Disclaimer : Semua artikel dan konten yang terdapat dalam portal ini hanya bersifat informasi saja. Kami tidak bertanggung jawab terhadap semua kerugian baik langsung maupun tidak langsung yang dialami oleh pembaca atau pihak lain akibat menggunakan informasi dari portal kami.

09 Oktober 2013

Saham A.S Turun Lebih Rendah seiring Berlanjutnya Shutdown

NEW YORK (8/10) MarketWatch — Saham A.S jatuh dihari Selasa seiring shutdown parsial pemerintahan yang telah menyeret menuju pekan kedua dengan sinyal yang hanya sedikit pada sebuah kesepakatan untuk dapat mengakhirinya atau meningkatkan plafon hutangnya.Majelis Perwakilan kemungkinan tidak akan meluluskan peningkatan plafon hutang dipekan ini, menurut sebuah laporan di Politico, sebuah kegagalan untuk dapat meningkatkan batas hutang pada tanggal 17 Oktober akan berarti A.S tidak dapat meminjam uang untuk membayar tagihannya, memicu sebuah kegagalan, menurut pernyataan dari sekretaris treasury Jack Lew.Dihari Senin kemarin Presiden Barack Obama mengatakan bahwa telah terdapat cukup suara didalam Majelis untuk dapat meluluskan sebuah peningkatan plafon hutang dan mengakhiri shutdown tanpa konsesi yang lebih jauh dari partai Demokrat, menolak pernyataan pembicara dari pihak Majelis John Boehner bahwa voting tersebut tidak ada disana, dihari Minggu yang lalu Boehner mangatakan bahwa beliau tidak akan membawa tagihan itu ke lantai Majelis kecuali mereka terhubungkan pada pembahasan defisit yang lebih luas.Sementara itu saham Dow Jones Industrial Average turun 0.3% sejumlah 40.33 poin ke level 14,894.98, index S&P 500 jatuh 0.2% sejumlah 3 poin ke level 1,673.08, yang memperpanjnag penurunan hari sebelumnya yang telah mendorong index tersebut menuju empat pekan terendahnya, index Nasdaq Composite juga terjatuh 0.2% sejumlah 6.43 poin ke level 3,763.78. Shutdown selama sebulan ataupun lebih lama dari itu dapat memicu koreksi sebesar 20% hingga 30% dalam market saham, menurut ahli strategi Barry Ritholtz, sebuah shutdown yang berkepanjangan juga dapat mendorong keluar ekspektasi untuk sebuah perlambatan pembelian obligasi bulanan the Fed, yang mana dapat memberikan support terhadap saham.Selain itu saham dari Alcoa Inc. dan Yum Brands Inc. diperkirakan untuk dapat melaporkan laba kuartalnya setelah bel penutupan dihari Selasa ini.(tito)