Reuters (05/8) – Aktifitas dalam sektor jasa di China telah menantang pelemahan ekonomi Negara tersebut dan berekspansi secara perlahan dibulan Juli, berdasarkan dari sebuah survey yang diperlihatkan oleh pihak swasta, seiring dengan pesanan bisnis baru yang telah pulih dari level multi-year terendahnya dalam sebuah sinyal langka terhadap ketahanan. Namun penguatan tersebut teredam oleh sebuah penurunan dalam harga yang dibebankan oleh pihak perusahaan, yang menunjukkan bahwa demand tersebut masih terlalu lemah untuk perusahaan meningkatkan harga, yang mencapai Sembilan bulan terendah dibulan Juli.Index PMI HSBC/Markit untuk sektor industri jasa berdiri dilevel 51.3 dibulan Juli kemarin, tanpa mengalami perubahan sejak bulan Juni yang lalu dan hanya berada tipis berada diatas 20 bulan terendah sebanyak 51.1 hantaman dibulan April.Sebuah pembacaan hasil diatas 50 menunjukkan bahwa sektor bisnis telah tumbuh dibandingkan senagn sebulan lalu, sementara sebuah outcome dibawah 50 menunjuk kearah kontraksi.Kondisi ekonomi China sedang berada pada sebuah resiko terhadap pembukuan pertumbuhan tahunan terlemahnya selama lebih dari 2 dekade tahun ini seiring dengan demand domestik dan juga pasar yang lesu menekankan pada ekspor dan juga produksi pabrik, selain itu sebuah penurunan investasi telah menyeret pertumbuhan lebih jauh lagi.(tito)
|