reserve memutuskan
untuk mengurangi pembelian obligasi bulanan sebesar $ 10 miliar. Tiga
putaran stimulus moneter AS membantu indeks S & P 500 naik sebanyak
173 persen dari level terendahnya dalam 12-tahun terakhir pada tahun
2009.Indeks saham berjangka tetap lebih
rendah seiring laporan menunjukkan belanja konsumen di AS naik lebih
dari perkiraan pada Desember sekalipun pendapatan stagnan. Belanja rumah
tangga, yang menyumbang sekitar 70 persen dari perekonomian, naik
sebanyak 0,4 persen, setelah naik sebesar 0,6 persen pada bulan
sebelumnya lebih besar dari perkiraan, angka yang ditunjukan Departemen
Perdagangan. Pendapatan tidak berubah, mendorong tingkat tabungan ke
level terendah dalam hampir setahun terakhir.Data ekonomi pada pukul 09:55 waktu New
York akan menampilkan indeks akhir sentimen Thomson Reuters/University
of Michigan yang merosot ke angka 81 pada bulan Januari, menurut ekonom
yang disurvei oleh Bloomberg. membandingkan dengan Angka sementara pada
angka 80,4 dan pembacaan bulan Desember 82,5.Sekitar 79 persen dari perusahaan telah
membukukan laba musim ini melebihi proyeksi para analis. Laba perusahaan
di S & P 500 diperkirakan meningkat sebanyak 6,6 persen pada
kuartal keempat tahun 2013 dan penjualan meningkat 2,6 persen, perkiraan
analis yang dikumpulkan oleh Bloomberg.(yds)