Reuters (27/9) – Saham A.S naik perlahan dihari Kamis pasca lima penurunan berturut, yang didukung oleh data market di sektor tenaga kerja, namun para investor tetap berwaspada tentang potensi dampak ekonomi pada kebuntuan anggaran yang sedang terjadi dan juga negosiasi hutang di Washington. Sementara itu kongres A.S, sedang berjuang untuk menghindari sebuah langkah penutupan pemerintahan pada pekan depan, berdasarkan peringatan dari pihak administrasi Obama dihari Rabu bahwa sektor treasury sedang kehabisan dana dengan sangat cepat untuk membayar tagihan pemerintahan dan juga dapat segera menghadapi sebuah kegagalan hutang yang merugikan. Langkah penutupan agensi federal yang dapat dimulai dengan tahun fiskal yang baru dihari Selasa depan, kecuali pihak kongres muncul dengan dana darurat, adalah merupakan kemungkinan krisis yang butuh dihindari oleh pihak otoritas, yang telah menambahkan kegelisahan investor. Pembicara dari majelis perwakilan John Boehner telah meminta desakan akan pemilihnya yang sulit untuk diatur untuk dapat menunjukkan fleksibilitas terhadap sebuah acuan dalam rangka mempertahankan agar tetap dibukanya sektor pemerintahan, sementara itu perwakilan dari partai republik Pete Sessions mengatakan bahwa tidak aka nada langkah penutupan pemerintahan ataupun gagalnya pemerintahan. Peningkatan batas hutang pihak Majelis kemungkinan akan termasuk sebuah penundaan dalam implementasi dari hukum perundangan jaminan kesehatan Obama, yang dapat mempertahankan jalannya didalam senat. Selain itu dalam sinyal yang menjanjikan bagi market tenaga kerja, jumlah warga Amerika yang mengisi klaim baru untuk tunjangan pengangguran telah jatuh pekan lalu menuju hampir enam tahun terendahnya. Pihak bank sentral harus dapat melakukan apa saja untuk menurunkan tingkat pengangguran secepatnya, bahkan dengan dampak adanya inflasi, seperti yang telah dikatakan oleh ketua the Fed Minneapolis Narayana Kocherlakota dihari Kamis. Sementara para pedagang masih tidak yakin tentang masa mendatang stimulus bank sentral A.S yang telah mendorong index S&P 500 hampir sebanyak 19% ditahun ini. Sedangkan data lainnya menunjukkan bahwa pemerintahan A.S telah melepaskan estimasinya untuk pertumbuhan ekonomi dikuartal kedua yang tidak mengalami perubahan berada dilevel 2.5%. Saham Dow Jones industrial average naik 0.22% sejumlah 33.85 poin menuju ke level 15,307.11, index S&P 500 gain 0.16% sejumlah 2.63 poin menuju ke level 1,695.4 dan index Nasdaq Composite telah bertambah sebanyak 0.52% sejumlah 19.437 poin menuju ke level 3,780.535. Index S&P naik pertama kalinya dalam enam sesi terakhirnya setelah mengalami penurunan telak terburuknya sejak akhir tahun 2012.(tito)