Reuters (05/03) – Indeks Nikkei ditutup pada level tertinggi dalam 4-1/2 tahun pada hari Selasa setelah konfirmasi audiensi untuk calon pimpinan Bank of Japan mendorong ekspektasi pelonggaran moneter yang lebih agresif, namun gain terpangkas pada profit taking di sektor keuangan dan eksportir. Kikuo Iwata, scalon untuk wakil gubernur bank sentral mengatakan bahwa BOJ harus bekerja untuk mencapai target inflasi 2 persen dalam waktu paling lambat dua tahun, sehari setelah calon gubernur BOJ, Haruhiko Kuroda menguraikan rencana kebijakan kuat untuk mengalahkan deflasi. Nikkei 225 menguat 0,3 persen menjadi 11,683.45, penutupan tertinggi sejak September 2008. Pada intraday perdagangan, harga naik setinggi 11,779.42, juga level tertinggi sejak September 2008. Pasar dengan cepat menyerap kedalam harga saham terhadap sidang konfirmasi pencalonan gubernur dan wakil gubernur BOJ, dan investor mengambil keuntungan pada sahamsaham eksportir, keuangan dan real estat. "Pasar sudah yakin bahwa akan ada pelonggaran kebijakan. Tapi hal itu tidak akan terjadi sampai setidaknya awal April mendatang, sehingga tidak ada sesuatu yang baru," kata Fujio Ando, senior managing director dari Chibagin Securities. Sektor perbankan telah rally sekitar 50 persen sejak pertengahan November setelah Perdana Menteri Shinzo Abe meminta BOJ untuk memulai kebijakan moneter berani dalam upaya memerangi deflasi, melampaui kenaikan 35 persen di Nikkei 225 dalam periode yang sama. (brc)