Bloomberg (13/9) - Dolar menguat terhadap sebagian besar rekan-rekan utama sebelum laporan pemerintah yang diperkirakan akan menunjukkan penjualan ritel AS dipercepat. Greenback menghentikan penurunan dari awal pekan ini terhadap sebagian rekan-rekan utama pada prospek Federal Open Market Committee akan memutuskan untuk mengurangi program pembelian obligasi nya yang membantu mendevaluasi dolar dan seiring para pedagang menunggu proyeksi tahun 2016. Mata uang AS menuju kenaikan mingguan kedua terhadap yen setelah surat kabar Nikkei Jepang melaporkan bahwa Presiden Barack Obama menetapkan Lawrence Summers sebagai ketua Federal Reserve berikutnya, mengutip sumber-sumber itu tidak mengidentifikasi. Dolar naik 0,3% ke level 99,81 yen pada pukul 07:15 di London, ditetapkan untuk kenaikan mingguan sebesar 0,7%. Ini naik 0,2% ke level $1,3267 per euro dari $1,3299 kemarin, pengupas penurunan menjadi 0,7% sejak 6 September Greenback kemarin menyentuh level $1,3325, terlemah sejak pencocokan 29 Agustus. Yen tergelincir 0,1% ke level 132.48 per euro dan ini telah terdepresiasi sebesar 1,4% pada minggu ini. Pembelian konsumen di AS naik 0,5% pada bulan Agustus setelah kenaikan sebesar 0,2% pada bulan Juli, menurut perkiraan median ekonom yang disurvei Bloomberg News sebelum Departemen Perdagangan angka hari ini. (izr)
|
13 September 2013
Dolar Naik VS Sekeranjang Mata Uang Utama Sebelum Data Penjualan Retail
September 13, 2013
News Market