New York, Bloomberg (29/07) – Saham-saham AS jatuh, memperkecil keuntungan bulanan pada Indeks Standard & Poor 500, karena lebih sedikit orang Amerika yang menandatangani kontrak pembelian rumah tangan kedua di bulan Juni.Index S & P 500 tergelincir 0,4 persen di 1,685.33 pada pukul 4 pm di New York. Benchmark ekuitas AS tersebut kehilangan kurang dari 0,1 persen pekan lalu, menghentikan gain mingguan beruntun terpanjang sejak 17 Mei. Indeks Dow Jones Industrial Average turun 36,86 poin, atau 0,2 persen ke 15,521.97. The Fed telah mengatakan bahwa data ekonomi akan menentukan waktu dan laju pengurangan program pembelian aset. Bank sentral itu mungkin akan mempertahankan tingkat suku bunga acuan pada 0,25 persen setelah menyimpulkan pertemuan kebijakan dua hari pada tanggal 31 Juli besok. Berdasarkan survey Bloomberg terhadap para ekonom, the Fed akan mulai mengurangi program pembelian obligasinya pada bulan September mendatang. Sedikitnya jumlah orang Amerika yang menandatangani kontrak pembelian rumah tangan kedua di bulan Juni menunjukan bahwa meningkatnya suku bunga KPR mulai menahan pasar perumahan. Indeks penjualan rumah yang tertunda turun sebanyak 0,4 persen, kurang dari perkiraan menjadi 110,9 di bulan Juni setelah naik di bulan sebelumnya ke level tertinggi sejak Desember 2006, berdasarkan angka dari National Association of Realtors yang ditunjukkan dari Washington. Perkiraan median dalam survei Bloomberg adalah untuk penurunan 1 persen. Minggu ini akan menawarkan petunjuk lebih lanjut tentang keadaan ekonomi AS, dengan rilis data produkdomestik bruto (GDP) AS dan laporan tenaga kerja bulanan, serta pengumuman kebijakan moneter oleh the Fed dan Bank Sentral Eropa. (brc)