Tokyo, Telequote (27/06) – Indeks Topix akhirnya menghentikan kerugian tiga hari berturut-turut setelah data pertumbuhan ekonomi yang lebih lambat dari perkiraan meningkatkan spekulasi bahwa Federal Reserve kemungkinan masih akan tetap mempertahankan stimulusnya. Indeks Topix naik 2,8 persen menjadi 1,098.83 pada penutupan perdagangan saham di Tokyo. Volume tercatat 33 persen di bawah rata-rata 30-hari. Sementara itu, indeks Nikkei 225 Stock Average naik 3 persen menjadi 13,213.55. Kondisi ini sangat menarik, bahwa data yang buruk kadangkadang bisa menjadi suatu hal yang baik," kata Nader Naeimi, kepala alokasi aset dari AMP Capital Investors Ltd yang berbasis di Sydney. "Pasar khawatir bahwa jika pertumbuhan jangka pendek khususnya menunjukkan tanda-tanda pemulihan yang kuat, maka stimulus moneter kemungkinan akan dihentikan dengan cepat." Data yang keluar di AS pada hari Rabu menunjukkan bahwa ekonomi tumbuh pada tingkat 1,8 persen yang telah direvisi pada kuartal pertama, turun dari perkiraan sebelumnya sebesar 2,4 persen. Federal Reserve tidak akan memperkecil stimulus kecuali
ekonomi membaik sejalan dengan proyeksi, ketua the Fed, Ben S. Bernanke mengatakan pada 19 Juni lalu.
Eksportir ke AS menguat, dengan Honda menambahkan 3,2 persen menjadi 3.605 yen. Toyota Motor Corp, produsen mobil terbesar dunia, naik 3,5 persen menjadi 5.900 yen setelah prospek usahanya diangkat oleh Moody’s Investor Service. (brc)