Emas Mendekati Wilayah Bull Market Seiring Ketegangan Suriah

Bloomberg (28/8) - Emas naik ke level tertinggi selama tiga bulan terakhir di London dan menuju bull market, seiring spekulasi tentang serangan sekutu AS terhadap Suriah dalam beberapa hari mendatang sehingga mendorong permintaan untuk logam mulia sebagai safe haven. Perak naik ke level tertinggi dalam empat bulan terakhir.Setiap respon bersenjata akan difokuskan pada kemampuan senjata Suriah dan tidak akan ditujukan untuk mendepak Presiden Bashar al-Assad, kata para pejabat AS dan Inggris. Perdana Menteri Inggris David Cameron mengatakan di London bahwa sementara tidak ada keputusan yang telah dibuat pada tindakan tersebut, meskipun tindakan tersebut dianggap legal dan proporsional.Lonjakan permintaan untuk perhiasan, koin dan emas batang di Asia membantu reli harga sebesar 19 persen sejak akhir bulan Juni. Bullion menuju penurunan tahunan pertama dalam jangka waktu 13 tahun terakhir setelah sebagian investor kehilangan kepercayaan terhadap logam mulia sebagai tempat penyimpan nilai, memacu setidaknya $ 26 milyar kerugian di industri pertambangan dan kerugian bagi John Paulson, manajer hedge fund miliarder.'Kami melihat adanya aksi beli safe haven membeli seluruh lantai bursa,' kata Bernard Sin, kepala perdagangan mata uang dan logam dari bullion refiner MKS Switzerland SA di Jenewa. 'Ketidakpastian geopolitik memicu minat pembelian.'Emas untuk pengiriman segera naik sebanyak 1,3 persen menjadi $ 1,433.83 per ounce, tertinggi sejak tanggal 14 Mei, dan berada di level $ 1,427.03 pada pukul 09:40 pagi di London. Emas ditutup pada level $ 1,440.78 akan menjadikan akumulasai kenaikan sebesar 20 persen dari posisi terendah sejak 34 bulan terakhir yang tercatat pada tanggal 27 Juni lalu, memenuhi definisi umum dari bull market. (riko)