Bloomberg, (18/3) - Bursa saham Hong Kong catat kemerosotan terbesar dalam hampir satu bulan setelah HSBC Holdings Plc, bank terbesar di Eropa memimpin penurunan di antara saham finansial setelah Cyprus mengenakan pajak untuk deposito dalam upaya mendanai bailout yang belum pernah terjadi sebelumnya. Indeks Hang Seng turun 1,7 persen menjadi 22,160.77 pada pukul 09:31 pagi. Indeks itu melemah 2,4 persen pekan lalu karena suku bunga KPR dinaikan dan pada laporan bahwa beberapa kota terbesar di China mengeluarkan kebijakan pengetatan kenaikan harga properti. Hang Seng China Enterprises Index perusahaan China daratan turun 2 persen. Saham-saham jatuh pekan lalu setelah inflasi meningkat di laju tercepat dalam 10 bulan terakhir dan predisen Bank Sentral China, Zhou Xiaochuan mengatakan bahwa kebijakan moneter di China "tidak akan longgar lagi." Hang Seng Index, bursa negara berkembang dengan kinerja terburuk untuk tahun ini di luar Italia, mundur 5,4 persen hingga 15 Maret lalu dari level tertinggi 21-bulan yang tercatat pada 30 Januari lalu. (brc)