Tokyo, AFP (1/08) – Bursa saham Tokyo naik 2,47 persen pada Kamis setelah Federal Reserve AS mempertahankan sikap pelonggaran moneternya, sementara investor juga tetap tertuju kepada laporan pendapatan perusahaan di Jepang. Indeks Nikkei 225 ditutup naik 337,45 poin pada posisi 14,005.77, sementara indeks Topix dari seluruh saham bagian pertama naik 2,80 persen, atau 31,69 poin di 1,163.39. Hasil pendapatan kuartalan dari korporasi di Japans sejauh ini menunjukan kinerja beragam tapi pelemahan yen telah banyak membantu meningkatkan prospek banyak perusahaan yang berorientasi ekspor. Di pasar uang, dolar di perdagangan Asia berada berada pada level 98,50 yen, naik dari 97,92 yen di New York pada Rabu sore, membalikkan kerugian sebelumnya setelah The Fed tidak berubah kebijakan moneter ultra-longgar yang cenderung membebani greenback. Dolar bangkit kembali terhadap yen di Asia sore hari karena membaiknya prospek ekonomi AS memberikan kepercayaan investor untuk membeli aset-aset berimbal hasil lebih tinggi, sementara indeks pembelian manajer China (PMI) resmi menunjukkan kenaikan mengejutkan pada bulan Juli. Indeks tersebut mencapai 50,3 pada bulan lalu dari posisi 50,1 di bulan Juni, menurut Biro Statistik Nasional. Itu membandingkan dengan perkiraan rata-rata dari 49,8 dalam survei Dow Jones Newswires. Angka di bawah 50 menunjukkan kontraksi, sementara di atas itu menunjukan sinyal ekspansi. Dalam perdagangan saham, Japan Airlines naik 3,65 persen di 5.390 yen, meskipun melaporkan laba bersih kuartal pertama yang jatuh hampir 32 persen. (brc)
|
02 Agustus 2013
Bursa saham Tokyo melejit 2.47 persen
Agustus 02, 2013
News Market