Emas naik ke level dua bulan tertingginya di New York, menuju rally
mingguan tertingginya sejak September 2012 lalu, sejaaln dengan
penurunan ekuitas di Eropa yang memicu permintaan akan logam sebaagi
sebuah alternatif investasi.Saham Eropa turun sebesar 1.7%.
Emas berjangka naik 1.9% kemarin, kenaikan tajam sejak tanggal 10
Desember lalu, sejalan dengan data menunjukkan sejumlah warga Amerika
yang menerima benefit pengangguran naik secara mengejutkan. Bullion naik
1.3% pada pekan ini untuk kenaikan mingguan kelimanya.Para
pembuat kebijakan Federal Reserve akan mengadakan pertemuan pada tanggal
28-29 Januari mendatang, pasca memutuskan di bulan Desember lalu guna
memangkas pembelian obligasi bulanannya sejaaln dengan membaiknya
ekonomi dan akan mengakhiri program pada tahun ini, berdasarkan pada
perkiraan rata-rata para ekonom pada sebuah survei Bloomberg. Emas naik
sebesar 7.8% dari level enam bulan terendahnya sejak tanggal 31 Desember
lalu terkait tanda-tanda kenaikan permintaan emas fisik, khususnya di
China.Bullion untuk pengiriman bulan April catat gain sebesar
0.8% ke level $1,273.20 per ounce, level tertinggi sejak tanggal 20
November lalu dan berada pada level $1,268.60 pukul 7:43 pagi di Comex,
New York. Bullion turun sebesar 0.4% pada awal perdagangan hari ini.
Volume perdagangan berjangka sebesar 66% diatas rata-rata untuk 100 hari
lalu sejauh ini, menurut data yang dihimpun oleh Bloomberg. Emas untuk
pengiriman langsung naik 0.4% ke level $1,268.90.Silver for
delivery in March rose 0.9 percent to $20.20 an ounce. Palladium for the
same month was little changed at $745 an ounce. Platinum for April
delivery fell 0.8 percent to $1,451.60 an ounce, with the price down 0.2
percent this week after four straight weekly gains.Perak untuk
pengiriman bulan Maret naik sebesar 0.9% ke level $20.20 per ounce.
Palladium untuk bulan yang sama sedikit berubah pada level $745 per
ounce. Platinum untuk pengiriman bulan April turun sebesar 0.8% ke level
$1,451.60 per ounce, dengan harga mengalami penurunan 0.2% pada pekan
ini pasca mengalami gain mingguan keempatnya.Pembicaraan
diantara pemerintah Afrika Selatan, serikat pekerja dan produsen
platinum terbesar ketiga di dunia kan dimulai pada tanggal 27 Januari
mendatang pasca sebuah pemogokan yang melumpuhkan pertambangan memasuki
hari keduanya. Setidaknya 70,000 pekerja menurunkan peralatan di
pertambangan Anglo American Platinum Ltd., Impala Platinum Holdings Ltd.
dan Lonmin Plc kemarin di Negara tersebut, rumah bagi 70% output
platinum global. (bgs)