Saham-saham di Wall Street berakhir bervariasi pada Kamis, karena risalah pertemuan Federal Reserve AS menunjukkan
meningkatnya perdebatan atas perbaikan di pasar pekerjaan baru-baru ini.
Indeks Dow Jones Industrial Average naik 59,54 poin (0,35 persen) menjadi 16.979,13, lapor AFP.
Indeks berbasis luas S&P 500 naik 4,91 poin (0,25 persen)
menjadi 1.986,51, nyaris kehilangan rekor. Sedangkan indeks komposit
teknologi Nasdaq tergelincir 1,03 poin (0,02 persen) menjadi 4.526,48.
Risalah dari pertemuan The Fed pada 29-30 Juli menunjukkan
meningkatnya perdebatan tentang berapa banyak pasar tenaga kerja telah
mengetat dan bagaimana itu akan berdampak terhadap inflasi serta waktu
rencana The Fed untuk menaikkan suku bunga acuannya.
Michael James, direktur pelaksana perdagangan saham di Wedbush
Securities, mengatakan risalah The Fed menunjukkan "tidak benar-benar
baru" tentang pemikiran bank sentral pada tingkat suku bunga.
Tetapi James mengatakan pasar berbesar hati oleh komentar dari
pengecer minggu ini yang menunjukkan sebuah kenaikan dalam belanja
konsumen. "Orang-orang merasa lebih baik tentang ritel memasuki liburan dalam
beberapa bulan dan itu membantu untuk mendukung situasi pasar lebih
baik," katanya.
Peritel besar AS Target menguat 1,8 persen setelah perusahaan
memangkas perkiraan keuntungannya untuk 2014 karena hasil buruk di
Kanada dan biaya data konsumen yang besar melampaui tahun lalu. Tetapi
perusahaan mengatakan penjualan di AS meningkat di bagian akhir kuartal.
Peritel material perbaikan rumah Lowe naik 1,6 persen karena
labanya pada kuartal kedua naik 10,4 persen menjadi 1,0 miliar dolar AS
didukung kenaikan 4,4 persen dalam penjualannya. Namun, Lowe menurunkan
proyeksi pertumbuhan penjualannya untuk 2014 menjadi 4,5 persen dari 5,0
persen.
Komponen Dow, Home Depot, peritel perbaikan rumah besar lainnya, melonjak 2,9 persen.
Rumah mode remaja American Eagle Outfitters melonjak 12,0 persen,
karena labanya tiga sen per saham mengalahkan perkiraan para analis
untuk mencapai titik impas. CEO interim Jay Schottenstein mengatakan
hasil itu mencerminkan "kemajuan signifikan" dalam meningkatkan tingkat
persediaan perusahaan.
Bank of America naik 0,5 persen karena laporan perusahaan itu
menutup kesepakatan 17 miliar dolar AS dengan Departemen Kehakiman untuk
menyelesaikan tuduhan bahwa pihaknya menyesatkan investor dalam
sekuritas yang terkait hipotek (KPR).
Harga obligasi bervariasi. Imbal hasil pada obligasi 10-tahun
pemerintah AS naik menjadi 2,43 persen dari 2,41 persen pada Selasa,
sementara pada obligasi 30-tahun tetap stabil di 3,22 persen. Harga dan
imbal hasil obligasi bergerak terbalik.