Disclaimer : Semua artikel dan konten yang terdapat dalam portal ini hanya bersifat informasi saja. Kami tidak bertanggung jawab terhadap semua kerugian baik langsung maupun tidak langsung yang dialami oleh pembaca atau pihak lain akibat menggunakan informasi dari portal kami.

03 Juni 2014

Harga Rumah Di Inggris Kembali Pecahkan Rekor Tertingginya

Krisis geopolitik masih menjadi motor penggerak harga minyak mentah dunia di tahun 2014. Minimnya stabilitas di bidang pemerintahan Libya merupakan salah satu isu yang rawan menggoyang pasar komoditi. Perang saudara di Libya telah menggerus porsi persediaan minyak dunia. Kini hasil produksi dari negara tersebut tercatat 86% lebih rendah dibandingkan volume suplai sebelum terjadinya perang, yang mencapai 1.6 juta barel per hari. Tidak hanya itu, laju produksi diperkirakan belum akan pulih sampai tahun depan. Menurut bank investasi Barclays, pertentangan politik di Libya akan membuat volume produksi tetap tidak stabil sehingga penurunan harga minyak sulit untuk terjadi dalam waktu dekat. "Libya akan menjadi 'anak nakal' yang membayangi pergerakan harga minyak di tahun 2014 hingga 2015 mendatang," ulas Barclays dalam rilisnya. Kontrak minyak Nymex WTI terpantau naik 15 sen ke posisi $102.62 siang ini.