KONTAK PERKASA FUTURES - Saham-saham di Wall Street didorong lebih tinggi pada Kamis waktu setempat Jumat pagi, karena harga minyak mendingin dan raksasa e-dagang Tiongkok melonjak didorong kuatnya penjualan. Dow Jones Industrial Average naik 82,08 poin (0,46 persen) menjadi ditutup pada 17.924,06. Indeks berbasis luas S&P 500 naik 7,85 poin (0,38 persen) menjadi berakhir pada 2.088,00 poin, sedangkan indeks Nasdaq naik 25,90 poin (0,53 persen) menjadi 4.945,54 poin. Hari yang sama, harga minyak mentah AS turun kembali di bawah 60 dolar AS per barel dan lonjakan harga minyak ini turut menyumbang pada terpangkasnya indeks S&P 500 sekitar 1,6 persen dalam dua sesi sebelumnya. "Jika Anda melihat beberapa gejolak yang Anda lihat di pasar selama beberapa hari terakhir, beberapa faktor telah tenang," kata Art Hogan, kepala strategi pasar di Wunderlich Securities seperti dikutip AFP. Alibaba melonjak 7,5 persen karena penjualannya naik 45 persen menjadi 2,81 miliar dolar AS dalam kuartal yang berakhir pada 31 Maret, sedangkan Yahoo yang memiliki saham di Alibaba, naik 5,2 persen. Saham-saham yang terkait minyak jatuh. Anggota Dow ExxonMobil merosot 0,7 persen, sementara raksasa jasa minyak Halliburton kehilangan 2,8 persen. Harga obligasi naik. Imbal hasil pada obligasi pemerintah AS 10-tahun turun menjadi 2,18 persen dari 2,24 persen, Rabu, sementara pada obligasi 30-tahun turun menjadi 2,91 persen dari 2,99 persen. Harga dan imbal hasil obligasi bergerak berlawanan arah.