Bloomberg (19/7) – Harga emas telah terjatuh tahun ini dikarenakan pihak investor melihat dibutuhkannya sebuah pengurangan untuk “jaminan bencana” seperti yang dikatakan oleh Ben S. Bernanke. “Satu alasan mengapa harga emas menjadi lebih rendah adalah karena sebagian besar orang kurang perduli mengenai dampak yang ekstrim, khususnya dampak yang bersifat negatif, untuk itu mereka merasa tidak membutuhkan proteksi apapun yang tersedia terhadap emas” seperti yang dikatakan oleh beliau dihari ini dalam pertanyaan dari pihak Senate Banking Committee. “banyak orang yang mempertahankan emas sebagai sebuah lindung nilai dari inflasi namun sebenarnya pergerakan emas tidak memprediksi inflasi dengan cukup baik.”Emas berjangka untuk pengiriman bulan Desember naik sebanyak 0.5% dilevel harga $1,285.40 per ons pada jam 12:48 siang pada divisi Comex di New York, logam tersebut telah menyentuh dilevel harga $1,301.10 dihari kemarin, yang tertinggi sejak tanggal 21 Juni yang lalu, sebelum komoditi tersebut menghapus gain.Bullion jatuh sebanyak 24% tahun ini hingga hari kemarin seiring dengan beberapa investor yang kehilangan keyakinan dalam komoditas tersebut sebagai sebuah simpanan nilai yang berada diantara reli terhadap ekuitas dan teredamnya inflasi.(tito)
|