Bloomberg
(11/10) – Saham-saham China naik, mengantarkan indeks acuan pada
kenaikan mingguan tertajamnya dalam sebulan terakhir setelah Shanghai
Securities News memberitakan bahwa China akan mereformasi perusahaan
milik Negara dan tingkat penjualan mobil bulan lalu melibihi estimasi. Indeks Shanghai Composite naik 1.7% ke level 2,228.15 pada penutupan, menandai kenaikan sebesar 2.5% untuk minggu ini.Pemerintah
China tengah berada dibawah tekanan untuk mereformasi perusahaan
Negaranya, yang mana Bank Dunia telah mengatakan bahwa itu kemungkinan
bias menjadi faktor penghambat pertumbuhan ekonomi jangka panjang.
Saham-saham China, pemilik-pemilik terbesar dari obligasi Treasury
A.S., juga bergabung dengan reli pasar global atas optimisme parlemen
A.S. yang akan menaikkan batas utang dan menghindari gagal bayar
(default). (bgs)