pt. kontakperkasa futures - Bursa saham Amerika Serikat (AS) dibuka menguat pada Selasa (24/7/2019) setelah investor menyambut positif rilis laporan keuangan kuartal II-2019 emiten kelas kakap seperti Coca-Cola dan United Technologies.
Indeks Dow Jones Industrial Average menguat 84 poin (0,3%) pada pembukaan pukul 08:30 waktu setempat (20:30 WIB) dan berlanjut menguat 0,4% (98 poin) ke 27.269,61 selang 20 menit kemudian. Pada kesempatan yang sama, indeks S&P 500 tumbuh 0,3% (8 poin) ke 2.992,5 sedangkan indeks Nasdaq bertambah 0,2% (16 poin) ke 8.219,99.
"Ceritanya di pasar sekarang ini adalah laba bersih dan prospek kebijakan moneter yang lebih longgar. Itu yang mendorong aksi borong saham," tutur chief market economist Spartan Capital Securities Peter Cardillo, sebagaimana dikutip CNBC International.
Cardillo menunjukkan indeks S&P 500 yang terus melambung mendekati level psikologis 3.000 yang jika tertembus bisa menciptakan level support (penopang) baru untuk mencapai level psikologis selanjutnya di level 3.100.
Harga saham Coca-Cola melonjak lebih dari 4% setelah perseroan membukukan laba bersih dan pendapatan yang melampaui ekspektasi analis. Coca-Cola membukukan pertumbuhan volume dan transaksi sebesar 4%. Volume penjualan dari produk tanpa gula naik lebih dari dua digit.
Emiten lain yang menjadi konstituen Dow Jones, yakni United Technologies, juga melaporkan kinerja di atas ekspektasi dan sahamnya menguat 1,7%. Perseroan juga menaikkan target laba bersih dan penjualan untuk setahun penuh pada 2019.
Sejauh ini, lebih dari 18% anggota indeks S&P 500 melaporkan kinerja kuartal II-2019. Mengutip FactSet, 78% di antaranya telah melampaui ekspektasi laba bersih yang dipatok analis dengan agregat pertumbuhan hingga 3,6%.
Sementara itu, saham global mendapat dorongan penguatan dari ekspektasi bahwa European Central Bank (ECB) dan the Federal Reserve segera memangkas suku bunga acuannya. ECB diprediksi memangkas suku bunga acuan sebesar 10 basis poin (bps) pada Kamis, sedangkan bank sentral AS diprediksi memangkas suku bunga acuan sebesar 25 bps.
www.cnbcindonesia.com/market/20190723210624-17-87043/wall-street-menguat-sambut-positifnya-kinerja-emiten-as