Bloomberg, (26/11) - Saham-saham China berayun antara keuntungan dan
kerugian pagi ini. China Petroleum & Chemical Corp (Sinopec)
tergelincir setelah pemerintah menahan tujuh orang untuk peran mereka
dalam ledakan pipa yang mematikan akhir pekan lalu, membayangi reli di
saham perusahaan terkait dengan zona perdagangan bebas.Saham
Sinopec menuju kerugian dua hari terbesarnya sejak Juli. Ningbo Marine
Co dan Ningbo Fuda Co, keduanya melonjak 10 persen untuk hari kedua yang
dipicu oleh spekulasi bahwa pemerintah akan memungkinkan lebih banyak
kota untuk mendirikan daerah perdagangan bebas. Shanghai Qiangsheng
Holding Co naik 4,9 persen setelah Shanghai Securities News mengatakan
bahwa pemerintah daerah akan mengeluarkan rencana untuk mereformasi BUMN
di kota itu bulan depan.Sekitar lima saham yang jatuh untuk
setiap tiga yang naik di indeks Shanghai Composite, yang merosot 0,1
persen menjadi 2,183.39 pada pukul 09:59 pagi waktu setempat. Indeks
Shanghai Composite telah meningkat sebesar 2 persen bulan ini setelah
pemerintah mengumumkan paket reformasi ekonomi terbesar sejak 1990-an
pasca merampungkan rapat Partai Komunis tingkat atas pekan lalu.Indeks
CSI 300 turun 0,1 persen menjadi 2,386.09. Indeks Hang Seng China
Enterprises naik 0,2 persen dan Indeks China-US Equity yang rangkum
Bloomberg turun 1,4 persen kemarin. Indeks Shanghai telah turun 3,7
persen tahun ini dan diperdagangkan 8,6 kali dari proyeksi laba untuk 12
bulan ke depan, dibandingkan dengan rata-rata tujuh tahun di 15,3,
menurut data yang dikumpulkan oleh Bloomberg.Sinopec, perusahaan
penyulingan minyak terbesar di Asia, turun 1,9 persen menjadi 4,76 yuan
setelah merosot 2,6 persen kemarin. Dua pejabat lokal juga ditahan oleh
polisi setelah terjadi ledakan di Qingdao pada Sabtu lalu, dikatakan
oleh pemerintah kota kabupaten Huangdao dalam sebuah posting di
microblog resminya kemarin. Ledakan di pipa yang dioperasikan oleh
Sinopec telah menewaskan sebanyak 55 orang.Shanghai kemungkinan
akan mengeluarkan rencana reformasi bagi perusahaan milik negara (BUMN)
pada awal Desember mendatang, berdasarkan berita dari Shanghai
Securities News hari ini. SASAC Shanghai akan mendirikan sebuah platform
untuk perdagangan aset milik negara dan mempromosikan restrukturisasi
perusahaan milik negara, katanya.Dewan Negara menyetujui zona
perdagangan bebas di provinsi timur Zhejiang, di mana kota Ningbo
terletak, lapor Shanghai Securities News kemarin di situsnya, mengutip
Zheng Xinli, wakil ketua China Center for International Economic
Exchange. Dewan juga menyetujui zona perdagangan bebas Dongjiang di
Tianjin, katanya.China kemungkinan akan memasukan wilayah
otonomi Guangxi di kota Dongxing dalam percobaan zona perdagangan bebas,
China Securities Journal melaporkan hari ini, tanpa mengatakan di mana
mendapatkan informasi tersebut. Dongxing adalah satu-satunya kota di
China yang menghubungkan wilayah baik darat maupun laut dengan
negara-negara ASEAN, katanya. (brc)