Bloomberg, (23/4) - Emas berayun antara keuntungan dan kerugian setelah reli selama lima hari karena investor menimbang peningkatan pembelian fisik terhadap penyusutan aset produk ETF yang diperdagangkan di bursa. Emas untuk pengiriman segera naik 0,3 persen menjadi $ 1,430.52 per ounce pada pukul 10:26 a.m. di Singapura. Logam itu naik untuk lima hari hingga kemarin setelah menyentuh satu minggu tertinggi di $ 1,439.30. Harga saat ini berada 8,4 persen di bawah penutupan 11 April di $ 1,561.45 sebelum terjadinya sell off dua hari dengan kejatuhan 14 persen hingga 15 April - penurunan terburuk sejak 1983. Volume untuk kontrak tunai benchmark Shanghai Gold Exchange melonjak ke rekor baru kemarin, sedangkan penjualan koin emas di Mint AS hampir tiga kali lipat sejauh bulan April ini, dibandingkan dengan total penjualan sebulan yang lalu. Bullion pada exchange-traded prodct menurun untuk hari ke-15 ke 2,330.517 metrik ton kemarin, terendah setidaknya sejak November 2011. "Emas telah pulih mengikuti peningkatan permintaan fisik yang naik secara signifikan, tetapi maginitude dari rebound tersebut masih relatif kecil dibandingkan penurunan harga yang sangat tajam sebelumnya," kata Feng Liang, seorang analis dari GF Futures Co. "Penurunan terus-menerus dalam exchange-traded funds menjadi khawatiran tersendiri." Emas telah jatuh 15 persen pada tahun 2013 setelah naik selama 12 tahun berturut-turut hingga 2012. Logam menyentuh terendah dua-tahun di $ 1,321.95 pada tanggal 16 April ditengah spekulasi bahwa bank-bank sentral di Eropa mungkin akan menjual kepemilikan emasnya untuk mengumpulkan dana menutupi utang dan data menunjukkan bahwa ekonomi China tumbuh kurang dari yang diperkirakan. Keyakinan Investor untuk transaksi di ETFs emas menurun menurut Morgan Stanley dalam sebuah laporan hari ini. Emas untuk pengiriman Juni naik sebanyak 0,5 persen menjadi $ 1,428.30 per ounce di Comex, naik untuk hari keempat. US Mint telah menjual 175.000 ounce koin emas sejauh ini dalam bulan April, menurut website-nya. Yang dibandingkan dengan penjualan di bulan Maret yang hanya 62.000 ounce. Emas tunai untuk kemurnian 99,99 persen sedikit berubah di 288,65 yuan suatu gram ($ 1,453.61 per ounce) pada Shanghai Gold Exchange, pasar spot bullion terbesar di China. Volume pada kontrak itu mencapai rekor 43.272 kilogram kemarin. (brc)