Saham Berjangka Jepang Jatuh terhadap Penguatan Yen Sebelum theFed; WTI Rebound

31 Juli (Bloomberg) – Saham berjangka ekuitas Jepang turun, menandakan saham negara tersebut kemungkinan akan memangkas kembali gain kemarin dengan perdagangan yen yang mendekati satu bulan tertingginya terhadap dolar dan pertemuan Federal Reserve di AS mata uang Australia mempertahankan penurunannya AS dan West Texas Intermediate rebound. Indeks Nikkei 225 yang akan jatuh tempo pada bulan September tergelincir 1,2 persen pada pukul 03:00 pagi di Osaka.Indeks Topix menghentikan empat hari penurunan menuju gain sebesar  1,8 persen kemarin. Yen, naik 1,1 persen terhadap dolar AS bulan ini, sedikit berubah setelah penutupan 29 Juli di level terkuat sejak 26 Juni. Indeks Standard & Poor 500 sedikit berubah setelah acuan tersebut bertambah kurang dari 0,1 persen untuk mengakhiri peningkatan bulanan tertajamnya sejak Januari. Aussie stabil setelah penurunan 1,6 persen kemarin. WTI naik hari pertama minggu ini. The Fed mungkin akan mempertahankan suku kunci di angka 0,25 persen dalam pengumuman hari ini, yang akan diawasi oleh investor untuk petunjuk waktu pengurangan stimulus moneter.Bank Sentral Eropa dan Bank of England meninjau kebijakan besok. Indeks MSCI Asia Pacific siap untuk keuntungan pertama dalam tiga bulan pada bulan Juli, dengan lebih dari 100 anggota dijadwalkan untuk melaporkan pendapatan hari ini, zoals Panasonic Corp, Mitsubishi UFJ Financial Group Inc. dan Honda Motor Corp.