India Meningkatkan Pajak Emas Ketiga Kalinya untuk Mengurangi Defisit

Bloomberg (13/8) – India, yang merupakan pengguna emas terbesar dunia, telah meningkatkan pajak terhadap impor untuk ketiga kalinya tahun ini untuk membatasi demand dan menahan defisit pada current-account yang telah melemahkan nilai mata uang rupee menuju level terendahnya sepanjang waktu.Tarif pada komoditi emas dan juga impor platinum meningkat sebanyak 10% dari 8%, sementara pungutan terhadap komoditi perak telah terdorong menjadi sebanyak 10% dari 6%, seperti yang telah dikatakan oleh Menteri Keuangan dalam sebuah pemberitahuan yang diajukan pada parlemen dihari ini.Pajak pada pengiriman yang berkonsentrasi pada komoditi emas, biji besi dan juga batangan emas dan perak akan naik menjadi 8% dari 6%, sementara pajak pada batangan perak akan naik menjadi sebanyak 7% dari 3%, berdasarkan pernyataan dari pihak Kementerian.(tito)