Bloomberg (27/03) –- Saham-saham Jepang naik setelah merespon data ekonomi AS yang positif, namun potensi gain tersebut terbatasi karena sebagian besar saham pada index Topix ditransaksikan tanpa hak untuk mendapatkan dividen (exdividend). Index Topix naik 0,2 persen ke posisi 1,046.47 padapenutupan perdagangan di Tokyo, membalikan kerugian diawal sesi sebanyak 0,1 persen. Sebanyak 1330 saham perusahaan dari total 1696-anggota pada index Topix yang dibeli hari ini tidak akan menerima dividen untuk periode terbaru. Index Nikkei 225 Stock Average naik 0,2 persen menjadi 12,493.79, dengan volume 34 persen lebih rendah dari rata-rata 30-hari. “Saham-saham seharusnya bisa naik lebih tinggi apabila tidak karena penyesuaian harga ex-dividend yang mencukur sekitar Sembilan poin dari index Topix dan sekitar 100 yen dari Nikkei 225,” kata Masaru Hamasaki, kepala strategist dari Toyota Asset Management Co. “Harga rumah di Amerika naik secara stabil dan hal itu meningkatkan ekspektasi bahwa permintaan akan meningkat. Sementara, eksportir Jepang naik karena ekspektasi peningkatan pendapatan.” Saham-saham eksportir naik hari ini setelah yen turun 0,3 persen terhadap dolar. Canon, produsen kamera terbesar di dunia, naik 0,9 persen menjadi 3.525 yen. Honda Motor Co, yang menghitung Amerika Utara sebagai pangsa pasar terbesarnya, naik 1,1 persen menjadi 3.660 yen. (brc)