Bloomberg (30/7) – Sebagian besar saham Asia naik, dengan Index Topix Jepang menuju peningkatan pertamanya dalam lima hari terakhir seiring melemahnya yen, yang mengimbangi sebuah penurunan yang melebihi estimasi dalam output pabrik di Jepang. Index MSCI Asia Pacific Index naik sebanyak 0.1% pada jam 9:33 pagi di Tokyo, dengan sekitar tiga saham yang naik untuk tiap saham yang jatuh, dipekan lalu Index Topix Jepang membukukan penurunan terbesarnya dalam lebih dari sebulan lamanya seiring dengan laba yang mengecewakan dari Advantest Corp. dan juga JFE Holdings Inc dan juga naiknya yen.Index Topix gain sebanyak 0.6%, sementara Index Nikkei 225 yang lebih luas telah naik sebanyak 0.3%, Index S&P/ASX 200 Australia tergelincir sebanyak 0.2% dan Index NZX 50 New Zealand jatuh sebanyak 0.3%, sementara market di China dan Hong Kong belum juga dibuka.Selain itu acuan Asia-Pacific jatuh sebanyak 7.8% hingga kemarin dari level tertingginya tahun ini pada tanggal 20 Mei yang lalu, yang berada ditengah sinyal melambatnya ekonomi di China yang mendalam dan juga terhadap kecemasan bahwa pihak the Fed akan mulai meruncingkan stimulus moneternya.Saham-saham pada acuan tersebut ditransaksikan sebanyak 12.9 kali pada estimasi laba seiring hari kemarin, dibandingkan dengan 15.3 kali bagi Index Standard & Poor’s 500 dan sebanyak 13.5 kali bagi Index Stoxx Europe 600.(tito)
|