Bloomberg, (1/5) - Saham-saham Asia menurun dari level tertinggi sejak Juni 2008 yang dipimpin oleh saham Jepang karena penguatan yen dan data yang memberikan sinyal perlambatan dalam kegiatan bisnis. MSCI Asia Pacific Index turun 0,3 persen pada pukul 09:29 apgi di Tokyo, dengan Indeks Topix Jepang turun 0,8 persen setelah membukukan kinerja bulan terbaiknya sejak 1999. Yen menguat 0,3 persen ke 97,18 per dolar. Sementara, minyak mentah turun 0,5 persen dan nikel turun 0,6 persen. Indeks manufaktur Australia merosot ke level terendah empat tahun karena penguatan mata uang domestik yang membebani eksportir, berdasarkan data yang dirilis pagi ini. Sementara laporan lain mungkin akan menunjukkan perlambatan pertumbuhan produksi China. Pasar saham di China, Hong Kong, India, Korea Selatan, Taiwan, Singapura, Malaysia, Thailand, Vietnam dan Filipina ditutup hari ini untuk liburan. Kelompok Industri Australia mengatakan dalam sebuah survei yang dirilis hari ini bahwa indeks manufaktur jatuh 7,7 poin menjadi 36,7 pada bulan lalu. (brc)