Bloomberg (29/7) – Index saham berjangka China jatuh setelah perusahaan disektor industri yang telah melaporkan lambatnya pertumbuhan terhadap laba dan juga China telah memulai sebuah audit secara nasional terhadap pinjaman dana pemerintahan yang berada ditengah kecemasan pada kredit macet potensial yang dapat memberatkan kondisi ekonomi. Index CSI 300 yang akanb berakhir dibulan Agustus turun sebanyak 1.2% menuju ke level 2,169 pada jam 9:15 pagi waktu lokal, Shandong Iron and Steel Co. kemungkinan kembali aktif setelah diperintahkan untuk menutup usaha produksinya, sementara EGing Photovoltaic Technology Co. dan Shanghai Chaori Solar Energy Science & Technology Co. dapat meningkat setelah China mencapai sebuah persetujuan dengan pihak Uni Eropa untuk menghindari pengenaan tarif pada produk solar.Index Shanghai Composite jatuh sebanyak 11% tahun ini terhadap kecemasan pada lambatnya pertumbuhan yang dapat mempengaruhi laba, pendapatan bersih perusahaan disektor industri telah meningkat sebanyak 6.3% dari setahun sebelumnya menuju ke level harga 502.4 Milyar yuan ($82 Milyar), seperti yang dikatakan oleh pihak National Bureau of Statistics ditanggal 27 Juli pekan lalu, yang turun dari laju sebanyak 15.5 dibulan Mei yang lalu, sementara itu laba dari operasional bisnis utama jatuh sebanyak 2.3% setelah gain sebanyak 8.8% pada bulan sebelumnya.(tito)
|