KONTAK PERKASA FUTURES - Harga minyak dunia turun pada Jumat pagi, sehari setelah mencapai tingkat tertinggi 2015 karena kekhawatiran tentang kelebihan pasokan global muncul kembali ketika para pedagang mengamati laporan persediaan AS yang bervariasi. Patokan AS, minyak mentah light sweet atau West Texas Intermediate (WTI) untuk pengiriman Juni, turun 1,99 dolar AS menjadi berakhir di 58,94 dolar AS per barel di New York Mercantile Exchange. Minyak mentah Brent North Sea untuk Juni, patokan Eropa, jatuh menjadi 65,54 dolar AS per barel di perdagangan London, turun 2,23 dolar AS dari penutupan Rabu. WTI dan Brent telah menguat ke tingkat tertinggi tahun ini pada Rabu, setelah Departemen Energi AS secara tak terduga melaporkan penurunan pertama dalam persediaan minyak mentah dalam empat bulan teraklhir. Stok minyak mentah turun 3,9 juta barel pekan lalu, tetapi stok pada 487,0 juta barel masih pada tingkat tertinggi pada catatan untuk kali tahun ini. "Laporan kemarin, kecuali angka minyak mentah utama, sebenarnya sangat, sangat bearish," kata Kyle Cooper dari IAF Advisors. Cooper mencatat bahwa penurunan stok minyak mentah sebagian besar karena tingkat impor yang lemah, bukan karena sedikit penurunan dalam produksi AS. "Kami menumpuk 40 juta barel selama beberapa minggu terakhir dan harga naik 20 dolar," katanya. "Kenaikan harga ini tidak sesuai dengan perbaikan aktual dalam fundamental." Demikian laporan AFP.