Disclaimer : Semua artikel dan konten yang terdapat dalam portal ini hanya bersifat informasi saja. Kami tidak bertanggung jawab terhadap semua kerugian baik langsung maupun tidak langsung yang dialami oleh pembaca atau pihak lain akibat menggunakan informasi dari portal kami.

20 Januari 2014

Dollar Pertahankan Gain ditengah Spekulasi the Fed; Yen Menguat

Bloomberg (20/01) – Mata uang dollar naik ke level tertingginya sejak November versus euro yang berada ditengah spekulasi bahwa the Fed akan berlanjut mengurangi stimulus seiring peningkatan ekonomi A.S.Index spot Bloomberg Dollar mempertahankan level tertinggi sejak September setelah acuan dari Citigroup Inc. dari kejutan ekonomi yang mencapai level tertingginya selama hampir dua tahun lamanya pada pekan lalu, sementara mata uang yen naik terhadap semua mata uang utama lainnya seiring dengan prospek perlambatan yang terjadi di China yang telah memicu permintaan untuk mata uang Jepang sebagai safe haven, selain itu mulai besok BOJ akan memulai rapat kebijakan selama dua hari, sedangkan dollar Australia jatuh ke level terendahnya selama lebih dari tiga tahun terakhir dengan China yang sehubungan dengan data laporan hari ini yang termasuk produksi sektor industri dan pertumbuhan ekonomi.Index spot Bloomberg Dollar yang menelusuri pergerakan mata uang A.S terhadap 10 mata uang utama lainnya, sedikit berubah dilevel 1,032.29 pada jam 9:46 pagi di Tokyo, setelah menyentuh level 1,032.84 pada tanggal 17 Januari, yang tertinggi sejak 9 September.Dollar naik 0.2% ke level harga $1.3515 per euro dan menyentuh level harga $1.3508, yang terkuat sejak tanggal 25 November, yen gain 0.4% ke level harga 140.63 per euro, naik 0.3% ke level 104.04 versus greenback. Sedangkan dollar Australia jatuh 0.2% ke level 87.60 sen A.S, setelah jatuh ke level 87.57, sebuha level yang tidak terlihat sejak Juli 2010, turun 0.5% ke level 91.15 dan menyentuh level 91.10, yang terlemah sejak 18 Desember.(tito)