Disclaimer : Semua artikel dan konten yang terdapat dalam portal ini hanya bersifat informasi saja. Kami tidak bertanggung jawab terhadap semua kerugian baik langsung maupun tidak langsung yang dialami oleh pembaca atau pihak lain akibat menggunakan informasi dari portal kami.

16 April 2013

Kejatuhan emas telah terlalu berlebihan, QE belum berakhir - kata SocGen

Bloomberg, (16/4) - Penurunan harga emas yang terlalu "berlebihan" seharusnya akan selesai dalam waktu dekat dan investor seharusnya menambah kepemilikan pada tingkat harga kisaran $ 1.300 serta membeli saham di negara-negara Asia Tenggara, menurut David Poh, kepala solusi manajemen portofolio dari Societe Generale Private Banking di Singapura. "Adalah hari Jumat lalu ketika risalah FOMC dikeluarkan dengan indikasi bahwa the Fed mungkin akan mengurangi QE, itulah awal dari kejatuhan untuk emas. Jika the Fed benar-benar megurangi QE, harga emas akan turun. Itu adalah alami, itulah yang akan memicu pergerakan harga emas. Tetapi jika Anda melihat ekonomi AS, data makro belum benar-benar bagus belakangan ini. Angka dari sektor perumahan tidak positif, belanja konsumen, penjualan ritel berada di bawah ekspektasi, GDP 2Q akan menjadi seperti tahun lalu. Gambaran makroekonomi secara keseluruhan terlihat tidak fantastis di AS bila hanya melihat dari sudut itu saja, saya pikir QE belum akan berhenti, bahkan bisa saja diteruskan," kata Poh. "Semuanya tidak melihat menarik, sehingga emas harus ditahan. Kejatuhan selama beberapa hari terakhir ini sudah terlalu berlebihan. Kami pikir waktu yang baik untuk mengumpulkan posisi adalah pada level $ 1.300," .atanya  "Pemboman di Boston menciptakan sedikit ketegangan namun tidak berdampak besar pada pasar finansial," katanya. (brc)