Emas naik dari level terendahnya satu
minggu di New York, memperkecil penurunan mingguan pertama sejak
Desember lalu, seiring para investor menimbang lemahnya ekuitas pada
meningkatnya permintaan untuk safe heaven terhadap pembelian fisik yang
lambat dari Asia.Bullion turun 1,6 persen kemarin,
penurunan terbesarnya sejak 19 Desember, dan mencapai level terendahnya
satu minggu di level $ 1,237.50 per ons. Pertumbuhan ekonomi AS tumbuh
pada kecepatan 3,2 persen pada kuartal keempat, sesuai dengan perkiraan
rata-rata dalam jajak pendapat Bloomberg, data menunjukkan kemarin. Emas
masih mengalahkan kenaikan 1,2 persen bulan ini untuk Index Spot Dollar
Bloomberg dan naik 1,6 persen di indeks Bloomberg Treasury Bond AS.Emas turun 28 persen tahun lalu,
penurunan terbesarnya sejak 1981, dan Federal Reserve mengatakan pada 29
Januari akan lebih memangkas pembelian obligasi bulanan. Harga yang
lebih rendah yang mendorong permintaan fisik membantu Rebound emas dari
level terendah enam bulan di posisi $ 1,181.40 ditetapkan pada 31
Desember, seiring konsumen Cina tradisional meningkatkan pembelian emas
sebelum liburan Tahun Baru Imlek yang dimulai hari ini dan berlangsung
selama seminggu kedepan. Ekuitas global mendekati level terendahnya
sejak Oktober hari ini dan mata uang emerging-market turun.Bullion untuk pengiriman April naik
sebanyak 0,4 persen ke level $ 1,247.70 per ons pada pukul 7:58 pagi di
New York Comex. Harga telah turun 1,3 persen pekan ini, penurunan
terbesar sejak 20 Desember dan mempersempit kenaikan bulanan pertama
sejak Agustus menjadi 3,8 persen. Volume perdagangan berjangka adalah 9
persen di bawah rata-rata untuk 100 hari terakhir untuk ini hari, data
yang dikumpulkan oleh Bloomberg menunjukkan. Emas untuk pengiriman
segera naik sebanyak 0,4 persen di level $ 1,248.93.(yds)