Bloomberg, (10/4) - Impor emas dari Hong Kong ke China melonjak 89 persen pada Februari, rebound dari penurunan bulan sebelumnya karena harga yang lebih rendah memikat para pembeli yang mencari logam untuk perlindungan kekayaan. Konsumen China membeli 97.106 kilogram (97 ton), termasuk memo (scrap), dari 51.303 kilogram di bulan Januari, menurut angka dari pemerintah Hong Kong kemarin. Itu adalah angka tertinggi keempat dalam catatan, menurut data yang dikumpulkan oleh Bloomberg. Impor bersih, setelah dikurangi arus dari China ke Hong Kong, adalah 60.947 kilogram, dari 19.580 kilogram sebulan sebelumnya, dan adalah yang tertinggi sejak Desember. Bullion untuk pengiriman segera diperdagangkan pada level $ 1,586.07 per ounce pukul 9:35 a.m. di Singapura dari posisi $ 1,585.35 kemarin, ketika naik ke level tertinggi sepekan $ 1,590.46. Seiring dengan reli emas untuk tahun ke-12, harga telah jatuh 17 persen dari rekor tertinggi 2011. Di Februari, emas kehilangan hingga 5.1 persen, terbesar sejak Mei. China, yang tidak mempublikasikan data perdagangan emas, meningkatkan pembatasan kebijakan pada pasar properti tahun ini setelah pihak otoritas meminta pemerintah daerah untuk meningkatkan upaya pendinginan harga. Angka-angka perdagangan emas di Hong Kong dikeluarkan oleh Departemen Sensus dan Statistik. Sementara itu, ekspor ke Hong Kong dari China adalah 36.159 kilogram pada bulan Februari, menurut pernyataan terpisah dari Departemen Statistik, atau naik dari 31.723 kilogram pada bulan Januari, dan dibandingkan dengan 8.701 kilogram pada Februari 2012. (brc)