Bloomberg, (1/4) - Bursa saham Jepang jatuh setelah rilis survey bank sentral atas sentimen terhadap produsen besar yang meleset dari perkiraan, menggarisbawahi tantangan baru Gubernur Haruhiko Kuroda untuk memerangi deflasi. Komatsu Ltd, perusahaan mesin konstruksi terbesar Jepang, turun 0,7 persen. Daikin Industries Ltd turun 3,1 persen setelah saham produsen pembuat AC diturunkan peringkatnya oleh Mizuho Securities Co. West Japan Railway Co turun 5,2 persen, memimpin penurunan pada Nikkei 225 Stock Average. Index Nikkei 225 tergelincir 0,6 persen menjadi 12,326.98 pada pukul 09:31 pagi di Tokyo. Index tersebut pada 29 Maret kemarin menandai kinerja kuartalan back-to-back terbaiknya sejak 1972. Sementara itu, Indeks Topix turun 1,1 persen menjadi 1,023.41. (brc)