Disclaimer : Semua artikel dan konten yang terdapat dalam portal ini hanya bersifat informasi saja. Kami tidak bertanggung jawab terhadap semua kerugian baik langsung maupun tidak langsung yang dialami oleh pembaca atau pihak lain akibat menggunakan informasi dari portal kami.

07 Juni 2013

Tenaga bursa Asia tergerus dua faktor ini


TOKYO. Menjelang sore, mayoritas saham yang diperdagangkan di bursa Asia ditransaksikan menurun hari ini (6/6). Berdasarkan data Bloomberg, pada pukul 14.01 waktu Tokyo, indeks MSCI Asia Pacific tergerus 0,9% menjadi 131,12. Dalam setiap empat saham yang turun, terdapat satu saham yang naik. Jika dihitung, indeks acuan di kawasan regional ini sudah melorot 8,3% dari posisi tertingginya pada 20 Mei lalu hingga kemarin (5/6). Penyebabnya, pelaku pasar mencemaskan kemungkinan langkah yang diambil the Federal Reserve untuk menarik stimulus. Selain itu, pada pekan lalu, bursa Jepang masuk ke fase koreksi. Pergerakan sejumlah saham turut mempengaruhi bursa Asia. Beberapa di antaranya yakni Techtonic Industries Co yang turun 4,9% di Hong Kong, Tokyo Electric Power Co anjlok 8,8%, dan Rinnai Corp merosot 9,4%. Aksi jual yang melanda bursa Asia hari ini disinyalir berkaitan dengan data ekonomi AS, yakni data tenaga kerja dan data manufaktur, yang hasilnya di bawah estimasi pelaku pasar. Investor juga masih mencemaskan mengenai stimulus the Fed. "The Fed masih banyak mempengaruhi pasar dengan adanya perdebatan stimulus. Selain itu, pasar dilanda aksi jual setelah data ekonomi AS yang berada di bawah estimasi," jelas Kiyoshi Ishigane, senior strategist Mitsubishi UFJ Asset Management Co. Catatan saja, indeks MSCI Asia Pacific naik 2,3% sepanjang tahun ini hingga kemarin.