Disclaimer : Semua artikel dan konten yang terdapat dalam portal ini hanya bersifat informasi saja. Kami tidak bertanggung jawab terhadap semua kerugian baik langsung maupun tidak langsung yang dialami oleh pembaca atau pihak lain akibat menggunakan informasi dari portal kami.

28 November 2013

Pasokan Minyak AS Naik, WTI Berada Pada Level Terendahnya

Bloomberg (27/11) – Minyak mentah WTI (West Texas Intermediate) jatuh ke level terendahnya dalam hampir enam bulan terakhir sejalan dengan data pemerintah menunjukkan bahwa cadangan minyak mentah AS mengalami kenaikan untuk kesepuluh kalinya dalam satu pekan ini. Bentangan diantara WTI dan Brent melebar ke level delapan bulan tertingginya.Kontrak berjangka mengalami penurunan sebesar 1.8% di New York. Cadangan naik sebesar 2.95 juta barel ke level 391.4 juta pada pekan lalu, yang merupakan level tertinggi sejak bulan Juni, menurut Energy Information Administration. Laporan memperkirakan akan menunjukkan gain sebesar 750,000 barel, menurut survei Bloomberg. Produksi minyak mentah AS mengalami kenaikan sebesar 45,000 barel per day sebesar 8.02 juta, level tertinggi selama hampir 25 tahun.WTI untuk pengiriman bulan Januari turun sebesar $1.23, atau 1.3%, ke level $92.45 pada pukul 10:36 pagi di New York Mercantile Exchange. Kontrak ditranaksikan pada level $92.24 menjelang rilis laporan pada pukult 10:30 pagi di Washington. Harga menyentuh level $92.04, level terendah sejak tanggal 3 Juni. Volume semua kontrak berjangka ditransaksikan sebesar 16% dibawah 100 hari rata-rata.Sementara itu tidak akan ada transaksi di New York besok dikarenakan libur nasional Thanksgiving.Minyak jenis Brent untuk penyelesaian bulan Januari tergelincir sebesar 10 sen ke level $110.78 per barel pada ICE Futures Europe exchange di London. Minyak mentah North Sea, yang sering digunakan sebagai harga lebih dari setengah minyak mentah dunia, ditransaksikan pada level $18.33 lebih tinggi dari WTI. Bentangan melebar ke level $18.76, level tertinggi sejak tanggal 11 Maret lalu. (bgs)