Bloomberg (30/9) – Index saham berjangka China naik sebelum rilis data manufaktur dan juga tujuh hari penutupan market Negara tersebut untuk hari libur. Index CSI 300 yang akan berakhir dibulan Oktober telah gain sebanyak 0.7% menuju ke level 2,411.20 pada jam 9:19 pagi waktu lokal, sementara itu Shanghai International Port (Group) Co. dan Shanghai Material Trading Co. kemungkinan akan aktif setelah pemerintah pusat kemarin telah meresmikan zona free trade Shanghai, selain itu saham China State Construction Engineering Corp. kemungkinan akan mengalami pergerakan setelah pihak shareholder yang berkuasa telah berusaha untuk mendorong sahamnya. Perusahaan dengan nama depan Shanghai telah memimpin peningkatan sebesar 11% pada index Shanghai Composite sejak tanggal 27 Juni pada spekulasi mereka akan meraih untung dari rencana pemerintah pada pengurangan regulasi dalam area free trade kota tersebut, acuan tersebut telah naik 9.1% dikuartal ini, bersiap untuk peningkatan terbesar sejak tiga bulan yang berakhir pada bulan September 2010, selain itu market China akan ditutup pada tanggal 1-7 Oktober untuk libur hari raya Nasional. Index CSI 300 telah bertambah sebanyak 0.4% menuju ke level 2,394.97 dihari Jumat, sementara index Hang Seng China Enterprises turun 0.4%, sementara itu index ekuitas Bloomberg China-US yang merupakan acuan dari perusahaan China berlisting A.S yang paling banyak diperdagangkan telah terjatuh 0.65% di New York. Sebuah acuan manufaktur yang dikumpulkan oleh HSBC Holdings Plc dan Markit Economics kemungkinan dapat memperlihatkan sebuah ekspansi berurutan yang kedua dibulan September, selain itu pembacaan hasil untuk PMI telah siap untuk dirilis pada jam 9:45 pagi waktu lokal hari ini, mungkin sebesar 51.2, berdasarkan median yang terdiri dari 13 ekonom yang disurvey oleh Bloomberg, dimana pembacaan hasil diatas 50 mengindikasikan sebuah ekspansi.(tito)